62
PD : Pendidikan Persen TPT : Tingkat Pengangguran Terbuka persen
Βο  : Intercept β1, β2, ….dst : koefisien regresi
µ  : error term
1. Estimasi Regresi Dengan Data Panel
Model  regresi  dengan  data  panel  secara  umum  mengakibatkan kesulitan  dalam  spesifikasi  modelnya.  Residualnya  akan  mempunyai tiga
kemungkinan  yaitu  residual  time  series,  cross  section  maupun  gabungan keduanya.  Maka  tedapat  tiga  pendekatan  dalam  menggunakan  data  panel
ini yaitu: 1
Pooled Least Square PLS
Metode  ini  juga  dikenal  sebagai  Common  Effect  Model  CEM. Pada  metode  ini, model  mengasumsikan  bahwa  data  gabungan  yang  ada,
menunjukan  kondisi  sesungguhnya  dimana  nilai  intersep  dari  masing – masing  variabel  adalah  sama  dan  slope  oefisien  dari  variabel – variabel
yang digunakan adalah identik untuk semua unit cross section. Kelemahan  Dalam  model  PLS  ini  yaitu  adanya  ketidaksesuaian
model dengan keadaan yang sebenarnya. Dimana kondisi tiap objek saling berbeda, bahkan satu objek pada suatu waktu akan sangat berbeda dengan
kondisi  objek  tersebut  pada  waktu  yang  lain.  Wing  Wahyu  Winaeno, 2007: 9.14
63
2 Fixed Effect Model FEM
Fixed  effect  efek  tetap  dalam  hal  ini  maksudnya  adalah  bahwa satu objek, memiliki konstan yang tetap besaranya untuk berbagai periode
waktu.  Demikian  pula  halnya  dengan  koefisien  regresi  yang  memiliki besaran yang tetap dari waktu ke waktu.
Dalam  model  FEM  ini  menggunakan  peubah  boneka  untuk memungkinkan  peubahan-peubahan  dalam  intersep-intersep  kerat  lintang
dan runtut waktu akibat adanaya peubah-peubah yang dihilangkan. Model ini  mengasumsikan  bahwa  perbedaan antar  unit  dapat  diketahui  dari
perbedaan nilai konstanya. Pendekatan  dengan  memasukkan  variabel  boneka  ini  dikenal
dengan  sebutan  model efek  tetap fixed  effect atau Least  Square  Dummy Variable LSDV  atau  disebut  juga covariance  model. Wing  Wahyu
Winarno, 2007: 9.15 3
Random Effect Models REM
Dalam  menganalisis  regresi  data  panel,  selain  menggunakan  fixed effect model FEM, analisis regresi dapat pula menggunakan pendekatan
efek  random  random  effect.  Pendekatan  efek  random  ini  digunakan untuk  mengatasi  kelemahan  fixed  effect  model  yang  menggunakan
variabel  semu,  sehingga  akibatnya  model  mengalami  ketidakpastian. Berbeda  dengan  FEM  yang  menggunakan  variabel  semu,  metode  efek
random  menggunakan  residual,  yang  diduga  memiliki  hubungan antarwaktu dan antarobjek. Wing Wahyu Winarno, 2007: 9.17
64
2. Pemilihan Metode Data Panel