Rumusan Masalah Pemecahan Masalah

mempercepat daya serap peserta didik dalam keterampilan membaca aksara Jawa selain itu dapat menciptakan proses pembelajaran yang variatif, dan tidak membosankan bagi para siswa. Berdasarkan ulasan latar belakang tersebut maka peneliti akan melakukan peneliti an tindakan kelas dengan judul “Peningkatan Keterampilan Membaca Aksara Jawa melalui Model Direct Instruction dengan Media Audiovisual pada Siswa Kelas IVB SDN Wonosari 02 Semarang”.

1.2. PERUMUSAN MASALAH DAN PEMECAHAN MASALAH

1.2.1. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut: Bagaimanakah cara meningkatkan keterampilan membaca aksara Jawa pada siswa kelas IVB SDN Wonosari 02 Semarang? Adapun permasalahan tersebut dapat dirinci sebagai berikut: a. Apakah penerapan model pembelajaran Direct Instruction dengan Media Audiovisual dapat meningkatkan hasil keterampilan siswa dalam membaca aksara Jawa pada siswa kelas IVB SDN Wonosari 02 Semarang? b. Apakah penerapan model Direct Instruction dengan Media Audiovisual dapat meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran membaca aksara Jawa pada siswa kelas IVB SDN Wonosari 02 Semarang? c. Apakah model Direct Instruction dengan Media Audiovisual dapat meningkatkan keterampilan guru mengajar dalam pembelajaran membaca aksara Jawa pada siswa kelas IVB SDN Wonosari 02 Semarang?

1.2.2. Pemecahan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah, peneliti menyusun pemecahan masalah melalui penelitian tindakan kelas dengan menerapkan model Direct Instruction dengan Media Audiovisual. Model Direct Instruction merupakan suatu pendekatan mengajar yang dirancang untuk menuntaskan dua hasil belajar yaitu penguasaan pengetahuan yang distrukturkan dengan baik dan penguasaan keterampilan. Menurut Suprijono 2009: 50, pada model Direct Instruction terdapat lima fase yang sangat penting. Sintaks model pembelajaran Direct Instruction tersebut disajikan dalam lima tahap berikut: 1 Establishing set menyampaikan tujuan dan mempersiapkan peserta didik Guru menjelaskan tujuan pembelajaran, menginformasikan latar belakang pelajaran, dan mempersiapkan peserta didik untuk belajar, 2 Demonstrating mendemonstrasikan pengetahuan atau keterampilan Guru mendemonstrasikan keterampilan yang benar, menyajikan informasi tahap demi tahap, 3 Guided practice membimbing pelatihan Guru merencanakan dan memberi palatihan serta membimbing siswa pada proses pembelajaran berlangsung, 4 Feed back mengecek pemahaman dengan memberi umpan balik Guru mengecek apakah siswa berhasil melakukan tugasnya dan memberi umpan balik, 5 Enxtended practice memberi kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan Guru mempersiapkan dan memberi kesempatan siswa untuk melakukan pelatihan lanjutan. Adapun langkah-langkah penerapan model pembelajaran Direct Instruction dengan media audiovisual adalah sebagai berikut: a. Menyiapkan media pembelajaran berupa laptop, media audiovisual, dan LCD, b. Menyampaikan tujuan pembelajaran kepada seluruh kelas dan memastikan bahwa semua siswa mengetahui apa yang harus dikerjakan, c. Menyiapkan siswa untuk memusatkan perhatian siswa pada materi yang akan dipelajari yaitu membaca aksara Jawa, d. Mengoperasikan media audiovisual dan ditayangkan melalui LCD untuk mendemonstrasikan dan menyampaikan materi tahap demi tahap, e. Memberikan contoh bagaimana cara membaca aksara Jawa yang benar dengan bantuan media Audiovisual yang ditayangkan melalui LCD, f. Memberikan pelatihan awal kepada siswa mengenai materi yang telah dipelajari sampai siswa paham melalui media audiovisual, g. Memberikan bimbingan kepada siswa yang belum paham saat siswa melakukan pelatihan, h. Memberikan latihan soal untuk mengetahui pemahaman siswa dan memberikan umpan balik secara lisan, i. Merangkum apa yang sudah dipelajari siswa dalam proses pembelajaran,

1.3. TUJUAN PENELITIAN

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL DIRECT INSTRUCTION (DI) DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SDN GUNUNGPATI 02 SEMARANG

1 11 296

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL DIRECT INSTRUCTION DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IVB SDN GISIKDRONO 03 SEMARANG

1 8 237

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI BERBAHASA JAWA MELALUI MODEL CONCEPT SENTENCE BERBANTUAN FLIPCHART PADA SISWA KELAS IVB SDN WONOSARI 03 SEMARANG

0 57 269

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA AKSARA JAWA MELALUI MODEL QUANTUM LEARNING DENGAN MEDIA KARTU KATA SISWA KELAS IIIA SDN PETOMPON 02 SEMARANG

3 18 233

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA JAWA MELALUI MODEL DIRECT INSTRUCTION DENGAN MEDIA MACROMEDIA FLASH SISWA KELAS VB SDN WONOSARI 02 SEMARANG

0 8 248

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS AKSARA JAWA MELALUI MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTION DENGAN MEDIA FLASHCARD SISWA KELAS IV SDN PATEMON 01 SEMARANG

0 20 237

KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DENGAN MEDIA GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS IVB SDN WONOSARI 02 SEMARANG

1 14 264

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYANYIKAN LAGU DAERAH MELALUI MODEL DIRECT INSTRUCTION BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN SAMPANGAN 01 SEMARANG

2 34 272

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTION DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VA SDN WONOSARI 02 KOTA SEMARANG

1 5 467

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA KRAMA LUGU MELALUI MODEL DIRECT INSTRUCTION BERBANTUKAN MEDIA FLASH PLAYER SISWA KELAS IVB SDN PURWOYOSO 03 SEMARANG

2 18 289