KONTINJENSI Laba per Saham
- 63 - bulan Maret 1998, Perusahaan telah pindah kantor ke gedung Plaza Panin Palmerah. Sejak bulan April 1998,
Perusahaan tidak melakukan pembayaran sewa ke PT Mulialand Tbk. Sehubungan dengan itu, pada tanggal 27 Januari 1999 PT Mulialand Tbk mengajukan gugatan kepada Perusahaan yang didaftarkan di Pengadilan
Negeri Jakarta Selatan.
Berdasarkan Keputusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan No. 43PDT.G1999PN.Jak.Sel tanggal 29 Juli 1999, Perusahaan diwajibkan membayar sisa uang sewa, biaya pelayanan dan biaya lainnya untuk masa 14 April
1998 sampai dengan 30 September 1998 sebesar US 518.222 dikurangi dengan deposit telepon Perusahaan sebesar Rp 58.318 ribu dan ditambah denda keterlambatan 2 per bulan terhitung sejak tanggal
21 April 1998 sampai dengan seluruh liabilitas dibayar lunas oleh Perusahaan. Atas keputusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan tersebut, Perusahaan telah mengajukan permohonan banding kepada Pengadilan
Tinggi Jakarta, dan selanjutnya berdasarkan Putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta No. 977Pdt1999PT.DKI tanggal 25Februari 2000, Perusahaan sebagai pihak yang dikalahkan.
Dengan adanya hasil putusan tersebut, Perusahaan telah mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung RI dan telah menyampaikan memori kasasi tertanggal 26 Oktober 2000 sesuai risalah penerimaan permohonan
kasasi No.43PDT.G1999PN.Jak.Sel. Telah diperoleh surat dari Mahkamah Agung RI kepada Pengadilan Negeri Jakarta Selatan tentang
penyampaian salinan putusan MA No. 2321KPDT2001 tanggal 17 Maret 2003. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, isi Surat Pemberitahuan Putusan Kasasi formil kepada Perusahaan belum
diberitahukan sehingga isi Putusan belum diketahui.
b. Dr. Tommy Sihotang, S.H., LLM dan Dr. Juniver Girsang, S.H., MH selaku Penggugat mengajukangugatan perdata
pada Pengadilan
Negeri Jakarta
Selatan dengan
No. 398Pdt.G2011PN.Jkt.Sel tanggal 14 Juli 2011 terhadap Perusahaan selaku Tergugat V beserta 6 enam Tergugat lainnya dan 2 dua
Turut Tergugat, berupa gugatan ingkar janji wanprestasi dimana Penggugat menuntut Para Tergugat untuk membayar success fee kepada Penggugat selaku Kuasa Hukum Para Tergugat dalam perkara kepailitan.
Dalam petitum gugatan, Penggugat antara lain menuntut Para Tergugat untuk secara tanggung renteng membayar kerugian kepada Penggugat sejumlah Rp 2.605.828 ribu ditambah dengan bunga sebesar 3
setiap bulannya sejak gugatan didaftarkan sampai dengan Para Tergugat menyelesaikan seluruh kewajibannya secara tunai dan sekaligus, meminta Turut Tergugat untuk membekukan suspending kegiatan usaha
danatau mendenda Perusahaan dan 1 satu Tergugat lainnya karena sebagai perusahaan publik telah melakukan perbuatan ingkar janji wanprestasi dan tidak melaporkannya kepada Turut Tergugat sebagai
badan-badan yang memberi izin dan mengawasi perusahaan-perusahaan publik.
Berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan No. 398Pdt.G2011PN.Jkt.Sel tanggal 23 Mei 2012, telah diputuskan antara lain:
Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
Menyatakan Para Tergugat I sampai dengan VII telah melakukan perbuatan ingkar janjiwanprestasi;
Menyatakan tidak sah dan tidak mempunyai kekuatan hukum sita jaminan berdasarkan Penetapan Sita
Jaminan No. 398Pdt.G2011PN.Jkt.Sel tanggal 2 April 2012;
Menghukum Tergugat I, II, III, IV, V, VI, VII untuk membayar success fee kepada Penggugat sebesar Rp 2.605.828 ribu secara tanggung renteng; ditambah bunga 6 setiap tahunnya, terhitung sejak
gugatan didaftarkan sampai dengan Para Tergugat menyelesaikan seluruh kewajibannya secara tunai dan sekaligus.
