60
dengan pendekatan tipe learning together. Subyek penelitiannya adalah siswa kelas X Busana Butik 1 yang berjumlah 19 siswa pada tahun akademik
2011 2012. Relevansinya dengan penelitian penulis yaitu, pada pembelajaran pembuatan pola blus.
Tabel 03. Posisi penelitian yang relevan
Uraian Gina Eka
Putri 2014
Sungging Nanda
Pratama 2014
Marisatun Sabani
2012 Nareswara
An Nashr 2016
Jenis penelitian R D
PTK PTK
R D Tujuan
Kelayakan Media √
- -
√ Pencapaian
kompetensi -
√ √
√ Mengetahui
kualitas hasil pratik -
√ √
- Tempat
Penelitian SMK
√ √
√ √
Universitas -
- -
- Metode
pengumpulan data
Observasi √
√ √
√ Wawancara
√ -
√ √
Angket √
- -
√ Tes
- √
√ √
Dokumentasi -
- √
- Relevansi
Media Video √
- -
√ Mengubah
Pola Blus
- -
√ √
Metode TPS -
√ -
√
C. Kerangka Pikir
Ketersedian media pembelajaran membuat pola khususnya pada materi mengubah pola blus masih sebatas buku membuat pola secara umum yang
berada di perpustakaan sekolah. Siswa sulit memahami pembelajaran mengubah pola blus karena tidak ada panduan jobsheet khusus mengubah pola blus. SMK
Negeri 2 Godean memiliki fasilitas LCD proyektor dan speaker untuk mendukung
proses pembelajaran. Tetapi fasilitas LCD proyektor dan speaker yang terdapat
di SMK Negeri 2 Godean masih belum dimanfaatkan secara maksimal oleh guru
61
dalam pembelajaran membuat pola. Pembelajaran mengubah pola blus di SMK Negeri 2 Godean masih bersifat konvensional yaitu menggunakan metode
ceramah dan demonstrasi. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan menunjukan bahwa untuk
mencapai tujuan pembelajaran, penting memperhatikan pemilihan dan penggunaan media pembelajaran dengan baik sesuai dengan tujuan
pembelajaran atau kompetensi yang akan dicapai serta bagaimana penyajiannya karena media pembelajaran sangat berpengaruh terhadap perhatian siswa.
Berdasarkan kajian teori yang sudah dipaparkan sebelumnya diketahui bahwa media video
animasi dapat menampilkan perubahan gambar satu ke gambar berikutnya sehingga dapat membentuk suatu gerakan tertentu dan juga
berisikan penyamaan suara. Media pembelajaran video
diasumsikan dapat lebih menarik karena lebih banyak melibatkan panca indera antara lain mata dan telinga sehingga akan
lebih banyak pesan-pesan yang disampaikan dalam proses pembelajaran. Video media pembelajaran materi mengubah pola ini berisi materi mengenai
pembelajaran yang disesuaikan dengan silabus. Pembelajaran menggunakan media video animasi
diharapkan dapat membantu guru dalam pelaksanaan pembelajaran membuat pola blus secara maksimal di SMK Negeri 2 Godean.
62
Gambar 17. Bagan Kerangka Pikir Keterbatasan media pembelajaran mengubah pola blus, dan
pembelajaran masih bersifat klasikal
Menganalisis media pembelajaran menggunakan video animasi agar siswa lebih tertarik dan mudah memahami materi mengubah
blus
Mengembangkan media pembelajaran menggunakan video animasi mengubah pola blus sebagai media pembelajaran
Melakukan uji kelayakan media dengan validator dan coba skala kecil serta besar dengan siswa
Video media pembelajaran layak dan efektif untuk dijadikan media pembelajaran mengubah pola blus
63
D. Pertanyaan Penelitian