Deskripsi Sampel Penelitian Pengaruh Audit Tenure, Opini Audit Tahun Sebelumnya dan Disclosure terhadap Opini Audit Going Concern Perusahaan Tambang dan Agriculture yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2014

65 audit tenure , opini audit tahun sebelumnya dan disclosure, sedangkan variabel dependen yaitu opini audit going concern.

1. Hasil Uji Statistik Deskriptif

Berdasarkan hasil uji statistik deskriptif diperoleh 56 data sampel penelitian yang diperoleh dari 14 perusahaan dikali dengan 4 tahun periode penelitian. Selanjutnya akan disajikan tabel 4.4 descriptive statistics guna melihat nilai maksimal, minimal, rata-rata dan standar deviasi tiap variabel: Tabel 4.4 Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Opini Audit 56 .0 1.0 .393 .4928 Tenure 56 1.0 4.0 1.750 .8790 OTS 56 1 .36 .483 Disc 56 .4545 .9697 .798701 .1304252 Valid N listwise 56 Sumber: data sekunder yang diolah 2015 Berdasarkan tabel 4.4, hasil analisis dengan menggunakan statistik deskriptif dijelaskan sebagai berikut: a Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif terhadap penerimaan opini audit going concern menunjukkan nilai minimum 0 dan maksimum 1, dengan rata-rata sebesar 0,39 dan standar deviasi 66 0,4928. Nilai rata-rata sebesar 0,39 menunjukkan bahwa sampel penelitian terdiri dari perusahaan yang lebih banyak tidak mendapatkan opini audit going concern. Dari 56 perusahaan, terdapat 39 perusahaan yang mendapat opini audit going concern dan 61 perusahaan yang tidak mendapat opini audit going concern . b Hasil analisis dengan menggunakan statistik deskriptif terhadap audit tenure Tenure menunjukkan nilai minimum sebesar 1 dan maksimum sebesar 4 dengan rata-rata sebesar 1,75. Nilai rata-rata 1,75 menunjukkan bahwa hubungan perikatan antara auditor dengan klien rata-rata adalah pada periode 1,75 tahun. c Hasil analisis dengan statistik deskriptif tehadap opini audit tahun sebelumnya menunjukkan nilai minimum 0, maksimum 1, rata- rata 0,36 dan standar deviasinya 0,48. d Hasil analisis dengan statistik deskriptif terhadap disclosure menunjukkan nilai minimum sebesar 0,45, maksimum 0,97, rata- rata 0,799 dan standar deviasi sebesar 0,13. Nilai maksimum sebesar 0,799 menunjukkan bahwa tidak ada perusahaan yang secara sempurna menyajikan pengungkapan sesuai dengan disclosure item . Variabel audit tenure yang menggunakan skala interval dan disclosure yang menggunakan skala rasio memiliki rata-rata lebih besar dari nilai standar deviasinya. Dengan demikian, ini 67 menunjukkan bahwa kualitas data dari variabel tersebut cukup baik, karena nilai rata-rata yang lebih besar dari satndar deviasinya menunjukkan bahwa standar error dari variabel tersebut kecil. Sedangkan untuk variabel opini audit going concern dan opini audit tahun sebelumnya menggunakan skala nominal yang memiliki nilai rata-rata dan standar deviasi tidak cocok untuk digunakan sebagai alat analisis kualitas data. Angka ini hanya berfungsi sebagai label kategori semata tanpa nilai intrinsik dan tidak memiliki arti apa-apa Ghozali, 2013:4.

2. Hasil Uji Hipotesis Penelitian

Variabel dependen dalam penelitian ini bersifat dummy menerima opini audit going concern atau tidak menerima opini audit going concern oleh sebab itu, maka pengujian terhadap hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji regresi logistik. Regresi logistik adalah regresi yang digunkaan untuk menguji apakah probabilitas terjadinya variabel terikat dapat dijelaskan oleh variable bebasnya. a. Hasil Uji Kesesuaian Keseluruhan Model Overall Model Fit Pengujian kesesuaian keseluruhan model overall model fit dilakukan dengan membandingkan nilai antara -2 Log Likelihood pada awal Block Number=0 dengan nilai -2 Log Likelihood pada akhir Block Number=1. Hipotesis untuk menilai model fit adalah: H0 :Model yang dihoptesiskan fit dengan data HA : Model yang dihipotesiskan tidak fit dengan data 68 Berdasarkan hipotesis ini, maka Ho harus dterima dan Ha harus ditolak agar model fit dengan data. Statistik yang digunakan berdasarkan fungsi likelihood. Likelihood L dari model adalah probabilitas bahwa model yang dihipotesiskan menggambarkan data input. Tabel 4.5 adalah Iteration History 0 yang merupakan -2 Log Likelihood awal. Tabel ini akan dibandingkan dengan tabel 4.7 yaitu tabel Iteration History 1: Tabel 4.5 Iteration History

a,b,c

Iteration -2 Log likelihood Coefficients Constant Step 0 1 75.042 -.429 2 75.041 -.435 3 75.041 -.435 a. Constant is included in the model. b. Initial -2 Log Likelihood: 75.041 c. Estimation terminated at iteration number 3 because parameter estimates changed by less than .001. Sumber: data sekunder yang diolah 2015 Berdasarkan hasil pengolahan SPSS 22, pada tabel 4.6 menunjukkan nilai -2 Log Likehood awal adalah sebesar 75,042 dan pada tabel 4.7 menunjukkan nilai -2 Log Likehood sebesar 33,847. Hal ini berarti terjadinya penurunan nilai antara -2 Log Likehood awal dan akhir mengalami penurunan. Penurunan nilai -2 Log Likehood ini dapat diartikan bahwa dengan penambahan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pergantian Manajemen, Biaya Audit, Reputasi Audit, Opini Audit dan Kesulitan Keuangan terhadap Pergantian Auditor secara sukarela (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI tahun 2012-2013)

5 93 109

Pengaruh Kualitas Audit, Opini Audit Tahun Sebelumnya, Dan Rasio Keuangan Terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 86 82

Pengaruh Profitabilitas, Opini Audit Tahun Sebelumnya, Pertumbuhan Perusahaan, Dan Leverage Terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI

4 72 106

Pengrauh Likuiditas, Leverage, Kualitas Audit, dan Opini Audit Tahun Sebelumnya Terhadap Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 119 108

Pengaruh Likuiditas, Leverage¸Profitabilitas, Kualitas Audit, dan Opini Audit Tahun Sebelumnya terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 61 99

Analisis Pengaruh Opini Audit, Audit Report Lag dan Kantor Akuntan Publik Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI

18 117 88

Pengaruh Kualitas Audit, Profitabilitas, Leverage dan Opini Audit Tahun Sebelumnya terhadap Penerimaan Opini Audit Going Conern Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 34 96

Pengaruh audit lag, opini audit tahun sebelumnya, kondisi keuangan perusahaan, pertumbuhan perusahaan dan ukuran perusahaan terhadap pemberian opini audit going concern oleh auditor

1 12 117

Pengaruh Audit Tenure, Reputasi KAP, Disclosure Klien, dan Opini Audit Sebelumnya terhadap Opini Audit Going Concern (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Listing di BEI Tahun 2007-2011)

1 17 150

OPINI AUDIT GOING CONCERN PENGARUH KONDISI KEUANGAN PERUSAHAAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN, OPINI AUDIT TAHUN SEBELUMNYA DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP OPINI AUDIT GOING CONCERN.

0 2 14