Penelitian yang Relevan I KAJI AN PUSTAKA

58 belajar juga dapat dijadikan kriteria keberhasilan. Misalnya, ketuntasan individual adalah nilai 75 dan ketuntasan klasikal 85 . Menurut Saur Tampubolon 2014: 35, I ndikator keberhasilan hasil belajar secara klasikal minimal 75 dari jumlah siswa yang mencapai KKM yang ditetapkan. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa efektivitas merupakan suatu kondisi yang dapat meningkatkan tercapainya suatu tujuan yang telah direncanakan sebelumnya. Media pembelajaran yang efektif merupakan media yang dapat memberikan hasil sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan semula. Kriteria keberhasilan tersebut dapat dinilai dari ketuntasan hasil belajar secara klasikal yaitu minimal 75 dari jumlah siswa yang mencapai KKM yang ditetapkan.

B. Penelitian yang Relevan

Tinjauan pustaka ini berguna sebagai kajian penelitian yang relevan. Ada beberapa penelitian relevan yang telah dilakukan sebelumnya, diantaranya sebagai berikut: 1. Penelitian berjudul “Pengembangan Media Video Standar kompetensi Keterampilan Menyulam Siswa Tunagrahita Ringan Kelas XI I Di SMA Luar Biasa Negeri 1 Yogyakarta” yang diteliti oleh Gina Eka Putri 2014. penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan research and development yang menghasilkan media video standar kompetensi ketrampilan menyulam untuk siswa tunagrahita ringan di smk luar biasa negeri 1 yogyakarta, media tersebut layak digunakan untuk siswa grahita ringan. kelayakan media pembelajaran video ini berdasarkan penilaian 59 validator mencapai 100 . dari uji coba skala kecil hasilnya 72,50 tergolong dalam kategori layak. sehingga menyatakan bahwa video tersebut layak digunakan sebagai media pembelajaran siswa tunagrahita ringan kelas xii di SMA Luar Biasa Negeri 1 Yogyakarta. Relevansinya dengan penelitian penulis yaitu, pada pengembangan media video pembelajarannya. 2. Penelitian berjudul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran Perakitan Komputer Dengan Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share TPS Pada Siswa Kelas SMK Muhammadiyah 1 Bantul 2014. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar Perakitan Komputer melalui pembelajaran kooperatif dengan pendekatan struktural Think-Pair-Share TPS. Subyek penelitian adalah siswa kelas X SMK Muhammadiyah 1 Bantul yang berjumlah 31 orang. Metode kooperatif tipe TPS adalah metode pembelajaran kelompok yang merancang sebuah bentuk pembelajaran kelompok dengan cara siswa bekerja dalam kelompok-kelompok pembelajaran kooperatif, saling bantu memecahkan masalah dan saling mendorong untuk berprestasi. Relevansinya dengan penelitian penulis yaitu, pada metode pembelajaran Think-Pair-Share yang digunakan dalam pembelajaran. 3. Penelitian berjudul “peningkatan kompetensi pembelajaran pola blus melalui model pembelajaran cooperative learning tipe learning together di SMK Negeri 1 Tegal” oleh Marisatun Sabani 2012. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar pola blus melalui pembelajaran kooperatif 60 dengan pendekatan tipe learning together. Subyek penelitiannya adalah siswa kelas X Busana Butik 1 yang berjumlah 19 siswa pada tahun akademik 2011 2012. Relevansinya dengan penelitian penulis yaitu, pada pembelajaran pembuatan pola blus. Tabel 03. Posisi penelitian yang relevan Uraian Gina Eka Putri 2014 Sungging Nanda Pratama 2014 Marisatun Sabani 2012 Nareswara An Nashr 2016 Jenis penelitian R D PTK PTK R D Tujuan Kelayakan Media √ - - √ Pencapaian kompetensi - √ √ √ Mengetahui kualitas hasil pratik - √ √ - Tempat Penelitian SMK √ √ √ √ Universitas - - - - Metode pengumpulan data Observasi √ √ √ √ Wawancara √ - √ √ Angket √ - - √ Tes - √ √ √ Dokumentasi - - √ - Relevansi Media Video √ - - √ Mengubah Pola Blus - - √ √ Metode TPS - √ - √

C. Kerangka Pikir