32 merupakan
variabel yang baik dalam memediasi
hubungan antara GCG dengan
Kinerja Keuangan KK, dan GCG
tidak berpengaruh signifikan terhadap
manajemen laba serta manajemen
laba berpengaruh negatif dan tidak
signifikan terhadap kinerja keuangan.
Kesuma 2005
Corporate Governance X,
Kinerja Y Pengaruh
Penerepan Corporate
Governance terhadap Kinerja
Perusahaan Manufaktur yang
Listing di Bursa Efek Jakarta
Model penelitian telah sesuai, hal ini
dapat dilihat dari nilai signifikan F
yang lebih kecil dari 0,05. Variabel
yang mempengaruhi
kinerja perusahaan adalah variabel
komite audit dan juga komite control
yaitu laverage.
2.3 Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual merupakan sintesa tentang hubungan antara variabel yang disusun dari berbagai teori yang telah dideskripsikan Sugiyono, 2008:89.
Kerangka konseptual bertujuan untuk mengemukakan secara umum mengenai objek penelitian yang dilakukan dalam kerangka dari variabel yang akan diteliti.
Kerangka konseptual yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah Penerapan Good Corporate Governance sebagai variable X, dan Kinerja Karyawan sebagai
variable Y.
Universitas Sumatera Utara
33 Zaini dalam Tjager 2003: 4
menambahkan bahwa “CG sebagai sebuah Governance system diharapkan dapat menumbuhkan keyakinan investor terhadap
korporasi melalui mekanisme control and balance antar berbagai organ dalam korporasi, terutama antara Dewan Komisaris dan Dewan Direksi”.
Riv ai 2005:16 mengemukakan kinerja SDM adalah merupakan “perilaku
yang nyata yang ditampilkan setiap orang sebagai prestasi kerja yang dihasilkan oleh karyawan sesuai dengan perannya dalam perusahaan”.
Penerapan GCG diartikan sebagai suatu sistem yang berfungsi untuk mengarahkan dan mengendalikan organisasi. Oleh karena itu, suatu sistem yang
ada pada suatu organisasi yang memiliki tujuan untuk mencapai kinerja organisasi yang memiliki tujuan untuk mencapai kinerja organisasi semaksimal mungkin
dengan cara-cara yang tidak merugikan stakeholder organisasi tersebut. Oleh karena itu, perusahaan harus dapat menyesuaikannya dan merancang
kembali peraturan dan penerapan GCG dengan baik lagi sehingga dapat menjadi salah satu penentu dalam meningkatkan kinerja karyawan. Berdasarkan uraian
yang telah dijelaskan maka model kerangka konseptual dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai Gambar 2.2 berikut :
Gambar 2.2 Kerangka Konseptual
Sumber : Zaini dalam Tjager 2003:4, Rivai 2005:16
Penerapan Good Corporate
Governance GCG X
Kinerja Karyawan Y
Universitas Sumatera Utara
34
2.4 Hipotesis
Sehubungan dengan uraian di atas maka dapat dikemukakan hipotesis dalam penelitian ini adalah:
Penerapan Good Corporate Governance GCG berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan pada PT Perkebunan Nusantara IV
Persero Bahbutong”
Universitas Sumatera Utara
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang