Praktik Kerja Industri Pendidikan Sistem Ganda a. Pengertian Pedidikan Sistem Ganda

38 2008: 19 bahwa “pemanfaatan dua lingkungan belajar di sekolah dan di luar sekolah dalam kegiatan proses pendididkan itulah yang disebut dengan program PSG ”. Tempat kerja yang paling cocok untuk praktikum adalah yang paling mendekati wujud yang kemudian akan ditempati peserta didik yang bersangkutan karena proses identifikasi akan berlangsung paling segera di sini, dan taraf keterlibatan pribadi akan pali ng tinggi. Helimut Nόlker, 199: 119 Kebutuhan pengembangan kompetensi siswa harus betul-betul dianalisis mengenai teori apa yang harus diajarkan di sekolah, keterampilan dasar apa yang harus dilatihkan di sekolah dan keterampilan teknis apa yang harus dipelajari di DUDI sehingga perencanaan dan pelaksanaan pembentukan keterampilan siswa menjadi utuh dan benar sesuai silabus dan kurikulum yang ada Putu Sudira, 2012 :45 Dari pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa PSG merupakan pola keunggulan yang dimiliki sekolah kejuruan di mana peserta didik dapat belajar si sekolah dan juga di dunia kerja sehingga akan memberikan bekal ketrampilan yang dibutuhkan di masyarakat, dan diharapkan peserta didik dapat menopang kehidupannya. Yang bertanggung jawab dalam kegiatan PSG adalah sekolah dalam hal mendukung siswa dalam menguasai pengetahuan umum dan dasar- dasar kejuruan, dan institusi pasangan dalam hal ini DUDI, untuk membentuk supaya siswa memiliki keahlian tertentu yang mengarah pada profesional sehingga tamatan SMK akan selalu sesuai dengan kebutuhan tenaga kerja.

b. Praktik Kerja Industri

Prakerin adalah bagian dari PSG sebagai program bersama antara SMK dan Industri yang dilaksanakan di DUDI. Praktik industri atau praktik kerja industri adalah suatu program yang bersifat wajib tempuh bagi siswa SMK yang merupakan bagian dari Program Pendidikan Sistem Ganda PSG dalam pedoman teknis pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda pada SMK disebutkan bahwa Praktik Kerja Industri adalah praktik keahlian produktif yang dilaksanakan 39 di industri atau di perusahan yang berbentuk kegiatan mengajarkan pekerjan produksi dan jasa Kepmendiknas, 1997. Praktik KerjaLapangan merupakan suatu tahap persiapan profesional dimana seorang siswa yang hampir menyelesaikan studi secara formal bekerja dilapangan dengan supervisi seorang administrator yang kompeten dalam jangka waktu tertentu, yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan melaksanakan tanggung jawab dalam bidangnya. Oemar Hamalik 2001: 91 Prakerin memerlukan perencanaan secara tepat oleh pihak sekolah dan pihak industri, agar dapat terselenggara dengan efektif dan efisien. Program Prakerin yang dilaksanakan di industri perusahaan, menurut Dikmenjur 2008 adalah meliputi: http:pkllove.blogspot.com 1 Praktik dasar kejuruan, dapat dilaksanakan sebagian di sekolah, dan sebagian lainnya di industri, apabila industri memiliki fasilitas pelatihan di industrinya. Apabila industri tidak memiliki fasilitas pelatihan, maka kegiatan praktik dasar kejuruan sepenuhnya dilakukan di sekolah 2 Praktik keahlian produktif, dilaksanakan di industri dalam bentuk “on job training”, berbentuk kegiatan mengerjakan pekerjaan produksi atau jasa pekerjaan sesungguhnya di industriperusahaan sesuai program keahliannya. 3 Pengaturan program 1, dan 2 harus disepakati pada awal program oleh kedua pihak. Mengingat prakerin adalah program bersama antara pihak sekolah dan DUDI, maka penyampaian materi harus saling terkait, dalam arti pengajaran teori maupun praktik dasar di sekolah harus saling terkait dengan pembelajaran praktik di industri, sehingga dapat meningkatkan kualitas hasil pembelajaran pada pendidikan kejuruan.

c. Tujuan Praktik Kerja Industri