sumber bahwa ingin melakukan penelitian, sehingga yang diteliti mengetahui sebelumnya.
2. Wawancara
“Interaksi bahasa yang berlangsung antara dua orang dalam situasi saling berhadapan salah seorang, yaitu yang melakukan wawancara
meminta informasi atau ungkapan kepada orang yang diteliti yang berputar di sekitar pendapat dan keyakinannya”
9
“Esteberg mengemukaka bahwa macam wawancaran, yaitu wawancara terstruktur semistruktur, dan tidak terstruktur.
a. Wawancara terstruktur, digunakan sebagai teknik pengumpulan
data, bila peneliti telah mengetahui dengan pasti tentang informasi apa yang akan diperoleh.
b. Wawancara semistruktur, jenis ini untuk menemukan masalah
secara lebih terbuka, dimana pihak yang diajak wawancara diminta pendapatnya dan ide-idenya.
c. Wawancara tak berstruktur, adalah wawancara yang bebas dimana
peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara yang telah tersusun secara sistematis dan lengkap untuk pengumpulan
datanya. Jadi penelitian ini menggunakan wawancara semi struktur karena
sebelumnya peneliti sudah menyiapkan topik yang akan ditanyakan oleh nara sumber sehingga nara sumber mudah untuk memberikan pendapat
serta ide-idenya.
9
Emzir, Metodologi Penelitian Analisis Data, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2010, h. 50
3. Dokumentasi
Metode ini merupakan suatu cara pengumpulan data yang menghasilkan catatan-catatan penting yang berhubungan dengan masalah
diteliti, sehingga akan diperoleh data yang lengkap, sah dan berdasarkan perkiraan
10
E. Instrumen Penelitian
Dalam penelitian kualitatif, yang menjadi instrumen atau alat penelitian adalah peneliti itu sendiri.
11
pada awalnya dimana permasalahan belum jelas dan pasti, maka yang menjadi instrumen adalah peneliti sendiri. Tetapi setelah
masalahnya yang akan dipelajari jelas, maka dapat dikembangkan suatu instrumen. Yang diharapkan dapat melengkapi data dan membandingkan
dengan data yang telah ditemukan melalui observasi dan wawancara.
12
Dikarenakan penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data secara wawancara, observasi dan dokumentasi maka instrumen yang digunakan
adalah lembar observasi dan pedoman wawancara.
1.
Lembar Observasi Lembar observasi yaitu berisi proses pengamatan penelitian di wilayah
Kelurahan Kebayoran Lama Utara, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan dalam bentuk deskripsi terdiri dari Keadaan wilayah Kebayoran Lama
apakah masih terdapat permainan tradisional. Adapun tabel mengenai kisi-kisi lembar observasi sebagai berikut.
10
Basroni dan Suwandi, Memahami Penelitian Kualitatif, Jakarta: Rineka Cipta, 2008, h. 158
11
Sugiyono, op. cit., h. 305
12
Ibid., h. 307