Sistem Administrasi Kebun SISTEM ADMINISTRASI

Selain memiliki kewajiban dan wewenang, papam mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut : a. Tugas Papam dijabat seorang bintaraperwira TNI yang dibantu oleh regu hansip bertugas untuk mengamankan kebun. b. Tanggung jawab Secara struktual, papam bertanggung jawab kepada papam PTPN III di kantor direksi, tapi secara fungsional mereka bertanggung jawab kepada manajer unit.

3.4 SISTEM ADMINISTRASI

Administrasi berfungsi sebagai pencatatan, pelaporan dan arsip. Tanpa administrasi, fungsi manajemen tidak dapat bekerja secara maksimal, karena keseluruhan proses manajemen harus didasarkan pada sesuatu yang tertulis.

3.4.1 Sistem Administrasi Kebun

Di PTPN III Kebun Bangun fungsi manajemen difasilitasi oleh suatu sistem administrasi yang diberlakukan untuk seluruh unit-unitnya. Terdapat jenis fasilitas administrasi baku berupa formulir-formulir atau blanko-blanko yaitu : a. RKAP Rencana Kerja Anggaran Perusahaan RKAP adalah rencana kerja tahunan. RKAP suatu perkebunan merupakan kumpulan dari RKAP tiap unitnya, dimana RKAP yang paling dasar dari Perusahaan Perkebunan adalah RKAP Afdeling. Di dalam RKAP tersebut tertuang seluruh kegiatan yang akan Universitas Sumatera Utara dilaksanakan selama satu tahun beserta biaya yang diperlukan untuk merealisasikan tujuan yang telah ditentukan oleh perusahaan. RKAP disusun setengah tahun sebelum tahun tersebut berjalan. Misalnya, RKAP untuk tahun 2012 disusun pada tahun 2011. b. RKO Rencana Kerja Operasional RKO adalah rencana kerja triwulan, yang dibuat sesuai dengan RKAP yang telah disusun dengan cara menyususn ulang rencana kerja tersebut pertiga bulan. Tujuan dari RKO ini adalah untuk mendekatkan kondisi aktual sumber daya yang dimiliki perusahaan dalam mencapai tujuan. c. PB Pengawasan Biaya PBb atau pengawas biaya adalah formulir administrasi yang berisikan data yang paling mendasar. Pengawas biaya ini terdiri dari : - PB-73 yang merupakan buku mandor yang berisikan daftar absensi karyawan, jenis pekerjaan, hasil pekerjaan, jumlah hamkg, dan nomor kebun karyawan. Buku mandor terbagi dua, yaitu buku untuk tanggal genap dan buku untuk tanggal ganjil. Selanjutnya data dari buku PB 73 dipindahkan ke dalam formulir ikhtisar laporan Pekerjaan Harian PB 10 dan PB 73 juga sebagai dasar untuk mengisi beberapa formulir administrasi bidang panen seperti formulir Daftar Harian pengumpulan TBS PB 24. - PB-10 merupakan ikhtisar laporan pekerjaan harian yang berisikan jumlah kehadiran, jenis pekerjaan, perolehan prestasi dan bahan yang digunakan, serta formulir buku asisten untuk mencatat khusus Universitas Sumatera Utara mengenai presensi dan absensi karyawan sebagai dasar pembuatan Dasar Upah Karyawan DUK. - PB- 24 merupakan daftar harian pengumpul tandan. PB 24 dibagi dalam dua bagian yaitu : - PB 24 A merupakan catatan harian hasil panen yang dikerjakan oleh mandor. - PB 24 B merupakan catatan harian hasil panen yang dikerjakan oleh Krani Transport. Hasil panen yang dicatat oleh mandor PB 24 A disesuaikan dengan catatan hasil panen Krani Transport PB 24 B, jika terdapat perbedaan dari jumlah hasil panen maka mandor dan krani transport akan mencari penyebab selisih. - PB-25 merupakan surat pengantar TBS yang diangkut dari TPH ke PKS. - PB-26 merupakan daftar produksi harian TBS kghari. Data yang diperoleh dari PB-24 dituangkan kedalam PB 26- dan di isi oleh krani timbang setelah PB-25 kembali dari PKS. - PB-27 merupakan kartu produksibloktahun tanam. - PB-39 merupakan surat pengantar lateks ke Pabrik Pengolahan. - PB-40 merupakan surat pengantar scrafcompolump ke Pabrik Pengolahan. - PB-11 merupakan daftar premi. Premi merupakan upah yang diberikan kepada pemanen sehubungan yang bersangkutan telah berprestasi dan dapat diberikan apabila pada hari tersebut prestasi Universitas Sumatera Utara yang diperoleh pemanen di atas basis tugas. Basis Tugas adalah batas prestasi minimum kgHK yang dicapai pemanen. d. LM Laporan Manajemen Laporan manajemen merupakan formulir yang berisikan data-data sebagai berikut : - LM-76 merupakan statistik produksi kepala sakit. - LM-78 adalah biaya panen dan pengumpulan. - LM-80 adalah biaya angkutan. - LM-82 merupakan biaya pemeliharaan. - LM-89 merupakan laporan pemupukan.

3.4.2 Sistem Administrasi Afdeling