Prestasi Praktik Kerja Industri

42 dalam rangka belajarmenerapkan teori atau konsep yang telah dipelajarisebelumnya. 2. Memberikan pengalaman-pengalaman memecahkanberbagai praktis kepada peserta sehingga hasil pelatihanbertambah kaya dan luas. 3. Peserta berkesempatan memecahkan berbagai masalahmanajemen di lapangan dengan mendayagunakankemampuannya. 4. Mendekatkan dan menjembatani penyiapan peserta untuk terjun ke bidang tugasnya setelah menempuh program keahlian tersebut. Prakerin dapat membuka kesempatan untuk meraih pengetahuan dan teknologi yang baru sebanyak - banyaknya.Selain itu Prakerin dapat memberikan pengetahuan dan pengalaman bagi siswa dalam bekerja. Pengalaman yang diperoleh pada saat melaksanakan praktik industri, selain mempelajari bagaimana cara mendapatkan pekerjaan, juga belajar bagaimana memiliki pekerjaan yang relevan dengan bakat dan minat yang dimiliki oleh siswa tersebut.

e. Prestasi Praktik Kerja Industri

Kegiatan pelatihan pada dasarnya dilaksanakan untuk menghasilkan perubahan tingkah laku dari orang-orang yang mengikuti pelatihan.Perubahan tingkah laku yang dimaksud di sini adalah dapat berupa bertambahnya pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan perubahan sikap dan perilaku Veithzal, 2011:215. Setelah melakukan prakerin seorang siswa pasti akan memperoleh hasil selama kegiatan tersebut. Untuk mengetahui sejauh mana hasil yang didapat dapat diketahui dengan adanya evaluasi.Kegiatan evaluasi merupakan tahap yang paling penting dalam setiap kegiatan pendidikan guna mengetahui sejauh mana efektivitas pelaksanaan pembelajaran Prakerin dan sejauh mana siswa mampu menyerap ketrampilan kerja yang diberikan. Secara sederhana penilaian atau evaluasi bisa digambarkan sebagai suatu proses,di mana kita mempertimbangkan suatu barang atau gejala dengan mempergunakan patokan - patokan tertentu. 43 Prosedur penilaian Prakerin menurut Oemar Hamalik 2001: 99 antara lain. 1 Merumuskan tujuan penilaian praktik, yakni untuk mengetahui hingga mana kemajuan para peserta selama menempuh praktik dan tingkat ketercapaian tujuan praktik. 2 Menentukan aspek-aspek yang hendak di nilai, yakni berkaitan dengan aspek keterampilan, baik keterampilan produktif maupun reproduktif. 3 Menyusun alat penilaian, berupa tes tindakan dan daftar centang atau skala pengamatan, yang disusun berdasarkan tujuan dan aspek-aspek yang hendak dinilai terutama menyangkut penilaian terutama keterampilan. 4 Pelaksanaan penilaian terhadap peserta, sejak awal, selama dalam proses dan pada akhir kegiatan praktik. 5 Pengolahan data pengukuran berdasarkan metode statistik tertentu sesuai dengan jenis data dan derajat keberartian yang diharapkan, yang dilanjutkan dengan kegiatan analisis untuk menarik kesimpulan. Ada kegiatan Prakerin tentunya ada pula prestasi yang didapat dari kegiatan tersebut. Prestasi merupakan bukti atau hasil yang telah dicapai oleh siswa dalam melakukan kegiatan tersebut. Prestasi tersebut untuk mengakui kemampuan yang dimiliki oleh siswa dari hasil pengembangan di lapangan serta menentukan tingkat keberhasilan siswa selama praktik. Dalam hasil praktik kerja industri, siswa akan memperoleh hasil yang berbentuk angka nilai prestasi. Hasil penilaian yang diperoleh oleh siswa akan ditunjukkan dalam bentuk angka yang selanjutnya akan dimasukkan ke dalam raport. Di samping mengevaluasi ketrampilan yang harus dikuasai siswa, masalah keselamatan kerja, etos kerja siswa, hubungan sosial siswa dengan karyawan dievalusi juga. 44

5. Bimbingan Industri