c. Semangat
Baik 14
43,8 Cukup baik
0,0 Kurang baik
18 56,3
Total 32
100,0 d. Tujuan
Baik 13
40,6 Cukup baik
2 6,2
Kurang baik 17
53,1
Total 32
100,0 e. Tindakan
Baik 16
50,0 Cukup baik
3 9,4
Kurang baik 13
40,6
Total 32
100,0
Hasil analisa data diperoleh tendensi sentral dari kepemimpinan efektif diperoleh nilai mean 54,25; standar eror 3,400; standar deviasi 19,232, range
53, minimum 28, maksimum 81.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.7. Data Deskriptif Nilai- Nilai Central Tendency Kepemimpinan Efektif Kepala Ruangan di RSUP. Haji Adam Malik Medan
Tahun 2010 N
o Deskripsi
Statistik Pengetahuan
Kesadaran Semangat Tujuan
Tindakan Kepemim
pinan 1
. Mean
13,2 9,22
9,41 10,75
11,75 54,25
2 .
Standar Error
0,858 0,688
0,866 0,711
0,774 3,400
3 .
Standard Deviasi
0,451 3,892
4,898 4,024
4,377 19,232
4 .
Range 16
10 13
12 13
53 5
. Minimum
6 5
5 6
6 28
6 Maksimum 22
15 18
18 19
81
1.4. Pengaruh Kemampuan Komunikasi Terhadap Kepemimpinan Efektif Kepala Ruangan.
Pengaruh kemampuan komunikasi terhadap kepemimpinan efektif kepala ruangan diperoleh dari hasil korelasi pearson sebesar 0,710 yang artinya
bahwa kedua variabel mempunyai hubungan yang cukup. P value yang dihasilkan dari hubungan korelasi pearson sebesar 0,000 p 0,05 artinya
terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan komunikasi dengan kepemimpinan efekitif. Hasil korelasi pearson dapat dilihat pada table
berikut ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.8. Korelasi Pengaruh Komunikasi Terhadap Kepemimpinan Efektif Kepala Ruangan
Komunikasi Kepemimpinan
Komunikasi Pearson
Correlation 1
0,710 Sig 2-tailed
0,000 N
32 32
Kepemimpinan Pearson
Correlation 0,710
1 Sig 2-tailed
0,000 N
32 32
Dari hasil korelasi sederhana r didapat korelasi antara kemampuan komunikasi dengan kepemimpinan efektif r adalah 0,710. Hal ini menunjukkan bahwa
terjadi hubungan yang kuat antara kemampuan komunikasi dengan kepemimpinan efektif. dengan demikian, arah hubungannya positif, semakin tinggi kemampuan
komunikasi maka semakin meningkat kepemimpinan efektif.
Tabel 5.9. Distribusi Pengaruh Kemampuan Komunikasi Terhadap Kepemimpinan Efektif Kepala Ruangan di RSUP. HAM
Medan Tahun 2010
Variabel r
r
2
Persamaan garis
P Value
Kepemimpinan 0,710
0,504 Y= 14,005
constanta + 0,682
0,000
Hasil uji statistik dengan menggunakan korelasi pearson product mommen diperoleh p value 0,000; r = 0,710, r kuadrat = 0,504. Nilai koefisen dengan
determinasi sebesar 0,504 artinya persamaan garis yang dipeoleh cukup baik
Universitas Sumatera Utara
untuk menjelaskan variabel kepemimpinan, sehingga sumbangan kemampuan komunikasi dapat dihitung dengan menggunakan rumus korelasi determinan
sebagai berikut : r
2
x 100 = 0,504
2
x 100 = 50,4. Hal ini berarti bahwa kemampuan komunikasi menyumbang sebesar 50,4 terhadap
kepemimpinan efektif sedangkan 40,6 sisanya dipengaruhi oleh faktor lainnya.
2. Pembahasan 2.1. Kemampuan Komunikasi Kepala Ruangan