Uji Hipotesis Teknik Analisis dan Uji Hipotesis. 1. Teknik analisis

66 Sedangkan untuk mengetahui model analisis tersebut cukup layak digunakan dalam pembuktian selanjutnya dan untuk mengetahui sejauh mana variabel bebas mampu menjelaskan variabel terikat, maka perlu diketahui nilai-nilai koefisien determinasi dengan menggunakan rumus : R² = Jk regresi ........................................................ Sudrajat,2002:84 Jk Total Dimana: R = koefisien determinasi Jk = Jumlah kuadrat Jk Regresi = bıyıXıı+b2yıX2ı+.........................bnynXni Jk Total = b yi = y2-y² N Jadi: R²= bıyiXı+b2yiX2+bзyiXз+b4yiX4............................ yi² Sudrajat,2002:88

3.4.2. Uji Hipotesis

Selanjutnya untuk menguji hipotesisnya menggunakan cara sebagai berikut: a. Uji F, yaitu pengujian yang dilakukan untuk menguji hubungan atau pengaruh dari variabel bebas secara simultan atau serempak terhadap variabel terikat, dengan syarat sebagai berikut: 67 Ho: βı=β2=βз=β4=0 Tidak ada pengaruh Hi: βı≠β2≠βз≠β4≠0 Ada pengaruh F hitung = KT Regresi ...................... Sudrajat,2000:122 KT Galat Dengan derajat bebas = k, n- k – 1 Keterangan: k= Jumlah parameter regresi. n = Jumlah sampel Gambar 1 : Uji F Daerah penolakan Ho Daerah penerimaan Ho Sumber : Gujarati, Damodar, 1995, Ekonometrika Dasar, Penerbit Erlangga, Jakarta, hal 80 Kaidah penyajiannya: 1. Apabila F-hitung F-tabel, maka H ditolak dan Hi diterima, artinya secara simultan atau serempak variabel bebas mempengaruhi variabel terikat. 68 2. Sebaliknya, jika F-hitung ≤ F-tabel, maka Ho diterima dan Hi ditolak, berarti secara simultan variabel bebas tidak mempengaruhi variabel terikat. b. Uji t, yaitu pengkajian yang dilakukan untuk menguji hubungan atau pengaruh dari masing-masing variabel bebas secara parsial atau individu atau secara terpisah terhadap variabel terikat atau variabel tidak bebas dengan kriteria sebagai berikut: Ho : βi = 0 tidak ada pengaruh Hi : βi ≠ 0 ada pengaruh t-hitung = βi .......................................... Sudrajat,2002:122 Se βi Derajat bebas n-k-1 Dimana: β = Koefisien regresi Se = Standart error N = Jumlah sampel K = Jumlah parameter i = variabel bebas ke i i = 1,2,3,4 69 Gambar : Uji t daerah penolakan H daerah penolakan H daerah penerimaan H -t hitung -t tabel t tabel t hitung Sumber : Gujarati, Damodar, 1995, Ekonometrika Dasar, Penerbit Erlangga, Jakarta, hal 79. Kaidah penyajiannya: 1. Apabila t-hitung t-tabel, maka Ho ditolak dan Hi di terima, berarti ada pengaruh antara variabel bebas dan variabel terikat. 2. Apabila t-hitung ≤ t-tabel, maka Ho diterima dan Hi ditolak, berarti tidak ada pengaruh antar variabel bebas dan variabel tidak bebas atau variabel terikat.

3.5. Pendekatan Asumsi Klasik