Atas putusan pengadilan tersebut diatas, Pihak Tergugat telah mengajukan banding. Telah diperoleh Putusan Banding No. 78PDT2014PT.DKI tanggal 28 April 2014, yang antara lain memutuskan menguatkan Putusan
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Atas Putusan Pengadilan Tinggi tersebut, para tergugat pada tanggal 3 Desember 2014 telah mengajukan permohonan kasasi dan pada tanggal 16 Desember 2014 telah
mengajukan Memori Kasasi. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, perkara ini sedang menunggu Putusan dari Mahkamah Agung.
c. Perkara perdata yang diregister tanggal 15 Mei 2013 di Pengadilan Negeri Jakarta Barat No.302Pdt.G2013PN.Jkt.Barantara H. Ambo Dalle Bin H.Saleh Penggugat melawan Perusahaan
Tergugat I, Perusahaan kantor cabang Surabaya Tergugat II dan 1 Turut Tergugat, berupa gugatan wanprestasi oleh Perusahaan sehubungan dengan Penggugat konsumen merasa bahwa Perusahaan tidak
kooperatif kepada Penggugat konsumenpada saat melakukan pengambilan BPKB.
Penggugat dalam petitum gugatannya antara lain menuntut untuk menyatakan Tergugat I wanprestasi, memerintahkan Tergugat I untuk menyerahkan surat-surat yang berkaitan dengan pembiayaan kendaraan bus
dan BPKB 5 lima buku seketikatanpa syarat-syarat lainnya kepada Penggugat setelah perkara ini diputus,
- 64 - menghukum Tergugat I membayar kerugian materiil sejumlah Rp 2.091.000 ribu dan kerugian immateriil
Rp 1.000.000 ribu kepada Penggugat, menghukum Tergugat I untuk membayar perhitungan keuntungan sebesar Rp15.000 ribu per bulan kepada Penggugat selama belum menyerahkan surat-surat dan BPKB
kepada Penggugat.
Proses persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat telah berjalan sampai dengan tahap Putusan Pengadilan Negeri yang dibacakan pada tanggal 5 Februari 2014 yang memutuskan antara lain dalam
eksepsi:
Menyatakan eksepsi Tergugat I, Tergugat II dan turut Tergugat tidak diterima.
Dalam pokok perkara: Menolak gugatan penggugat.
Dalam rekonpensi: Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonpensi untuk sebagian, menyatakan Tergugat Rekonpensi telah melakukan Wanprestasi, menghukum Tergugat Rekonpensi untuk membayar ganti rugi
berupa angsuran pokok dan denda angsuran yang hingga kini ditaksir sebesar Rp 275.821 ribu. Menolak gugatan Penggugat Rekonpensi untuk selain dan selebihnya.
Dalam konpensi dan dalam rekonpensi: menghukum PenggugatTergugat dalam rekonpensi untuk
membayar biaya perkara yang hingga kini ditaksir sebesar Rp 1.016 ribu. Pihak Tergugat melalui kuasa hukumnya melakukan upaya hukum Banding atas putusan Pengadilan Negeri
Jakarta Barat dengan mendaftarkan Banding tertanggal 13 Februari 2014, pihak Perusahaan selaku Terbanding sudah menerima Surat Pemberitahuan banding dan Penyerahan Memori Banding No.
