DBMS DataBase Management System

f. Record Kumpulan dari field membentuk suatu record. Record menggambarkan suatu unit data individu yang tertentu. Kumpulan dari record membentuk suatu file. Misalnya file personalia, tiap-tiap record dapat mewakili data tiap-tiap karyawan. g. File File terdiri dari record-record yang menggambarkan satu kesatuan data yang sejenis. Misalnya file matakuliah berisi data tentang semua matakuliah yang ada. h. Database Database merupakan Kumpulan dari file membentuk database.

2.9.2 DBMS DataBase Management System

DataBase Management System DBMS atau DMS adalah paket perangkat lunak yang komplek digunakan untuk memanipulasi database. Sedangkan Kadir menjelaskan dalam bukunya Pengenalan Sistem Informasi, DBMS adalah perangkat lunak sistem yang memungkinkan para pemakai membuat, memelihara, mengontrol, dan mengakses basis data dengan cara yang praktis dan efisien Kadir, 2003. Semua operasi input dan output yang berhubungan dengan database harus menggunakan DBMS. Jika pemakai akan mengakses database, DBMS menyediakan penghubung interface antara pemakai dengan database Jogiyanto, 2005. Hubungan pemakai dengan database dapat dilakukan dengan dua cara : a. Secara interaktip menggunakan bahasa pertanyaan query language . b. Dengan menggunakan program aplikasi.

1. Keunggulan DBMS

DBMS memiliki beberapa keunggulan yang diantaranya sebagai berikut Kadir, 2003: a. Mengendalikanmengurangi duplikasi data. b. Menjaga konsistensi dan integritas data. c. Memudahkan pemerolehan informasi yang lebih banyak dari data yang sama disebabkan data dari berbagai bagian dalam organisasi dikumpulkan menjadi satu. d. Meningkatkan keamanan data dari orang yang tak berwenang. e. Memaksakan penerapan standar. f. Dapat menghemat biaya karena data dapat dipakai oleh banyak departemen. g. Meningkatkan tingkat respon dan kemudahan akses bagi pemakai akhir.

2. Kelemahan DBMS

a. Rata-rata DBMS yang handal sangat mahal. b. Kompleksitas yang tinggi membuat administrator dan pemakai akhir harus benar-benar memahami fungsi-fungsi dalam DBMS agar dapat diperoleh manfaat yang optimal. Kegagalan memahami DBMS dapat mengakibatkan keputusan rancangan yang salah, yang akan memberikan dampak serius bagi organisasi. c. Ukuran penyimpanan yang dibutuhkan oleh DBMS sangat besar dan memerlukan memori yang besar agar bisa bekerja secara efisien. d. Terkadang DBMS meminta kebutuhan perangkat keras dengan spesifikasi tertentu sehingga diperlukan biaya tambahan. Kinerjanya terkadang kalah dengan sistem yang berbasis berkas. Hal ini bisa dipahami karena DBMS ditulis supaya dapat menangani hal-hal yang bersifat umum.

2.9.3 SQL Structure Query Language