Hipotesis Penelitian LANDASAN TEORI

2.3 Hipotesis Penelitian

Berdasarkan landasan teoretis dan kerangka berpikir yang ada, hipotes dalam penelitian ini adalah ada perbedaan minat belajar sejarah siswa antara yang diajarkan dengan menggunakan media historical comic dan yang tidak pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kalinyamatan. Berdasarkan uraian diatas diperoleh hipotesis sebagai berikut : 1. Ho Hipotesis Nol Tidak ada perbedaan minat belajar sejarah siswa kelas VII yang menggunakan media historical comic dengan yang tidak menggunakan historical comic di SMP Negeri 1 Kalinyamatan tahun ajaran 20102011 pada pokok bahasan perkembangan kehidupan masa pra-aksara. 2. Ha Hipotesis Alternatif Terdapat perbedaan minat belajar sejarah siswa kelas VII yang menggunakan media historical comic dengan yang tidak menggunakan historical comic di SMP Negeri 1 Kalinyamatan tahun ajaran 20102011 pada pokok bahasan perkembangan kehidupan masa pra-aksara. 51

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis dan Desain Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil studi eksperimen tentang penggunaan historical comic sebagai media pembelajaran IPS materi sejarah pada pokok bahasan perkembangan kehidupan masa pra-aksara pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kalinyamatan Jepara. Penelitian ini menggunakan model desain penelitian eksperimental, dengan desain dasarnya adalah Desain Kelompok Kontrol Pratest-Pasca Tes Acak Randomized Pretest-Posttest Control Group Design, yang biasa divisualisasikan sebagai berikut. Tabel 3.1. Desain Kelompok Kontrol Pratest-Pasca Tes Beracak Randomized Pretest-Posttest Control Group Design Kelompok Pratest Perlakuan Pascates Acak A [Kel. Eksp] O X O Acak B [ Kel. Kont] O O Penelitian eksperimen memerlukan dua kelompok sasaran penelitian. Satu kelompok diberikan perlakuan khusus dan satu kelompok lagi dikendalikan pada suatu keadaan yang pengaruhnya dijadikan sebagai pembanding. Oleh karena itu, kelompok pertama dinamakan kelompok eksperimen dan kelompok kedua dinamakan kelompok kendali atau kelompok kontrol.