72
B. Subjek dan Objek Penelitian
Subyek pada kegiatan penelitian adalah murid TK ABA Notoprajan kelompok B. Obyek penelitian adalah Media Macca Balok Susun Interaktif yang diproduksi
oleh CV. Inovasi Cerdas Indonesia dalam mengembangkan aspek-aspek perkembangan anak yang meliputi aspek perkembangan fisik-motorik, kognitif,
bahasa, sosial-emosional, nilai agama dan moral. Hal ini disebabkan karena Media Macca belum diketahui secara ilmiah dapat mengembangkan aspek-aspek
perkembangan apa saja pada anak dan pemanfaatan media Macca sesuai dengan TPP. Media Macca Balok Susun Interaktif dapat dikreasikan membentuk berbagai
bangunan, atau bahkan menciptakan obyek baru sesuai dengan imajinasi dan kreatifitas anak. Selain berkreasi membentuk bangunan dari Media Macca Balok
Susun Interaktif, anak juga dapat menduplikasi bentuk bangunan dari Balok Macca yang sudah jadi. Berikut ini contoh beberapa bangunan yang disusun dari balok
Macca: 1.
Rumah 2.
Monumen Kecil 3.
Rumah Gadang 4.
Kursi 5.
Pesawat Terbang 6.
Kereta Api 7.
Menara Kastil 8.
Jerapah
73 9.
Desa 10.
Perahu Jenis-jenis susunan Media Macca Balok Susun Interaktif seperti yang sudah
disebutkan di atas yang dapat diduplikasi oleh anak, serta dari contoh duplikasi tersebut apakah semua jenis bangunan-bangunan di atas sudah dapat mengoptimalkan
aspek-aspek yang akan dikembangkan oleh anak.
C. Tempat Penelitian
Kegiatan penelitian dilakukan di TK ABA Notoprajan Yogyakarta. Pemilihan TK ABA Notoprajan Yogyakarta sebagai lokasi penelitian berdasarkan beberapa
pertimbangan, antara lain TK ABA Notoprajan memberikan layanan pendidikan pada usia 4-6 tahun yang terdiri dari dua kelas. Peneliti memusatkan diri pada proses
pembelajaran dengan menggunakan Media Macca dalam mengembangkan aspek- aspek perkembangan anak dan pemanfaatan Media Macca sesuai dengan TPP.
D. Metode Penggumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang utama dalam penelitian ini adalah, observasi dan dokumentrasi. Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Observasi
Metode observasi bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran di TK ABA Notoprajan. Peneliti melaksanakan pengamatan dengan menggunakan
pedoman observasi untuk memperoleh data yang diinginkan dan setiap informasi yang ditemukan kemudian dicatat dalam bentuk catatan lapangan. Catatan lapangan
74 digunakan peneliti untuk mencatat proses kegiatan pembelajaran sebagai bukti
konkret untuk menganalisis data.
2. Dokumentasi
Metode dokumentasi digunakan sebagai sumber data karena dokumentasi dapat dimanfaatkan untuk merekam kegiatan pembelajaran yang dimanfaatkan untuk
menganalisis data. Metode dokumentasi bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran di TK ABA Notoprajan Yogyakarta dan unsure-unsur yang mendukung
proses pembelajaran. Dokumentasi yang digunakan peneliti berupa dokumentasi proses pembelajaran foto dan video.
E. Penyajian Data
Dalam penyajian data telah mencangkup beberapa informasi yang memberikan kemungkinan adanya penarikan kesimpulan. Kemudian data disajikan
dalam bentuk catatan dokumentasi CD, catatan lapangan CL untuk data hasil observasi. Setiap jenis catatan telah diberikan kode untuk menmudahkan proses
dalam penarikan kesimpulan.
F. Instrumen Penelitian
Pada penelitian ini, peneliti mengambil data menggunakan pedoman observasi dan dokumentasi.