Alur plot TINJAUAN UMUM TERHADA

26 8. Menafsirkan tema dalam cerita yang dibaca serta menyimpulkannya dalam satu dua kalimat yang diharapkan merupakan ide dasar cerita yang dipaparkan pengarangnya. Berdasarkan pengertian di atas, tema yang diangkat dalam novel The Devil ’s Whisper ini adalah mengenai pengucilan dan balas dendam. Adanya budaya malu membuat masyarakat Jepang tidak bisa menerima dengan baik keluarga pelaku kriminal dan malah menjauhinya.

b. Alur plot

Alur adalah pola pengembangan cerita yang terbentuk oleh hubungan sebab- akibat. Pola pengembangan cerita novel tidak seragam. Jalan cerita suatu novel terkadang berbelit-belit, penuh kejutan ataupun sederhana. Menurut Aminuddin 2000:83, pengertian alur pada karya sastra adalah rangkaian cerita yang dibentuk oleh tahapan-tahapan peristiwa sehingga menjalin suatu cerita yang dihadirkan oleh para pelaku dalam suatu cerita. Tahapan peristiwa yang menjalin suatu cerita bisa berbentuk dalam rangkaian peristiwa yang berbagai macam. Sedangkan alur menurut Stanton dalam Nurgiyantoro 1995:13, adalah cerita yang berisi urutan kejadian, namun tiap kejadian itu hanya dihubungkan secara sebab-akibat. Peristiwa yang satu disebabkan atau menyebabkan terjadinya adalah segala keterangan, petunjuk, dan pengacuan yang berkaitan dengan ruang, waktu dan suasana terjadinya peristiwa dalam suatu karya sastra. Dari penjelasan tersebut, alur merupakan keserasian antara waktu, tempat dan deskripsi suasana. Universitas Sumatera Utara 27 Peristiwa-peristiwa cerita dimanifestasikan lewat perbuatan, tingkah laku, dan sikap tokoh-tokoh dalam cerita. Peristiwa, konflik dan klimaks merupakan tiga unsur yang sangat esensial dalam pengembangan sebuah alur plot dalam cerita. Sebuah cerita menjadi menarik karena adanya tiga unsur tersebut. Menurut Luxemburg dkk 1984:50, peristiwa merupakan peralihan dari satu keadaan ke keadaan yang lain. Berdasarkan pengertian tersebut, dapat dibedakan antara kalimat-kalimat tertentu yang menampilkan peristiwa dengan yang tidak. Peristiwa yang ditampilkan dalam karya fiksi sangat banyak, maka perlu dilakukan analisis peristiwa untuk menentukan peristiwa mana yang berfungsi sebagai pendukung plot. Konflik mengacu pada pengertian sesuatu yang bersifat tidak menyenangkan yang terjadi atau dialami oleh tokoh-tokoh cerita yang jika diberi kebebasan untuk memilih maka mereka tidak akan memilih peristiwa itu menimpanya. Peristiwa dan konflik biasanya berkaitan erat dan dapat saling menyebabkan terjadinya satu dengan yang lain, bahkan konflik pun hakikatnya merupakan peristiwa. Ada peristiwa tertentu yang dapat menimbulkan konflik atau bahkan sebaliknya. Bentuk konflik dapat dibedakan menjadi dua kategori, yaitu konflik fisik dan konflik batin. Konflik fisik eksternal adalah konflik yang terjadi antara seorang tokoh dengan sesuatu di luar dirinya, bisa dengan tokoh lain maupun dengan alam. Sedangkan konflik batin internal adalah konflik yang terjadi di dalam hati, jiwa seorang tokoh atau tokoh-tokoh dalam cerita. Jadi ia merupakan konflik yang Universitas Sumatera Utara 28 dialami manusia dengan dirinya sendiri. Kedua konflik tersebut saling berkaitan dan menyebabkan terjadinya satu dengan yang lain dan dapat terjadi secara bersamaan. Menurut Stanton 2007:16, klimaks adalah saat konflik telah mencapai intensitas tertinggi dan saat itu merupakan sesuatu yang tidak dapat dihindari kejadiannya. Klimaks utama sebuah cerita akan terdapat pada konflik utama dan akan diperankan oleh tokoh-tokoh utama dalam cerita. Di dalam karya sastra terdapat tiga alur, yaitu : 1. Alur maju progresif, adalah rangkaian cerita yang dimulai dari pengenalan masalah, terjadinya konflik, klimaks dan penyelesaian masalah. 2. Alur mundur regresif, adalah rangkaian cerita yang dimulai dari menampilkan konflik, kemudian pengenalan tokoh dan penyelesaian masalah. 3. Alur campuran, merupakan perpaduan antara alur maju dan alur mundur. Alur cerita dalam novel The Devil ’s Whisper adalah alur campuran. Pada awal novel terdapat cerita tentang Mamoru setelah berumur 16 tahun. Pada cerita selanjutnya terdapat adanya flashback, yaitu cerita saat Mamoru masih kecil dan terjadinya kasus pencurian yang dilakukan oleh ayahnya, yang merupakan awal dari penderitaan Mamoru. Adanya pergantian sudut pandang karakter membuat novel ini cukup membingungkan bagi orang yang sulit untuk menghapal sekian banyak nama tokoh dalam waktu singkat. Ditambah dengan alur ceritanya yang sulit untuk ditebak, terdapat banyak kejutan di dalam beberapa bagian cerita. Universitas Sumatera Utara 29

c. Tokoh