302Pdt.G2013PN.Jkt.Bar. pada tanggal 16 Oktober 2014. Perusahaan selaku Terbanding sudah mengajukan Kontra Memori Banding tertanggal 31 Oktober 2014 yang diterima Pengadilan Negeri Jakarta
Barat tanggal 20 November 2015. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan ini, perkara tersebut diatas masih dalam proses banding dan terbanding sudah menerima Surat Pemberitahuan dari Pengadilan
Tinggi Jakarta perihal registrasi berkas perkara banding.
d. Perkara perdata yang diregister tanggal 5 Juli2013 di Pengadilan Negeri Medan No.392Pdt.G2013PN.Mdn antara Zulfiandi Penggugat melawan Perusahaan kantor cabang Medan Tergugat III beserta 2 Tergugat
lainnya, berupa gugatan wanprestasiingkar janji, sehubungan Penggugat konsumen merasa dirugikan oleh pihak asuransi pada saat melakukan klaim penggantian kehilangan kendaraan.
Penggugat dalam petitum gugatannya antara lain menuntut untuk menyatakan Para Tergugat telah melakukan wan prestasi, menghukum Para Tergugat secara tanggung renteng untuk membayar uang ganti
rugi sebesar Rp 1.162.384 ribu dengan seketika dan sekaligus kepada Penggugat, menyatakan sah dan berharga sita jaminan atas asetharta kekayaan milik tergugat baik yang bergerak maupun yang tidak
bergerak.
Telah diperoleh putusan dari Pengadilan Negeri Medan No.392Pdt.G2013PN.Mdn tanggal 11 September 2014 dengan amar putusan:
Dalam eksepsi: Menolak eksepsi Tergugat seluruhnya.
Dalam pokok perkara: Mengabulkan gugatan Penggugat; Menyatakan sah dan berkekuatan hukum Perjanjian Pembiayaan Konsumen tertanggal 29 Februari 2012 yang ditandatangani oleh Penggugat dan
Tergugat III; Menyatakan sah dan berkekuatan hukum Perjanjian yang tertuang dalam Polis No. 08020911000025-000303 tertanggal 29 Februari 2012 yang dikeluarkan oleh Tergugat I dan Tergugat II;
Menghukum Tergugat I dan Tergugat II telah melakukan ingkar janji wanprestasi; Menghukum Tergugat I dan Tergugat II secara tanggung renteng untuk membayar ganti kerugian uang sebesar Rp 127.384 ribu
dengan seketika dan sekaligus kepada Penggugat; Menolak gugatan Penggugat selain dan selebihnya.
Dalam rekonvensi: Menolak gugatan Penggugat dalam rekonvensi untuk seluruhnya.
Dalam konvensi dan rekonvensi: Menghukum Tergugat-Tergugat dalam konvensiPenggugat dalam rekonvensi untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 1.291 ribu.
Atas putusan pengadilan negeri tersebut, pihak Tergugat Perusahaan telah mengajukan Banding sesuai
Memori Kasasi tertanggal 20 Oktober 2014 yang diterima oleh Pengadilan Negeri Kelas I-A Medan tanggal 20 Oktober 2014. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, perkara ini masih dalam proses
Banding.
e. Perkara gugatan konsumen ke Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen BPSK Kota Pekanbaru melalui surat pengaduan No.17BPSKPKR-SERTIX13 tanggal 11 September 2013 antara Meliwati Penggugat
melawan Perusahaan Tergugat sehubungan dengan Penggugat Konsumen telah menunggak kewajiban pembayaran kepada Tergugat Perusahaan sehingga dilakukannya penarikan kendaraan Penggugat dan
Penggugat Konsumen melaporkan Tergugat Perusahaan ke Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen
- 65 - BPSK Kota Pekanbaru.
Untuk kasus ini telah ada Putusan BPSK No.09PtsBPSKX2013 tanggal 1 Oktober 2013 yang antara lain memutuskan mewajibkan Penggugat untuk membayar pelunasan pembiayaan kepada PT Clipan Finance
Indonesia Tbk sebesar Rp 85.000 ribu, mewajibkan pelaku usaha Tergugat untuk mengembalikan mobil Isuzu Panther tersebut kepada Penggugat.
Atas Putusan BPSK tersebut diatas Perusahaan mengajukan keberatan kepada Pengadilan Negeri Pekanbaru yang teregistrasi No.175PDT-SUSBPSK2013PN.PBR tanggal 29 Oktober 2013. Termohon
Keberatan sejak tunggakan angsuran ke-14 tidak lagi mengangsur sehingga total tunggakan Termohon Keberatan adalah sebesar Rp 205.000 ribu.
Pada tanggal 12 Desember 2013 Pengadilan Negeri Pekanbaru melalui Putusan No.175Pdt.Sus- BPSK2013PN.PBR telah memutuskan antara lain:
Dalam eksepsi: menolak eksepsi dari Termohon;
Dalam pokok perkara: menolak permohonan keberatan dari Pemohon Perusahaan, menghukum
Pemohon untuk
membayar biaya
perkara yang
sampai hari
ini ditetapkan
sejumlah Rp 326 ribu.
Atas putusan pengadilan negeri tersebut Pemohon Perusahaan mengajukan Kasasi pada tanggal 24 Desember 2013 dan Termohon telah menyerahkan Kontra Memori Kasasi di Kepaniteraan Pengadilan
Negeri Pekanbaru pada tanggal 13 Februari 2014. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, perkara ini masih dalam proses kasasi.
f. Perkara perdata yang diregister tanggal 22 Maret2013 di Pengadilan Negeri Jakarta Barat
No.177Pdt.G2013PN.Jkt.Bar antara Surya Agung Penggugat I dan Hariyanto Penggugat II melawan Perusahaan Tergugat dan 1 Turut Tergugat berupa gugatan perbuatan melawan hukum.
Para Penggugat dalam petitum gugatannya antara lain menuntut untuk menyatakan Tergugattelah melakukan perbuatan melawan hukum karena telah menyerahkan dokumen kendaraan dan melakukan penarikan ketiga
unit kendaraan bermotor, menghukum Tergugat untuk membayar seluruh kerugian Penggugat I materiil dan immateriil sejumlah Rp1.708.000 ribu.
Berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Barat No.177Pdt.G2013PN.Jkt.Bar tanggal 27 November 2013, telah diputuskan:
Dalam eksepsi: Menolak eksepsi dari Tergugat dan Turut Tergugat;
Dalam pokok perkara: Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya, Menghukum Penggugat untuk
membayar biaya perkara ini sebesar Rp 816 ribu.
Atas putusan pengadilan tersebut, Penggugat I mengajukan Banding. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, perkara ini masih dalam proses Banding. Perusahaan sebagai Terbanding telah
menyampaikan Kontra Memori Banding yang diterima oleh Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Barat tanggal 19 Juni 2014.
Perusahaan telah menerima Relaas Pemberitahuan Isi Putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta tertanggal 4 September 2015, dimana isi putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta tertanggal 13 April 2015 No:
35PDT2015PT.DKI.Jo No: 117Pdt.G2013PN.Jkt.Bar, dengan amar putusan:
Menerima Permohonan banding Penggugat I;
Menguatkan putusan pengadilan negeri Jakarta barat tanggal 27 november 2013 Nomor : 117Pdt.G2013PN.Jkt.Bar;
Menghukum Perusahaan Tergugat I untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat pengadilan yang dalam tingkat banding ditetapkan sebesar Rp 150 ribu.
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, Perusahaan belum mendapat pemberitahuan permohonan kasasi dari Penggugat melalui Pengadilan Negeri Jakarta Barat.
g. Perkara perdata
yang diregister
tanggal 14
November 2013
di Pengadilan
Negeri SukabumiNo.23Pdt.G2013PN.Smi antara Dedi Setiawan Penggugat melawan Perusahaan kantor
pemasaran Sukabumi Tergugat berupa gugatan ganti rugi.
- 66 - Penggugat dalam petitum gugatannya antara lain menuntut untuk menyatakan Tergugat telah melakukan
perbuatan hukum, menghukum Tergugat untuk memberi ganti rugi kerusakan barang jaminan milik Penggugat sebesar Rp50.000 ribu, menyatakan sah dan berharganya sita jaminan CB terhadap kendaraan bermotor
Toyota Kijang Innova 2.0 Luxury Tahun 2005, Nomor BPKB : D7208505H atas nama H.Ikah, membatalkan Perjanjian nomor : 84100221213 tanggal 23 Juli 2013 yang dibuat antara Penggugat dengan Tergugat.
Berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Sukabumi No.23Pdt.G2013PN.Smi tanggal 1 April 2014 telah diputuskan:
Dalam eksepsi: menolak eksepsi Tergugat Perusahaan seluruhnya. Dalam pokok perkara:
Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
Menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum;
Menghukum Tergugat membayar ganti rugi kerusakan obyek jaminan milik Penggugat sebesar Rp 50.000
ribu;
Menyatakan perjanjian kontrak No. 8410221213 tertanggal 23 Juli 2013 dibatalkan demi tujuan hukum;
Menghukum Tergugat untuk menyerahkan barang jaminan milik Penggugat berupa BPKB unit kendaraan tersebut diatas;
Menghukum Tergugat membayar ganti rugi sebesar Rp 13.192 ribu secara tunai dan sekaligus.
Atas putusan Pengadilan Negeri tersebut, Perusahaan Tergugat telah mengajukan Banding, dan selanjutnya telah mendapat putusan banding dari Pengadilan Tinggi Bandung. Dalam Risalah Pernyataan Permohonan
Kasasi yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Sukabumi No. 244PDT2014PT.Bdg jo. No. 23Pdt.G2013PN.Smi. tanggal 18 September 2014 dituangkan amar putusan banding dari Pengadilan Tinggi
Bandung register No.244Pdt2014PT.BDG tanggal 14 Agustus 2014 dengan putusan:
Menerima permohonan banding dari Pembanding semula Tergugat.
Dalam Eksepsi:
Menguatkan Putusan
Pengadilan Negeri Sukabumi
tanggal 1
April 2014
No.23Pdt.G2013PN.Smi; Dalam Pokok Perkara:
Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Sukabumi tanggal 1 April 2014 No.23Pdt.G2013PN.Smi;
Menghukum PerusahaanPembandingTergugat untuk membayar ongkos perkara dalam kedua tingkat peradilan.
Atas putusan pengadilan tinggi tersebut Perusahaan TergugatPembanding telah mengajukan permohonan
Kasasi dimana Memori Kasasi Perseroan telah diterima oleh Panitera Pengadilan Negeri Sukabumi tanggal 1 Oktober 2014. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, perkara tersebut diatas masih dalam
proses Kasasi dan saat ini berkas kasasi telah diterima oleh Mahkamah Agung dengan No Perkara: 887KPDT2015 tertanggal 27 Maret 2015.
h. Ade Putra selaku Penggugat dan Perusahaan Tergugat I memiliki kaitan hukum karena adanya peristiwa hukum yang terjadi, Tergugat I melalui pihak eksternal melakukan penagihan pembayaran angsuran sewa
pembiayaan akan tetapi pada saat penagihan diluar sepengetahuan Tergugat I, pihak eksternal profcoll melakukan penagihan disertai dengan aksi pengrusakan kantor PT Anatoptur and Travel dan penganiayaan
dengan kekerasan yang korbannya adalah Penggugat.Pengrusakan tersebut disebabkan karena kesalahan alamat penagihan yaitu seharusnya ke Kantor Lessee PT Antartika Transido melainkan melakukan
penagihan ke kantor tempat Penggugat bekerja. Ade Putra Penggugat mendaftarkan gugatan perdata ke Pengadilan Negeri Surabaya dengan dasar Pasal 1365 Perbuatan Melawan Hukum dengan tuntutan
materiil:
Ganti kerugian untuk memperbaiki kantor Penggugat sebesar Rp 55.000 ribu;
Penggugat mengalami cedera karena pihak profcoll Persero melakukan kekerasan dan penganiayaan kepada Penggugat sebesar Rp 25.000 ribu;
Bahwa Penggugat menuntut ganti rugi kepada Tergugat I biaya rawat jalan untuk ke dokter psikiater akibat shock dengan kejadian tersebut sebesar Rp 25.000 ribu;
Biaya Konsultasi Hukum kepada Kuasa Hukum sebesar Rp 50.000 ribu;
Biaya transportasi untuk Penggugat yang telah mengeluarkan biaya setiap berkonsultasi dengan Lawyer
sebanyak 5 kali total nya sebesar Rp 10.000 ribu;
Biaya perkara di muka Pengadilan Jasa Honorarium Pengacara sebesar Rp100.000 ribu;
Biaya transportasi Lawyer yang akan dikeluarkan oleh Penggugat untuk Lawyer pada saat ingin menghadiri persidangan adalah sebesar Rp 50.000 ribu.
- 67 - Penggugat merasa biaya
– biaya tersebut patut dibebankan kepada Tergugat I. Adapun atas kejadian yang dianggap Penggugat dilakukan oleh Tergugat I melalui DebtCollectorprofcoll sangat merugikan sehingga
tuntutan Immateriil atas perkara ini sebesar Rp 10.000 ribu akan dibebankan oleh Perusahaan Tergugat I. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, kasus tersebut masih dalam tahap mediasi antara
Penggugat dengan Perusahaan Tergugat I.
i. Dodi Saparuddin Penggugat mendaftarkan gugatan melawan hukum kepada Perusahaan Tergugat di
Pengadilan Negeri Bengkulu dengan No: 35Pdt.G2015PNBgl tertanggal 26 Desember 2014. Penggugat mengajukan gugatan antara lain:
Provisi:
1. Mengabulkan gugatan provisi Penggugat; 2. Memerintahkan Tergugat untuk segera mengembalikan obyek fidusia tersebut kepada Penggugat.
Primer: 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum yaitu dengan merampas dan
menguasai mobil yang merupakan obyek fidusia dengan tanpa prosedur dan melawan hukum; 3. Memerintahkan Tergugat untuk mengembalikan mobil kepada Penggugat tanpa syarat;
4. Menyatakan perjanjian pembiayaan dengan jaminan fidusia antara penggugat dan tergugat tertanggal 4 Mei 2012 sah menurut hukum dan masih berlaku sampai tanggal penerbitan laporan keuangan;
5. Menyatakan sah dan berharga atas SITA REVINDICATOIR terhadap obyek jaminan fidusia tersebut; 6. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara tersebut.
Saat ini perkara tersebut telah diputuskan oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bengkulu yang memeriksa perkara tersebut pada tanggal 18 Mei 2016, dengan amar putusan :
Dalam Provisi : Menolak tuntutan provisi penggugat
Dalam Eksepsi : Menolak eksepsi tergugat
Dalam Pokok Perkara : Menolak gugatan penggugat seluruhnya dan menghukum tergugat untuk
membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp 391.000 ribu. j.
Konsumen atas nama Suratmin Penggugat mengajukan gugatan kepada CFI di Pengadilan Negeri Palembang dengan No : 46Pdt.G2016PN.PLG tertanggal 14 Maret 2016 perihal klausula baku yang ada
pada perjanjian dan juga permintaan kepada Pengadilan Negeri Palembang untuk menetapkan hutang penggugat kepada tergugat sebesar Rp 144.500 ribu dan dibayarkan secara mengangsur sebesar Rp 1.000
ribu setiap bulannya. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, perkara tersebut masih dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri Palembang.
k. Konsumen atas nama Tarsudi mengajukan Gugatan di Pengadilan Negeri Samarinda dengan No. 43PDT.G2016PN.Smd tertanggal 29 Maret 2016 perihal perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh
Perusahaan dengan adanya pencantuman klausula baku didalam perjanjian dan penarikan Objek Perjanjian dimaksud. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, perkara tersebut masih dalam proses
persidangan di Pengadilan Negeri Samarinda.
l. Konsumen atas nama Amir Mahmudi, SE mengajukan Gugatan di Pengadilan Negeri Sleman dengan
No.76Pdt.G2016.PN.SMN tertanggal 12 April 2016 perihal perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Perusahaan saat melakukan penarikan Objek Perjanjian. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan
keuangan, perkara tersebut masih dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri Sleman.
