Perumusan Masalah Mengerjakan sendiri karya ini dan mampu bertanggung jawab atas karya

8 PDRB, Pendidikan Dan Pengangguran Terhadap Kemiskinan Di Provinsi Banten Tahun 2009-2012.

B. Perumusan Masalah

Kemiskinan merupakan salah satu tolak ukur sosial ekonomi dalam menilai keberhasilan pembangunan yang di lakukan pemerintah dalam suatu negara. Banyak sekali masalah-masalah sosial yang bersfat negatif timbul akibat meningkatnya jumlah kemiskinan di indonesia khususnya provinsi Banten. Dari data yang sudah di paparkan sebelumnya masalah perbedaan angka kemiskinan yang cukup besar diantara kabupatenkota di Provinsi Banten dan di tambah juga masuknya kota tanggerang selatan ke dalam bagian Provinsi Banten pada tahun 2009 karena pemekaran wilayah akan membuat variasi kemiskinan antar kabupaten dengan kota kembali mengalami peberubahan hal itu bisa kearah penurunan jumlah kemiskinan ataupun peningkatan jumlah kemiskinan. Untuk itu diperlukan analisisa kembali kemiskinan yang terjadi di kabupatenkota. Agar dapat di ketahui perbedaan kondisi dan perkembangan kemiskinan terutama faktor-faktor yang mempengaruhi resiko kemiskinan di tingkat kabupatenkota tersebut, untuk nantinya bisa diambil kebijakan-kebijakan yang tepat agar perbedaan angka kemiskinan antara kabupatenkota di Provinsi Banten bisa dikurangi. Sebab, jika tidak disikapi dengan kebijakan yang tepat, perbedaan angka kemiskinan yang cukup tajam ini bisa jadi akan memicu kecemburuan sosial dan konflik di daerah sehingga nantinya dapat membuat peningkatan jumlah kemiskinan yang semamkin besar di setiap daerahnya.Oleh karena itu diharapkan faktor-faktor yang mempengaruhi kemiskinan seperti produk domestik 9 regional bruto PDRB, pendidikan, dan pengangguran dapat terus meminimalisir kemiskinan yang terjadi di provinsi Banten. Berdasarkan masalah yang sudah di jelaskan sebelumnya maka dapat di tarik rumusan masalah untuk menganalisis, “Pengaruh PDRB, Pendidikan dan Pengangguran terhadap kemiskinan di provinsi Banten” sebagai berikut : 1. Seberapa besar PDRB berpengaruh terhadap kemiskinan di Provinsi Banten ? 2. Seberapa besar pendidikan berpengaruh terhadap kemiskinan di Provinsi Banten ? 3. Seberapa besar tingkat pengangguran terbuka berpengaruh terhadap Kemiskinan di Provinsi Banten ? 4. Seberapa besar PDRB, pendidikan, dan tingkat pengangguran terbuka berpengaruh secara bersama-sama simultan terhadap kemiskinan di Provinsi Banten

C. Tujuan Penelitian