Analisis Regresi Linier Berganda

62 Kolom corrected item total correlation menunjukkan nilai r hitung dan kuesioner dibagikan kepada 100 orang responden. Pada tingkat signifikan 5 dengan n = 100, maka r tabel sebesar 0.1966. Pada hasil dapat dilihat bahwa nilai corrected item total correlation r hitung lebih besar daripada r tabel, sehingga seluruh pertanyaan dinyatakan valid. Untuk pengujian reliabilitas dilihat pada Tabel 4.34 dibawah. Suatu variabel dikatakan reliable jika memberikan nilai cronbach alpha 0,60 Ghozali, 2005, maka berdasarkan kriteria perbandingan tersebut secara umum kuesioner dapat dinyatakan reliabel untuk dipakai sebagai instrument penelitian. Tabel 4.34 Uji Reliabilitas Keputusan Pembelian Y Sumber : Hasil Olahan Data Statistik, 2016 Nilai koefisien reliabilitas Alpa Cronbach di atas adalah sebesar 0.857. Dengan demikian demikian dapat dikemukakan bahwa nilai Alpa Cronbach 0.857 0.60, sehingga dikemukakan kesimpulan bahwa instrumen merupakan instrumen yang reliabel.

4.3.2. Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas positioning dan inovasi terhadap variabel terikat keputusan pembelian yang dilakukan pada 100 responden pembeli mobil Toyota Agya. Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .857 8 Universitas Sumatera Utara 63 Tabel 4.35 Variables EnteredRemoveda Sumber : Hasil Olahan Data Statistik, 2016 Pada Tabel 4.35 dapat dilihat bahwa seluruh variabel independen dimasukkan dalam analisis ini, atau dengan kata lain tidak ada variabel independen yang tidak digunakan, atau yang disebut dengan metode enter. Tabel 4.36 Coefficients Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 42.603 3.257 13.080 .000 Positioning .729 .110 .598 6.633 .000 Inovasi .309 .129 .147 2.629 .000 a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian Sumber : Hasil Olahan Data Statistik, 2016 Berdasarkan hasil pengolahan data penelitian dengan menggunakan software statistic , pada Tabel 4.36, dapat dirumuskan model persamaan regresi berganda sebagai berikut: Variables EnteredRemoved a Model Variables Entered Variables Removed Method 1 Inovasi, Positioning b . Enter a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian b. All requested variables entered. Universitas Sumatera Utara 64 Y = a + b1X1 + b2X2 + e Y = 42,603 + 0,729X1 + 0,309X2 Dimana : Y = Keputusan Pembelian a = konstanta dari keputusan regresi b1 = koefisien regresi dari variabel X1 Positioning b2 = koefisien regresi dari variabel X2 Inovasi e = standart error Berdasarkan persamaan tersebut dapat diuraikan sebagai berikut: a. Konstanta a = 42,603 Ini menunjukkan tingkat konstan, dimana jika variabel Positioning X1 dan Inovasi X2 adalah 0, maka keputusan pembelian Y Toyota Agya tetap ada sebesar 42,603 dengan asumsi variabel lain tetap. b. Koefisien b1X1 = 0,729. Ini menunjukkan bahwa variabel positioning X1 berpengaruh secara positif terhadap keputusan pembelian, atau dengan kata lain jika variabel positioning ditingkatkan sebesar satu satuan, maka keputusan pembelian Toyota Agya akan meningkat sebesar 0,729 satuan, dengan asumsi variabel lain tetap. c. Koefisien b2X2 = 0,309. Ini menunjukkan bahwa variabel inovasi X2 berpengaruh secara positif terhadap keputusan pembelian, atau dengan kata lain jika variabel inovasi ditingkatkan sebesar satu satuan, maka keputusan pembelian Toyota Agya akan meningkat sebesar 0,309 satuan, dengan asumsi variabel lain tetap. Universitas Sumatera Utara 65

4.3.3. Uji Asumsi Klasik