m. Konsumen atas nama Dwi Priyono melakukan pengaduan kepada BPSK Rantau Prapat perihal penarikan unit yang dilakukan oleh Perusahaan, dan pihak BPSK telah mengeluarkan putusan terhadap pengaduan
yang dilakukan oleh konsumen tersebut dengan No. 178ArbitraseBPSK-BBII2016 dengan amar putusan :
Mengabulkan permohonan konsumen seluruhnya;
Menyatakan ada kerugian di pihak konsumen;
Menyatakan pelaku usaha tidak pernah menghadiri persidangan secara patut dipanggil menurut peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di Wilayah Negara Republik Indonesia sebagaimana
telah diamanatkan Pasal 54 ayat 4 Undang-undang No : 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen Yo Pasal 43 Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia No :
- 68 - 350MPPKep122001, yaitu tertanggal :
1. Surat Panggilan Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen BPSK kabupaten batu bara No. 249PGJS-IVBPSK-BBII2016 tertanggal 16 Februari 2016, perihal panggialan persidangan
kepada pelaku usahapimpinan PT.Clipan Finance Indonesia,Tbk cabang Rantau Prapat. Pada hari RabuTanggal 24 Februari 2016;
2. Surat Panggilan Sidang Arbitrase Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen BPSK kabupaten batu bara No. 266PG-ARB-IJS-IVBPSK-BBII2016 tertanggal 23 Februari 2016, perihal panggialan
persidangan kepada pelaku usahapimpinan PT.Clipan Finance Indonesia,Tbk cabang Rantau Prapat. Pada hari RabuTanggal 02 Maret 2016;
3. Surat Panggilan Sidang Arbitrase Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen BPSK kabupaten batu bara No. 351PG-ARB-IIJS-IVBPSK-BBII2016 tertanggal 08 Maret 2016, perihal panggialan
persidangan kepada pelaku usahapimpinan PT.Clipan Finance Indonesia,Tbk cabang Rantau Prapat. Pada hari RabuTanggal 16 Maret 2016;
Menyatakan pelaku usaha tidak pernah memberikan perjanjian yang mengikat diri antara konsumen dan
pelaku usaha seperti salinanfotocopy Perjanjian Pembiayaan Konsumen, Polis Asuransi, Akte Jaminan Fidusia dan Sertifikat Fidusia adalah perbuatan melawan hukum dan bertentangan dengan Undang-
undang No : 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen;
Menyatakan Perjanjian Pembiayaan Konsumen dengan Penyerahan hak Milik secara fidusia yang telah
dibuat dan ditandatangani serta disepakati bersama antara Konsumen dengan Pelaku Usaha adalah batal demi hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum yang mengikat;
Menyatakan pelaku usaha yang telah melakukan penarikan unit kendaraan yang menjadi Barang
Jaminan atas fasilitas pembiayaan yang telah diberikan oleh pelaku usaha kepada konsumen dengan Obyek Sengketa berupa 1 satu unit mobil Merk : MITSUBISHI COLT DIESEL FE 74 HD 125 PS BAK
KAYU, Warna : Kuning, No Rangka : MHMFE74P57K000035, No Mesin : 4D34TBY0329, Nopol : BK 9988 YK, Tahun : 2007 adalah perbuatan melawan hukum dan bertentangan dengan :
- Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia PERKAPOLRI No. 8 Tahun 2011 tentang pengamanan eksekusi terhadap jaminan fidusia;
- Bagian V HIR dimulai dari Pasal 195 tentang menjalankan putusan atau Bagian IV Rbg yang dimulai dari Pasal 200 tentang menjalankan putusan;
- Pedoman teknis administrasi dan teknik peradilan perdata umum dan perdata khusus, Buku II, Edisi 2007, Mahkamah Agung Republik Indonesia, Jakarta 2008, halaman 93-94 tentang prosedur dan
tatacara eksekusi jaminan fidusia; - Yurispudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 2356KPdt2008 tanggal 18 Februari 2009;
