Analisis Deskriptif Presentase Metode Analisis Data

Standar Error = √ Bambang Kartika, 1988:83. Selanjutnya mencari nilai LSD Least Significant Defferent pembanding antara sampel, dapat dicari dengan menggunakan rumus : Kemudian hasilnya dibandingkan dengan nilai perbandingan antara sampel.Untuk menentukan perbandingan yang paling baik diantara sampel A, B dan C yaitu dengan melihat Mean yang terbesar merupakan sampel tersebut kualitas baik.

3.5.2 Analisis Deskriptif Presentase

Pengujian ini digunakan untuk mengkaji kesukaan konsumen terhadap suatu bahan atau memproduksi reaksi konsumen terhadap sampel yang diujikan, oleh karena itu panelis diambil dari jumlah banyak dan mewakili populasi masyarakat tertentu. Untuk mengetahui daya terima dari konsumen dilakukan analisis diskriptif kualitatif prosentase, yaitu kualitatifyang diperoleh dari panelis-panelis harus dianalisis dahulu untuk dijadikan data kuantitatif.Skor nilai untuk mendapatkan prosentase dirumuskan sebagai berikut : = x 100 Keterangan : = Skor prosentase N = Skor ideal skor tertinggi x jumlah panelisdiperoleh n = Jumlah skor yang diperoleh. Nilai pembanding = Standart Error x Nilai LSD dari tabel Untuk mengubah data skor prosentase menjadi nilai kesukaan konsumen, analisisnya sama dengan analisis kualitatif dengan nilai yang berbeda, yaitu sebagai berikut : Nilai tertinggi = 5 sangat suka Nilai terendah = 1 tidak suka Jumlah kriteria yang ditentukan = 5 kriteria Jumlah panelis = 80 orang Langkah-langkah deskriptif prosentase adalah sebagai berikut : 1. Menghitung skor maksimal dengan cara mengalikan jumlah panelis dengan skor tertinggi. Skor maksimal = 80x5 = 400 2. Menghitung skor minimal dengan cara mengalikan jumlah panelis dengan skor minimal = 80 x 1 = 80 3. Menghitung prosentase maksimal dengan cara jumlah skor maksimal dibagi jumlah skor maksimal dikali 100 : 40040 x 100 = 100 4. Menghitung prosentase minimal dengan cara jumlah skor minimal dibagi skor minimal dikali 100 : 280400 x 100 = 100 5. Menghitung rentang prosentase = 100 - 20 = 80 6. Menghitung interval kelas prosentase = 80 : 5 = 16. Tabel 3.7. Interval prosentase dan kriteria kesukaan Prosentase Kriteria kesukaan 20,00 – 35,99 36,00 – 51,99 52,00 - 67,99 68,00 – 83,99 84,00 – 100,00 Sangat suka Suka Cukup suka Kurang suka Tidak suka Skor tiap aspek penilaian berdasarkan tabulasi data dihitung prosentasenya, kemudian hasilnya dikalkulasikan dengan tabel diatas, sehingga diketahui kriteria tingkat kesukaan masyarakat. 77 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini akan menguraikan mengenai hasil dan pembahasan dari hasil pembuataan cookies tepung gaplek substitusi tepung bawang putih yang terdiri dari uji inderawi, hasil uji normalitas, hasil uji homogenitas, hasil uji analisis varians klasifikasi tunggal berdasarkan hasil uji inderawi terhadap sampel hasil eksperimen ditinjau dari aspek warna, rasa, aroma dan tekstur maupun keseluruhan aspek, hasil uji tukey, hasil uji laboratorium dan analisis uji kesukaaan masyarakat terhadap cookies hasil eksperimen.

4.1. Hasil Penelitian

4.1.1. Deskripsi Data Hasil Penelitian Uji Inderawi

Uji inderawi dilakukan oleh 17 orang panelis agak terlatih untuk menilai cookies tepung gaplek substitusi tepung bawang putih yang disediakan oleh peneliti berdasarkan indikator warna, rasa, aroma, dan tekstur di mana penilaian dilakukan satu kali untuk masing-masing indikator. Adapun deskripsi data per indikator berdasarkan penilaian dari masing-masing panelis agak terlatih dapat dipaparkan sebagaimana berikut: