20 tebal, kita merasa tidak maupun memembaca buku tersebut secara
keseluruhan. Terlalu berlebihan memvonis bahwa masyarakat Indonesia berbudaya baca
rendah tanpa melihat realitas kehidupan masyarakat serta implementasi kebijakan pemerintah yang telah digariskan. Membaca merupakan keharusan untuk
membentuk masyarakat belajar learning society. Namun, seberapa besarkah niat dan kesungguhan pemerintah sebagai pemegang kebijakan untuk mewujudkan
masyarakat pembaca? Kebijakan yang semu akan menyebabkan semakin merosotnya kualitas bangsa. Apalagi sikap apatis dari sebagian masyarakat
terhadap budaya kearah masyarakat pembaca ini, perlu dirombak secara bertahap dan berkesinambungan. Untuk itu, harus ada rencana dan strategi jelas, tegas dan
matang yang harus dipersiapkan pemerintah dengan melibatkan segenap komponen.
Dari pendapat di atas, penulis menarik kesimpulan bahwa bahwa faktor penghambat rendahnya budaya membaca adalah fasilitas buku bacaan yang
minim, sarana dan prasana yang belum memadai , dan banyak hal yang harus dibenahi demini meningkatkan minat baca siswa baik dari pihak keluarga,
lingkungan maupun sekolah, perpustakaan.
2.6 Upaya Peningkatan Minat Baca
Rendah minat baca di kalangan siswa di pengaruhi oleh beberapa faktor yang telah dijelaskan di atas, maka S. Sutarno 2006: 292 memberikan masukan
dalam hal upaya meningkatkan minat baca siswa antara lain : 1
Memperbaiki sistem belajar mengajar disekolah 2
Memperbaiki dan meningkatkan sarana dan prasarana perpustakaan sekolah
3 Mengadakan lomba karya ilmiah bagi para siswa
4 Membentuk Klub pecinta buku
5 Membuat program buku murah
6 Melaksanakan budaya membaca dikelas
7 Menghidupkan pers sekolah
Universitas Sumatera Utara
21 Sedangkan menurut Wahyudi 2007: 1 agar dapat berperan bagi pengguna
jasa, perpustakaan perlu melakukan berbagai upaya peningkatan dan pengembangan, antara lain:
1 Mencerminkan eksistensi dan keberadaan perpustakaan adalah koleksi
dan layanan. Ketersediaan koleksi dan layanan yang baik akan memberkan kesan kepuasan terhadap pengguna perpustakaan. Sehingga
akan terbangun citra baik pula. Keberadaan perpustakaan akan terkait dengan pemakaian, untuk itu dalam pengelolaannya harus berorientasi
pada kepuasan pemakain.
2 Koleksi perpustakaan perlu disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat
pemakaiannya agar dapat berfungsi efektif dalam mendukung keberhasilan pendidikan.
Dari pendapatan para ahli di atas, penulis menyimpulkan bahwa sangat dibutuhkan kesadaran semua pihak termasuk keluarga, sekolah, masyarakat,
pemerintah serta sektor lain untuk menjadikan perpustakaan sebagai sarana pengembangan diri merupakan kunci sukses perpustakaan sebagai media untuk
mencerdaskan bangsa dan untuk mengurangi krisis minat baca bangsa ini.
2.7 Metode Untuk Menumbuhkan Minat Baca
Ada empat hal yang perlu diperhatikan dalam menumbuhkan minat baca melalui pelayanan perpustakaan sekolah. Menurut Paul dalam E Novita 2007: 4-
6 yaitu : 1.
Usaha untuk menarik pembaca Untuk menarik pembaca agar datang ke Perpustakaan dan memiliki
kegemaran membaca hendaknya dilakukan oleh pustakawan dengan cara: a
Kunjungan perpustakaan, b publikasi, c pameran, d rangsangan kegiatan membaca
2. Bimbingan membaca Ada beberapa kegiatan yang perlu diberikan dalam rangka menggiaatkan
minat baca antara lain : a
Pemakaian perpustakaan, b cara membaca yang baik dan membuat laporan, c perlunya digiatkan pelajaran mengarang dan bercerita, d
membuat kliping, e pembuatan majalah dinding f Jam buka Perpustakaan, g adanya layanan referral, h pembuatan karya tulis
untuk siswa
3. Petugas Perpustakaan Pustakawan Pustakawan hendaknya bersikap ramah, mempunyai disiplin kerja yang
tinggi,terbuka, saka menolong dan menyenangkan pembaca. 4. Fasilitas Perpustakaan
Perpustakaan yang mempunyai pasilitas yang cukup memadai akan membawa pengaruh yang baik terhadap pemakaian. Adapun fasilitas-
Universitas Sumatera Utara
22 fasilitas tersebut antara lain : koleksi buku yang cukup memadai, perabot,
penerangan yang cukup baik, adanya ruang diskusiceramah, ruang pandang dengar, toilet, dan sebagainya.
2.8 Dimensi dan Pengembangan Minat Baca