- Bertentangan dengan Pasal 32 Undang-Undang No : 42 tahun 1999 tentang jaminan fidusia yang menyatakan “setiap janji untuk melaksanakan eksekusi terhadap benda yang menjadi objek jaminan
fidusia dengan cara bertentangan dengan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 29 dan Pasal 31 BATAL DEMI HUKUM”;
Menghukum pelaku usaha untuk mengembalikan unit kendaraan yang menjadi barang jaminan berupa
1 satu unit mobil Merk : MITSUBISHI COLT DIESEL FE 74 HD 125 PS BAK KAYU, Warna : Kuning, No Rangka : MHMFE74P57K000035, No Mesin : 4D34TBY0329, Nopol : BK 9988 YK, Tahun : 2007
atas fasilitasi pembiayaan yang telah diberikan oleh pelaku usaha kepada konsumen, yaitu kepada konsumen dengan kondisi unit kendaraanbarang jaminan sebelum ditarikdiambil oleh pelaku usaha;
Menghukum pelaku usaha untuk menhapuskan biaya bunga dan denda tunggakan yang menjadi
keterlambatan pembayaran angsuran per-bulannya, penarikan dan penggudangan;
Menghukum pelaku usaha untuk membayar uang denda sebesar Rp 1.000 ribu setiap harinya. Apabila lalai atau tidak mau mematuhui keputusan pada butir 7 dan 8 tersebut diatas, terhitung sejak keputusan
ini berkekuatan hukum tetap In Kracht. Maka dengan adanya putusan dari BPSK Rantau Prapat tersebut, Perusahaab telah mengajukan gugatan
keberatan terhadap putusan BPSK tersebut dengan Gugatan No. 45Pdt.G2016PN.Rap tertanggal 13 Mei 2016.
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, perkara tersebut telah mendapatkan putusan di Pengadilan Negeri Rantau Prapat pada tanggal 27 Juni 2016, dengan amar putusan :
Mengabulkan gugatan penggugat seluruhnya;
Membatalkan putusan BPSK Kabupaten batu bara No.178ArbitraseBPSK-BBII2016;
- 69 -
Menghukum tergugat untuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini dan untuk pengambilan salinan putusan perkara tersebut akan dibantu oleh pihak Cabang Rantau Prapat dan
harus menunggu 14 hari setelah putusan tersebut.
n. Konsumen atas nama Dedek Ariyanto Ritonga melakukan pengaduan kepada BPSK Rantau Prapat perihal penarikan unit yang dilakukan oleh pihak Perusahaan, dan pihak BPSK telah mengeluarkan putusan terhadap
pengaduan yang dilakukan oleh konsumen tersebut dengan No. 201ArbitraseBPSK-BBII2016. Perusahaan telah
mengajukan gugatan
keberatan terhadap
putusan BPSK
tersebut dengan
Gugatan No. 46Pdt.G2016PN.Rap tertanggal 16 Mei 2016.
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, perkara tersebut telah mendapatkan putusan di Pengadilan Negeri Rantau Prapat pada tanggal 27 Juni 2016, dengan amar putusan :
Mengabulkan gugatan penggugat seluruhnya; Membatalkan putusan BPSK Kabupaten batu bara No. 201ArbitraseBPSK-BBII2016;
Menghukum tergugat untuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini dan untuk pengambilan salinan putusan perkara tersebut akan dibantu oleh pihak cabang Rantau Prapat dan harus menunggu
14 hari setelah putusan tersebut. o. Pihak konsumen Suryani SinagaIstri dari Almarhum SOPIAN melakukan pengaduan kepada BPSK Rantau
Prapat, dan pihak BPSK telah mengeluarkan putusan terhadap pengaduan yang dilakukan oleh konsumen tersebut dengan No. 679ArbitraseBPSK-BBVI2016. Pihak Perusahaan telah mengajukan gugatan keberatan
di Pengadilan
Negeri Tebing
Tinggi terhadap
putusan BPSK
tersebut dengan
Gugatan No. 30Pdt.Sus2016PN.Tbt tertanggal 30 Juni 2016. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan,
perkara tersebut akan memasuki tahap mediasi di Pengadilan Negeri Tebing Tinggi.