71
4.6 Pembahasan
4.6.1 Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Karyawan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel penerapan good corporate governance memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja
karyawan. Hal ini dibuktikan dengan nilai koefisien regresi yang bernilai positif 0,386 dan nilai f
hitung
13,982 yang lebih besar dari nilai f
tabel
3,948 dengan tingkat signifikansi 0,000. Artinya jika penerapan good corporate governance
ditingkatkan sebesar satu-satuan, maka kinerja karyawan akan mengalami peningkatan sebesar 0,386.
Karyawan adalah aset terpenting untuk berlangsungnya kegiatan operasional setiap perusahaan, termasuk BUMN. Maju dan tidak majunya sebuah
BUMN salah satunya, ditentukan oleh faktor kinerja karyawan yang dimilikinya. Semakin bagus kualitas atau kinerja karyawan maka akan berdampak positif
terhadap kinerja BUMN yang bagus pula, demikian sebaliknya. Good Corporate Governance GCG adalah sebuah sistem nilai yang
terdiri dari sekumpulan nilai – nilai inti yang berfungsi untuk mengarahkan dan
mengendalikan organisasi kearah yang ideal. Penerapan konsep Good Corporate Governance GCG dalam sebuah perusahaan memungkinkan di perbaikinya
kinerja karyawan yang sebelumnya buruk menjadi baik. Hal ini dilakukan melalui transformasi nilai-nilai yang terkandung didalam prinsip Good Corporate
Governance GCG ke dalam kegiatan sehari-hari pekerja dan jajaran manajemen
Universitas Sumatera Utara
72 perusahaan. Nilai-nilai tersebut akan mempengaruhi perilaku setiap individu yang
pada akhirnya akan mempengaruhi kinerjanya. Menurut Pabundu 2006:15, nilai yang dianut seseorang dapat
mempengaruhi perilaku atau tingkah lakunya, sebab apa pun yang dilakukannya dibimbing dan berpedoman pada nilai-nilai yang dianutnya. Dalam sebuah
organisasi atau perusahaan, nilai yang dianut seorang anggota akan mempengaruhi tingkah lakunya dalam beriteraksi dengan anggota lain maupun
dalam melaksanakan tugas. Penerapan konsep prinsip-prinsip Good Corporate Governance GCG
dalam perusahaan umumnya masih bersifat abstrak, belum membumi. Untuk itu perlu ada semacam norma atau pedoman dalam berprilaku yang bersifat
membumi dan terukur yang mengikat seluruh anggota sehingga bersedia secara sukarela dan tulus untuk menerapkan setiap prinsip Good Corporate Governance
GCG. Norma atau pedoman berprilaku yang dimaksud adalah kode etik perusahaan Code of Conduct. Code of Conduct merupakan bagian terpadu dari
Good Corporate Governance GCG yang berisi norma tertulis yang menjadi standar prilaku dan komitmen seluruh karyawan dalam kegiatan operasional
perusahaan maupun berperilaku kepada stakeholder. Code of Conduct merupakan hasil kesepakatan antara berbagai pihak, termasuk antara manajemen perusahaan
dengan karyawan. Penerapan Good Coorporate Governance pada PT Perkebunan Nusantara
IV bahbutong sangat berjalan dengan baik, hal ini dikarenakan perusahaan yang selalu memiliki komitmen profesional dalam bekerja. Pelatihan yang diberikan
Universitas Sumatera Utara
73 perusahaan kepada karyawan, pengawasan yang dilakukan perusahaan, atasan
yang selalu terbuka terhadap setiap informasi kepada karyawan, dan sifat independent yang selalu diterapkan perusahaan agar tidak ada intervensi pihak
lain yang dapat merugikan perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
74
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan