54
4. Hubungan antara Prestasi Mata Pelajaran Produktif dan Bimbingan di Industri dengan Prestasi Prakerin
Dengan terpenuhinya kelengkapan sarana dan prasarana akan memberikan hasil terhadap peningkatan prestasi mata pelajaran siswa. Siswa
akan lebih mudah menerima plajaran yang diberikan oleh guru. Dengan kemampuan siswa dalam teori maupun praktik kejuruan akan lebih mudah
menyesuaikan dalam kegiatan Prakerin sehingga seorang pembimbing lebih mudah dalam mengarahkan siswa saat praktik kerja. Hal tersebut berpengaruh
terhadap prestasi Prakerin yang nantinya akan diberikan pihak industri dalam bentuk nilai.
D. Hipotesis Penelitian
1. Terdapat kesesuaian antara kelengkapan sarana pprasarana yang dimiliki sekolah dengan permen no. 40 tahun 2008 tentang standar sarana prasana
SMKMAK. 2. Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara prestasi mata pelajaran
produktif dengan prestasi Prakerin siswa kelas XII program keahlian bangunan SMK Negeri 2 Pengasih tahun ajaran 20142015?
3. Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara bimbingan di industri dengan prestasi Prakerin siswa kelas XII program keahlian bangunan SMK
Negeri 2 Pengasih tahun ajaran 20142015? 4. Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kelengkapan sarana
prasarana, prestasi mata pelajaran produktif dan bimbingan di industri terhadap prestasi Prakerin siswa kelas XII program keahlian bangunan SMK
Negeri 2 Pengasih tahun ajaran 20142015?
55
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode kombinasi mixed methods,
“Metode penelitian kombinasi merupakan pendekatan dalam penelitian yang mengkombinasikan atau menghubungkan antara metode
kuantitatif dan kualitatif untuk menjawab rumusan masalah yang sama. Metode ini memiliki keunggulan mengatasi kekurangan yang ada pada metode kuantitatif
dan kualitatif Sugioyono, 2013: 261. Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah concurrent embedded metode penelitian yang menggabungkan antara
metode penelitian kualitatif dan kuantitatif dengan cara mencampur keduanya secara tidak seimbang Sugiyono, 2013: 412.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di SMK Negeri 2 Pengasih yang berlokasi di Jalan Krt Kertodiningrat, Mergosari Pengasih Kulonprogo pada siswa kelas XII
program keahlian bangunan dan direncanakan dilaksanakan Juli 2014.
C. Populasi Penelitian
“Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian dicari kesimpulan ” Sugiyono, 2006: 117.
Populasi pada penelitian ini adalah peserta didik kelas XII progam keahlian teknik bagnunan SMK Negeri 2 Pengasih yang berjumlah 91 Siswa yang terdiri dari tiga