3. Kualitas Hidup Wanita yang Menderita Kanker Serviks
Berdasarkan penjelasan yang dikemukakan oleh Yatim 2005, wanita yang terkena kanker serviks biasanya menyerang di usia 35 – 55 tahun. Pada
stadium dini, kanker serviks tidak begitu menimbulkan masalah atau keluhan. Penderita kanker serviks biasanya datang setelah kanker berada pada stadium
lanjut dan karena adanya keluhan-keluhan yang dirasakan penderita seperti terjadinya perdarahan setelah berhubungan seksual, perdarahan spontan pada
masa menopouse, timbulnya keputihan yang banyak dan bercampur dengan darah serta berbau, nyeri panggul, nyeri saat berhubungan seksual dan kesulitan untuk
buang air kecil serta nafsu makan juga menurun Karolina, 2010. Hal ini membuat penderita mengalami perubahan-perubahan fisik dan psikologis yang
menimbulkan berbagai keluhan baik fisik maupun psikologis dan akan mempengaruhi kualitas hidupnya Rebecca dan Pam, 2007. Faktor-faktor yang
mempengaruhi kualitas hidup menurut para ahli dalam kutipan Sekarwiri 2008 adalah jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan, status pernikahan, penghasilan,
dan hubungan dengan orang lain Merkawati, 2012. Berdasarkan konsep WHOQOL – BREF dalam Sekarwiri, 2008 kualitas
hidup terdiri dari empat dimensi yang dapat dijadikan untuk mengukur kualitas hidup, yaitu dimensi fisik, psikologi, hubungan sosial dan lingkungan. Dari
keempat dimensi kualitas hidup ini akan dapat diketahui, apakah kualitas hidup seseorang tersebut baik, atau tidak. Dalam penelitian ini, yang akan diteliti adalah
bagaimana kualitas hidup wanita yang menderita kanker serviks, apakah kualitas
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
hidupnya baik, cukup baik atau buruk yang mencakup dimensi fisik, psikologis, hubungan sosial dan lingkungan.
4. Asuhan Keperawatan Pada Pasien Kanker Serviks
Asuhan keperawatan merupakan proses atau rangkaian kegiatan pada praktik keperawatan yang diberikan secara langsung kepada klienpasien di
berbagai tatanan pelayanan kesehatan. Asuhan keperawatan di berikan dalam upaya memenuhi kebutuhan klien. Menurut A Maslow ada lima kebutuhan dasar
manusia yaitu kebutuhan fisiologis meliputi oksigen, cairan, nutrisi, kebutuhan rasa aman dan perlindungan, kebutuhan rasa cinta dan saling memiliki, kebutuhan
akan harga diri dan kebutuhan aktualisasi diri. Asuhan keperawatan yaitu dimulai dari pengkajian, analisa masalah,
diagnosa keperawatan, rencana keperawatan, implementasi keperawatan dan evaluasi keperawatan. Adapun tujuan dalam pemberian asuhan keperawatan
antara lain, Membantu individu untuk mandiri, Mengajak individu atau masyarakat berpartisipasi dalam bidang kesehatan, Membantu individu
mengembangkan potensi untuk memelihara kesehatan secara optimal agar tidak
tergantung pada orang lain dalam memelihara kesehatannya, Membantu individu
memperoleh derajat kesehatan yang optimal. Pada stadium lanjut biasanya penderita kanker serviks akan merasakan
keluhan-keluhan seperti terjadinya perdarahan setelah berhubungan seksual, perdarahan spontan pada masa menopouse, timbulnya keputihan yang banyak dan
bercampur dengan darah serta berbau, nyeri panggul, nyeri saat berhubungan
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
seksual dan kesulitan untuk buang air kecil serta nafsu makan juga menurun Yatim, 2005 dalam Karolina, 2010. Berdasarkan uraian diatas, asuhan
keperawatan pada penderita kanker serviks perlu diberikan agar masalah-masalah tersebut dapat berkurang atau diatasi.
B. Tinjauan Kasus