1. Melihat secara global teks sebelum membaca melalui daftar isi
2. Menentukan gagasan penting yang ingin diketahui dari bacaan.
3. Memberi perhatian lebih pada informasi dari pada lainnya.
4. Menghubungkan ide-ide penting dengan sesuatu yang telah diketahui.
5. Berusaha menentukan makna kata asing.
6. Memonitor pemahaman atas teks.
7. Memahami hubungan antar bagian teks.
8. Mengetahui kapan harus mundurdanmembac ulang suat bagian.
9. Menyesuaikan kecepatan membaca dengan tingkat kesulitan materi.
3.5.2.3. Keterampilan Menulis
Menurut Larwnce 1972:1, “Menulis hakikatnya memungkinkan apa dan bagaimana
pikiran penulis. Dengan menulis memungkinkan penulis mengkomunikasikan isi jiwa, penghayatan, dan pengalamannya kepada berbagai pihak, terlepas dari ikatan kesamaan
waktu dan tempat dengan pihak-pihak itu. Menulis merupakan upaya agar tidak dilupakan
orang tentang ilmu yang ditulisnya, sekaligus penulisnya, sebagaimana sabda Nabi SAW: ”Ikatlah ilmu dengan cara menuliskannya” HR.Ali bin Abi Tholib.
Keterampilan menulis khususnya menulis ilmiah, merupakan suatu keterampilanyang harus dimiliki oleh mereka yang berkecimpung di dunia akademis.
Keterampilan menulis bagi siswa bukanlah urusan sederhana menuliskan bahasa ke dalam lambing tulisan seperti
anak-anakpada awal belajar menulis, tetapi keterampilan menulis sebagai suatu proses berfikir dalam kebenaranyang dimilikinya Brotowidjoyo,1988:5-6; Sugono,1991:1-3.
Agar siswa menguasai keterampilan menulis, Raimes1983 mrnguraikan sejumlah komponen yang harus dihadapi ketika menulis, yaitu:
1. Tujuan menulis
2. Isis yang hendak disempaikan
3. Pemahaman terhadap calon pembaca
4. Proses menulis
5. Tata bahasa
6. Sintaksis
7. Pemilihan kata
8. Tehnik penulisan
9. Organisasi gagasan.
3.5.2.4. Keterampilan Presentasi
Istilah “presentasi” sekarang ini bukanlah sesuatu yang asing, hampir setiap hal yang
ingi dikenalkan ke publik menggunakan presentasi.dalam presentasi seorang pembicara mamaparkan detail-detail dari materi yang disempaikan dan terjadi hubungan dua arah,
pembicara dengan audiens. 3.5.3.
Meningkatkan Keterampilan Mengevaluasi Hasil Balajar
Keterampilan mengevaluasi hasil belajar merupakan aspek penting yang menunjang keberhasilan belajar. Hasil belajar yang diperoleh setiap mata kuliah penting dievaluasi untuk
menyikapi dan menindak lanjuti pembelajaran selanjutnya. Menyikapi permasalahan yang
muncul pasca hasil belajaryang diperoleh, maka mahasiswa perlu dibimbing agar terampil melakukan evaluasi diri terhadap hasil belajar yang diperolehnya. Jenis keterampilan ini
mencakup: 1.
Cara penghitungan nilai keseluruhan 2.
Menyikapi secara positif dengan cara menerima secara realistis hasil belajar yang diperoleh
3. Menganalisis kekuatan dan kelemahan diri berkaitan dengan hasil yang diperoleh
4. Dapat menindak lanjuti hasil belajar dengan mengembangkan kekuatan dan
memperkecil kelemahan yang pernah dilakukan berdasarkan analisis untuk meningkatkan prestasi belajarnya.
3.6. Persespsi Blended learning