KAS DAN SETARA KAS

Indonesian language. PT MNC LAND Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang Berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT MNC LAND Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2014 and 2013 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 69 14. PROPERTI INVESTASI lanjutan 14. INVESTMENT PROPERTIES continued Penyusutan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah masing-masing sebesar Rp18.872.108.031 dan Rp22.180.920.439 dibebankan pada beban pokok pendapatan pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Depreciation for the years ended December 31, 2014 and 2013 amounted to Rp18,872,108,031 and Rp22,180,920,439, respectively, was charged to cost of revenues in consolidated statements of comprehensive income. Rincian persentase penyelesaian aset dalam penyelesaian pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: The details of construction in progress as of December 31, 2014 and 2013 are as follows: 2014 2013 Proyek: Projects: MNC Financial Centre 100 68 MNC Financial Centre MNC Tower Surabaya 57 26 MNC Tower, Surabaya MNC Media II 8 5 MNC Media II GLDP, entitas anak, memiliki beberapa bidang tanah seluas 17.850 m 2 berlokasi di JI. Kebon Sirih dan JI. Wahid Hasyim, Jakarta. Hak legal berupa HGB berjangka waktu 30 tiga puluh tahun, jatuh tempo tahun 2026. Manajemen berpendapat bahwa sertifikat HGB tersebut dapat diperpanjang pada saat jatuh tempo. GLDP, a subsidiary, owned several land properties with total of 17,850 m 2 , located in Jl. Kebon Sirih and Jl. Wahid Hasyim, Jakarta. The landrights is in the form of HGB with terms expiring of 30 years, which is due in 2026. Management believes that the HGB certificates can be extended upon their expiration. Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, sebagian besar properti investasi digunakan sebagai jaminan atas utang jangka panjang - utang bank Catatan 22. As of December 31, 2014 and 2013, most of investment properties are used as collateral for long-term liabilities - bank loan Note 22. Pada 31 Desember 2014, properti investasi kecuali tanah, telah diasuransikan kepada PT MNC Asuransi Indonesia, pihak berelasi dan beberapa perusahaan asuransi pihak ketiga lainnya terhadap risiko kebakaran, gempa bumi dan risiko lainnya, dengan total pertanggungan sebesar US124.050.000 dan Rp4.313.518.239.694. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko tersebut. As of December 31, 2014 investment properties, except for land, are covered by insurance against fire, earthquake and other risks with PT MNC Asuransi Indonesia, related party and other third party with sum insured amounted to US124,050,000 and Rp4,313,518,239,694. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from such risks. Nilai wajar properti investasi berupa tanah, bangunan dan bangunan dalam penyelesaian pada tanggal 31 Desember 2014 sebesar Rp2,2 triliun yang ditentukan berdasarkan penilai independen KJPP Rengganis, Hamid Rekan dalam laporannya tertanggal 25 April 2014. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan penurunan nilai wajar properti investasi pada tanggal pelaporan. The fair value of the investment properties consist of land, buildings and construction in progress as of December 31, 2014 amounted to Rp2.2 trillion, which was determined by independent appraisers KJPP Rengganis, Hamid Rekan based on its report dated April 25, 2014. Management believes that there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment in value of investment properties as of the reporting date. Total biaya pinjaman yang dikapitalisasi ke properti investasi dalam penyelesaian untuk tahun 2014 adalah sebesar Rp67.790.237.252 dengan tingkat kapitalisasi biaya pinjaman 11. Borrowing cost which were capitalized to investment properties under construction in progress is amounted to Rp67,790,237,252 in 2014 with borrowing cost capitalization rate is 11.