Kerangka Berpikir Hipotesis TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS

17 Materi struktur dan fungsi sel merupakan salah satu materi pelajaran biologi yang diajarkan di kelas XI IPA semester gasal yang membahas pengertian sel, sejarah penemuan sel serta struktur dan fungsi sel. Standar kompetensi untuk materi struktur dan fungsi sel ini adalah memahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan. Sedangkan kompetensi dasarnya pada poin pertama adalah Mendeskripsikan komponen kimiawi sel, struktur, dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan BSNP 2006. Materi struktur dan fungsi sel merupakan materi yang cukup sulit dimengerti dan dipahami oleh siswa. Dalam mempelajari materi struktur dan fungsi sel, siswa harus mempelajari sesuatu yang sangat kecil dengan berbagai kerumitan dan kompleksitas yang ada di dalamnya, sehingga mempelajari materi struktur dan fungsi sel tidak cukup hanya menjelaskan konsep-konsep secara teoritis tanpa didukung oleh model pembelajaran yang efektif dan inovatif.

B. Kerangka Berpikir

Berdasarkan uraian dari latar belakang dan tinjauan pustaka diatas maka dapat disusun kerangka berpikir sebagai berikut: Keterbatasan buku pegangan, keterbatasan waktu dalam mengajar, penyiapan dalam menghadapi US dan UN 40 siswa hasil belajarnya masih dibawah KKM yaitu 65 Guru dituntut untuk bisa lebih kreatif dan inovatif, membuat siswa aktif dan termotivasi dalam belajar 18 Gambar 2. Kerangka berfikir pembelajaran e-learning disertai TGT

C. Hipotesis

Berdasarkan kerangka berpikir dan tinjauan pustaka maka hipotesis dalam penelitian ini adalah penerapan pembelajaran e-learning yang disertai model pembelajaran TGT efektif diterapkan pada materi struktur dan fungsi sel kelas XI IPA SMA N 1 Jekulo Kudus. Tindakan: Penerapan pembelajaran e-learning disertai model pembelajaran TGT Output: Keaktifan dan hasil belajar siswa meningkat • Siswa menjadi lebih aktif dalam pembelajaran • Model pembelajaran menjadi lebih variatif dan inovatif • Motivasi siswa dalam belajar meningkat • Keterbatasan waktu dalam mengajar dapat teratasi • Keterbatasan buku pegangan yang dimiliki siswa 19

BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi Dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMA N 1 Jekulo Kudus tahun pelajaran 20102011 yang terletak di Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus pada kelas XI IPA semester gasal pada bulan Juli-Agustus 2010 pada mata pelajaran biologi, materi struktur dan fungsi sel.

B. Populasi Dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI IPA yaitu kelas XI IPA 1, XI IPA 2, XI IPA 3, dan XI IPA 4. Sampel dalam penelitian ini adalah 4 kelas XI IPA yaitu kelas XI IPA 1, XI IPA 2, XI IPA 3, dan XI IPA 4, dengan jumlah siswa keseluruhan sebanyak 124 siswa. Jadi, seluruh kelas dari populasi digunakan sebagai sampel penelitian.

C. Variable Penelitian

Variabel adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Variabel dalam penelitian ini adalah : 1. Variabel bebas : Penerapan pembelajaran e-learning disertai model TGT pada materi struktur dan fungsi sel. 2. Variabel terikat : Hasil belajar dan keaktifan siswa kelas XI IPA SMA N 1 Jekulo Kudus.

D. Rancangan Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semuquasi experimental dengan desain One-Shot case Study dengan 3 tahapan yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap pengambilan data. Pola desain One Shot Case Study adalah sebagai berikut: X O

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Peningkatan hasil belajar IPS siswa melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe team game tournament materi masalah sosial lingkungan setempat kelas IV MI Dayatussalam Cileungsi Bogor Jawa Barat Tahun pelajaran 2013/2014

0 4 121

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM GAMES TOURNAMENT BERVISI SETS PADA PEMBELAJARAN IPA YANG MENGINTEGRASIKAN MATERI KEBENCANAAN

0 18 224

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM GAME TOURNAMENT BERBANTUAN MEDIA NUMBER CARD UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPA 3 SMA N 9 SEMARANG

2 83 243

Kualitas Pembelajaran Materi Struktur dan Fungsi Sel di SMA Negeri 1 Bumiayu menggunakan Model Pembelajaran Learning Cycle 5E

1 15 164

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT dengan Games Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Alat-Alat Optik

3 35 205

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM CHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA SUB MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI SEL DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 PANCURBATU TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013.

0 1 18

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEAM GAME TOURNAMENT (TGT) DIKOMBINASIKAN DENGAN SLIDE ANIMASI PADA MATERI SISTEM EKSKRESI DI SMA N 2 UNGARAN.

0 0 1

(ABSTRAK) KEEFEKTIFAN PENERAPAN PEMBELAJARAN E-LEARNING DISERTAI MODEL PEMBELAJARAN TGT (TEAM GAME TOURNAMENT) PADA MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI SEL KELAS XI IPA SMA N 1 JEKULO KUDUS.

0 0 2