74
kesempatan kerja akan menambah kemampuan belanja masyarakat dan selanjutnya meningkatkan permintaan pasar di dalam negeri.
Harus diakui bahwa PMA, khusunya dari negara-negara maju tetap lebih penting dari PMDN, terutama untuk Negara
berkembang seperti Indonesia, karena tiga alasan utama. Pertama, PMA membawa teknologi baru dan pengetahuan lainnya yang
berguna bagi pembangunan di dalam negeri. Kedua, pada umumnya PMA mempunyai jaringan kuat dengan lembaga-
lembaga keuangan global, sehingga tidak tergantung pada dana perbankan di Indonesia. Ketiga, bagi perusahaan-perusahaan asing
di Indonesia yang berorientasi ekspor, biasanya mereka sudah memiliki jaringan pasar global yang kuat, sehingga tidak ada
kesulitan dalam ekspor.
7. Pengaruh PMDN terhadap PDB Pada Sektor Pertanian
PMDN memberikan pengaruh positif dilihat dari nilai koefisiennya yang memiliki nilai positif sebesar 0.249121 tetapi
tidak berpengaruh signifikan karena probabilitasnya sebesar 0.6784 lebih besar dari α = 5.
Seperti penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Rahutomo 2007:4, dimana diketahui bahwa PMDN sektor
pertanian memberikan pengaruh positif terhadap PDB sektor pertanian. Tetapi tidak berpengaruh signifikan terhadap pdb sektor
Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer
http:www.novapdf.com
75
pertanian. Alasannnya sederhana, pergerakan ekonomi nasional sejak akhir 1999 hingga kini lebih didorong pertumbuhan
konsumsi bukan oleh pertumbuhan investasi yang signifikan. Jika pola pertumbuhan ekonomi terus seperti ini tanpa adanya
kontribusi yang berarti dari investasi, dapat dipastikan pertumbuhan tersebut tidak dapat berlanjut terus Tambunan,
2006:198. Seharusnya dengan adanya investasi maka PDB meningkat karena adanya modal untuk menghasilkan
outputproduksi. Jika dirunut perkembangan penanaman modal dalam negeri di Indonsia selama 1985-2009 berfluktuasi. Sejak
tahun 1980an penanaman modal mengalami peningkatan yang merupakan akibat dari membaiknya perekonomian saat itu. Tetapi
pada tahun 1997 mengalami penurunan hal ini merupakan imbas dari krisis yang melanda Indonesia yang ditandai dengan tingginya
inflasi, kondisi ini mengakibatkan kurangnya kepercayaan para investor terhadap perekonomian. Sejak 19971998 melalui program
restrukturisasi sebagian sektor kegiatan komersial umum makin terbuka bagi investor asing dengan perizinan yang lebih mudah.
8. Pengaruh Tenaga Kerja terhadap PDB Pada Sektor Pertanian
Tenaga Kerja memberikan pengaruh positif dilihat dari nilai koefisiennya yang memiliki nilai positif sebesar 0.002262 dan
berpengaruh signifikan karena probabilitasnya sebesar 0,0258 lebih
Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer
http:www.novapdf.com