Tempat Penelitian Penyajian Data

76

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Lokasi Penelitian

Tempat penelitian adalah suatu tempat di mana proses studi yang digunakan untuk dapat memecahkan masalah penelitian berlangsung Sukardi, 2011: 53. Tempat uji coba yang digunakan dalam penelitian ini adalah TK ABA Notoprajan Yogyakarta. Pemilihan TK ABA Notoprajan Yogyakarta sebagai tempat uji coba berdasarkan pertimbangan, antara lain karena TK ABA Notoprajan memberikan layanan pendidikan pada anak usia 4-6 tahun yang terdiri dari 2 kelas yaitu kelompok A dan kelompok B dan belum mengenal ataupun belum pernah menggunakan Media Macca dalam proses pembelajaran sebelumnya. Peneliti memusatkan diri pada Media Macca dalam mengembangkan bidang perkembangan anak di TK ABA Notoprajan. TK ABA Notoprajan beralamat lengkap di jalan Notoprajan Ng II611 Yogyakarta. TK ABA Notoprajan berdiri pada tanggal 01 januari 1935 dengan jumlah murid pertama 30 orang. TK ABA Notoprajan berada di tengah perkampungan sehingga banyak siswa yang berasal dari wilayah setempat, namun begitu banyak pula siswa yang berasal dari wilayah lain. TK ABA Notoprajan memiliki fasilitas sekolah seperti dapur, ruang UKS, kantor guru dan kepala sekolah, mushola, halaman bermain, ruang kelas A dan B. Penelitian ini berlangsung selama 10 hari yang dimulai pada tanggal 3 Agustus 2015 sampai dengan 24 Agustus 2015. TK ABA Notoprajan terdiri dari 2 ruang kelas, yaitu kelompok A dan kelompok B 77 dengan jumlah siswa sebanyak 30 anak. Tenaga pendidik di TK ABA Notoprajan terdiri dari kepala sekolah, 1 Guru kelas, 1 Tata Usaha dan 1 Pesuruh.

B. Deskripsi Data Hasil Penelitian

Media Macca Balok Susun Interaktif adalah sebuah media pembelajaran diperuntukan untuk anak usia TK yang diproduksi oleh sebuah perusahaan yang bernama CV. Inovasi Cerdas Indonesia. Media Macca Balok Susun Interaktif adalah permainan balok susun yang diperuntukkan bagi anak prasekolah 2-6 tahun. Dengan kegiatan bersifat konstruktif, aktif, inovatif dan menyenangkan. Media Macca terdiri dari bentuk balok yang yang berbeda-beda, sehingga memungkinkan anak untuk membuat berbagai macam bangunan atau bahkan menciptakan obyek baru sesuai dengan imajinasi dan kreativitas mereka. Media ini dibuat untuk anak dalam membantu mengoptimalkan aspek perkembangan anak dengan cara menyusun dari bentuk balok menjadi bentuk bangunan. Media didesain sesuai dengan karakteristik anak, yaitu menggunakan bahan yang aman dan tidak membahayakan anak serta warna yang menarik dan membuat anak termotivasi dalam proses pembelajaran. Media Macca telah digunakan di sekolah diberbagai daerah di seluruh Indonesia khususnya di daerah luar jawa, namun untuk wilayah Yogyakarta itu sendiri Media Macca belum ada sekolah yang menggunakannya. Media Macca memang sudah beredar dikalangan pendidikan anak usia dini khususnya di daerah luar jawa, namun para pengguna tersebut belum mengetahui dampak apa saja yang diberikan oleh media tersebut kepada peserta didik. Pembeli atau pengguna hanya mengetahui bahwa media tersebut dapat mengembangkan aspek perkembangan anak