Definisi Operasional KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

b. Sampel Sampel adalah bagian dari populasi yang dipilih dengan cara tertentu sehingga dianggap dapat mewakili populasinya. Metode pada penelitian ini menggunakan accidental sampling. a Kriteria sampel 1. Kriteria inklusi 1 Ibu post Sectio Caesarea yang sudah berada di ruang perawatan 2 Anak lahir hidup 3 Bersedia menjadi responden b Jumlah sampel Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah semua ibu yang mengalami kelahiran Sectio Caesarea yang ditemui dan memenuhi kriteria inklusi pada tanggal 11 sampai 25 april 2016.

D. Teknik pengambilan sampel

Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah accidental samplingalasan peneliti mengambil metode ini adalah karena sedikitnya pasien yang melahirkan dengan section caesarea di rumah sakit maka peneliti mengambil teknik ini karena metode ini lebih mudah dan cepat dalam mengambil responden.

E. Teknik pengumpulan data

a. Pengumpulan data Pengumpulan data dilaksanakan pada bulan April 2016. Pengumpulan data dilakukan oleh peneliti dengan bantuan asisten peneliti. b. Tahap pengumpulan data Pengumpulan data dilakukan setelah peneliti membuat surat perijinan dari kampus dan mendapatkan tanda tangan pembimbing juga dekan fakultas kedoteran dan ilmu kesehatan, setelah mendapat surat perijinan dari pihak fakultas lalu peneliti menghubungi pihak rumah sakit untuk meminta izin melakukan penelitian di tempat tersebut, setelah mendapat persetujuan dari pihak RS untuk melakukan penelitian disana peneliti meminta izin kepada penanggung jawab ruangan dengan menyampaikan maksud dan tujuan penelitian kemudian mengidentifikasi responden yang memenuhi kriteria inklusi. Peneliti memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan penelitian untuk meminta kesediaan menjadi responden dengan mengisi inform consent. Jika responden setuju dan mengisi kuesioner peneliti akan memberikan kuesioner kepada ibu dan jika ibu ingin dibacakan saja karena sibuk mengurus bayinya maka peneliti akan membacakan pertanyaan yang dijawab responden lalu menuliskan jawaban responden ke dalam lembar kuesioner. Jika sudah selesai peneliti akan mengecek kelengkapan kuesioner dan meminta responden mengisi kembali jika ditemukan data yang tidak lengkap. Setelah selesai peneliti akan melihat rekam medis pasien untuk melihat jenis anastesi dan kondisi bayi setelah kelahiran.

F. Uji Validitas dan Reliabilitas

1. Validitas Uji Validitas berguna untuk mengetahui apakah ada pertanyaan-pertanyaan pada kuesioner yang harus dibuangdiganti karena dianggap tidak relevan. Pengujiannnya dilakukan secara statistik, yang dapat dilakukan secara manual atau dukungan computer, misalnya melalui bantuan paket computer SPSS Husein, 2011. Uji validitas dalam penelitian ini menggunakan uji validitas Pearson Product Moment. Uji validitas dilakukan di rumah sakit dengan 31 responden. Hasil validitas ditemukan dari 12 pertanyaan yang diujikan terdapat 3 pertanyaan yang tidak valid. Akhirnya peneliti mengganti pertanyaan tersebut dengan tidak menghilangkan variabel nya. 2. Reliabilitas Uji reliabilitas berguna untuk menetapkan apakah instrument yang dalam hal ini kuesioner dapat digunakan lebih dari satu kali, paling tidak oleh responden yang sama. Misal, seseorang yang telah mengisi kuesioner dimintakan mengisi lagi karena kuesioner pertama hilang. Isian kuesioner pertama dan kedua haruslah sama atau dianggap sama Husein, 2011. Uji Reliabilitas pada penelitian ini menggunakan rumus Alpha Cronbach yaitu suatu variable dikatakan reliabel jika Alpha Cronbach 0,6. Hasil alpha cronbach yang didapat 0,641 yang berarti bahwa kuesioner ini dapat dikatakan reliabel.

G. Pengolahan data

Proses pengolahan data penelitian menurut Notoatmojo 2010 menggunakan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Editing Editing adalah kegiatan untuk pengecekan dan perbaikan hasil wawancara, kuesioner. Apabila ditemukan jawaban belum lengkap dapat dilakukan pengambilan data ulang jika memungkinkan.Tetapi apabila tidak memungkinkan maka data tersebut tidak dapat diolah. Dalam penelitian 2. Coding Pengkodean atau coding yaitu mengubah data berbentuk kalimat atau huruf menjadi data angka atau bilangan. 3. Entry Data Entry data yaitu jawaban-jawaban dari masing-masing responden yang dalam bentuk “kode” angka atau huruf dimasukan kedalam program atau software computer.