Analisis Regresi Linear Berganda Koefisien Determinasi Uji Serempak Uji F

jika model menyalahi asumsi heteroskedastisitas adalah dengan mentransformasikan ke dalam bentuk logaritma, yang hanya dapat dilakukan jika semua data bernilai positif atau dapat juga dilakukan dengan membagi semua variabel dengan variabel yang mengalami gangguan heteroskedastisitas. Suatu asumsi penting dari model linier klasik adalah bahwa gangguan yang muncul dalam fungsi regresi populasi adalah homoskedastik yaitu semua gangguan memiliki varians yang sama, Gujarati 1995.

3.9.2. Analisis Regresi Linear Berganda

Untuk mengukur pengaruh variabel strategi bauran pemasaran jasa terhadap sikap mahasiswa digunakan analisis regresi berganda. Untuk menguji hipotesis penelitian digunakan Regresi Berganda Multiple Regression, dengan model sebagai berikut : + ε Y = β + β 1. X 1 + β 2. X 2 + β 3. X 3 + β 4. X 4 + β 5. X 5 + β 6. X 6 + β 7 X 7 Keterangan : Y = Sikap mahasiswa X 1 = Produk Program Studi X 2 = Harga Biaya Uang Kuliah X 3 = Promosi X 4 = Tempat X 5 = Orang X 6 = Proses X 7 = Pelayanan Mahasiswa ε = EpsilonFaktor kesalahan β = Konstanta β 1, β 2, β 3, β 4, β 5, β 6, β 7 = Koefisien Estimasi Model Universitas Sumatera Utara Penggunaan regresi linear berganda harus memenuhi asumsi klasik yang dilakukan melalui pengujian normalitas, multikolinearitas dan heteroskedastisitas. Bila asumsi-asumsi tersebut terpenuhi maka model regresi linear berganda yang digunakan dapat dikatakan memiliki “sifat tak bias linear terbaik” BLUEBest Linear Unbiased Estimator. Untuk mengukur pengaruh variabel sikap mahasiswa terhadap keputusan memilih digunakan analisis regresi sederhana. Untuk menguji hipotesis penelitian digunakan Regresi Sederhana, dengan model sebagai berikut : Y = β + β 1. X 1 + ε Keterangan : Y = Keputusan memilih X 1 = Sikap mahasiswa ε = EpsilonFaktor kesalahan β = Konstanta β 1 = Koefisien Estimasi Model

3.9.3. Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi adalah untuk mengukur proporsi dari variasi total variabel terikat yang dijelaskan oleh variasi variabel bebas atau variabel penjelas dalam regresi. Untuk mempertimbangkan kenyataan bahwa besaran derajat kebebasan menurun sehubungan dengan bertambahnya variabel bebas atau variabel penjelas di dalam regresi, kita juga menghitung R 2 yang disesuaikan sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara

3.9.4. Uji Serempak Uji F

Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel-variabel bebas secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat yaitu sikap mahasiswa. Untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak dengan melihat hipotesis H yang menyatakan strategi bauran pemasaran jasa produk, harga, promosi, tempat, orang, proses, pelayanan tidak berpengaruh terhadap sikap mahasiswa, H 1 yang menyatakan bahwa strategi bauran pemasaran jasa produk, harga, promosi, tempat, orang, proses, pelayanan berpengaruh positif terhadap sikap mahasiswa dan H 2 yang menyatakan bahwa sikap mahasiswa berpengaruh positif terhadap keputusan memilih kuliah pada Lembaga Politeknik Mandiri Bina Prestasi Medan. Untuk menguji signifikan faktor-faktor tersebut secara bersama-sama terhadap sikap mahasiswa Politeknik Mandiri Bina Prestasi terhadap strategi bauran pemasaran jasa digunakan uji F. Pada uji F, dengan tingkat kepercayaan confidence interval 90 dengan α = 0.1, apabila hasil perhitungan nilai F hitung lebih besar dari F tabel maka H ditolak dan H 1 diterima, hal ini berarti bahwa variabel-variabel bebasnya secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikatnya. Sebaliknya jika F hitung lebih kecil dari F tabel maka H diterima dan H 1 ditolak, hal ini berarti bahwa variabel-variabel Universitas Sumatera Utara bebasnya secara bersama-sama tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikatnya. Kriteria pengujian hipotesis secara simultan adalah sebagai berikut : H ditolak H 1 diterima jika F hitung F tabel pada α = 10 H diterima H 1 ditolak jika F hitung F tabel pada α = 10 H : β 1 , β 2 , β 3, β 4 , β 5, β 6, β 7, = 0 Artinya produk, harga, promosi, tempat, orang, proses dan pelayanan secara serempak tidak berpengaruh terhadap sikap mahasiswa Politeknik Mandiri Bina Prestasi Medan. H 1 : β 1 , β 2 , β 3 β 4 , β5, β 6, β 7, ≠ 0 Artinya produk, harga, promosi, tempat, orang, proses dan pelayanan secara serempak berpengaruh terhadap sikap mahasiswa Politeknik Mandiri Bina Prestasi Medan Dimana : MSR = Mean Square Regression MSE = Mean Square Error SSR = Sum Square Regression SSE = Sum Square Error k = derajat bebas regresi pembilang n-k-1 = derajat kebebasan penyebut

3.9.5. Uji Parsial Uji t