78 2.
PMDN sektor pertanian tidak berpengaruh signifikan terhadap PDB sektor pertanian. Hal ini disebabkan nilai tambah PMDN
tidak kompetitif dengan PMA sehingga kurang menarik minat investor dalam negeri untuk menanamkan modalnya di sektor
pertanian.
3. Peningkatan
Tenaga Kerja sektor pertanian berpengaruh signifikan dan positif terhadap PDB sektor pertanian. Hal ini berarti bahwa
PDB sektor pertanian akan semakin meningkat dengan meningkatnya Tenaga Kerja sektor pertanian.
B. Implikasi
Berdasarkan hasil penelitian diajukan saran sebagai berikut: 1.
Pemerintah diharapkan dapat membuat iklim investasi yang kondusif melalui optimalisasi pelayanan dengan kemudahan
perizinan yaitu dengan cepatnya proses mendapatkan izin. Karena Penanaman Modal Asing PMA mempunyai potensi untuk
memberikan kontribusi yang nyata bagi pertumbuhan ekonomi tidak hanya melalui transfer dana, tetapi juga melalui transfer
teknologi dan perbaikan pengetahuan manajemen, misalnya dengan pengembangan kualitas dan produktivitas sumber daya manusia,
mendukung teknologi yang diterapkan.
Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer
http:www.novapdf.com
79
2. Pemerintah sebaiknya meningkatkan kualitas hasil produksi
pertanian dan sumber daya manusia sektor pertanian sehingga dapat menarik investor dalam negeri untuk menginvestasikan
modal yang dimiliki untuk meningkatkan sektor tersebut sehingga dapat meningkatkan PDB Sektor Pertanian.
3. Pemerintah diharapkan dapat meningkatkan kualitas tenaga kerja
sektor pertanian karena untuk membangun perekonomian yang kuat harus didukung dengan SDM yang baik.
Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer
http:www.novapdf.com
80
DAFTAR PUSTAKA
Adriani, Dessy. “Keragaan Pasar Kerja Pertanian-Nonpertanian Dan Migrasi Desa-Kota: Telaah Periode Krisis Ekonomi”, 2001.
Arsyad, Lincoli. “Ekonomi Pembangunan”, STIE-YKPN, Yogyakarta. 1997. Badan Pusat Statistik Indonesia
Basri, Faisal. “Perekonomian Indonesia: Tantangan dan Harapan Bagi Kebangkitan Indonesia”, Erlangga, Jakarta, 2002.
Gujarati, Damodar. “Ekonometrika Dasar”, Terjemahan oleh Sumarno Zain. Erlangga, Jakarta. 1992
Herlambang, Tedy. “Ekonomi Makro: Teori, Analisis dan Kebijakan”. Gramedia, Jakarta, 2001.
Imtiaz Ahmad dan Abdul Qayyum. “Dynamic Modeling of Private Investment in Agricultural Sector of Pakistan”, 2007.
Isa Salim. “Analisis Faktor-Faktor Ekonomi Makro yang Mempengaruhi Investasi pada Sekor Pertanian di Indonesia Periode Tahun 1984-2004”,
2006. Makmun dan Akhsan Yasin. “Pengaruh Investasi dan Tenaga Kerja terhadap
PDB Sektor Pertanian 1980-2002”, 2003.
Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer
http:www.novapdf.com
81
Mankiw, N. Gregory. “Macro Economics. Worth Publishers, fourth edition”, New York, 1997.
Nachrowi dan Hardius Usman. “Ekonometrika untuk Analisis Ekonomi dan Keuangan”, FEUI, Jakarta, 2006.
Novita Linda Sitompul. “Analisis Pengaruh Investasi dan Tenaga Kerja Terhadap PDRB Sumatera Utara”, 2007.
Patrick E. McNellis. “Foreign Investment In Developing Country Agriculture – The Emerging Role Of Private Sector Finance”, 2009.
Radius, Prawiro. “Pergulatan Indonesia Membangun Ekonomi: Pragmatisme Dalam Aksi”, Elex, Jakarta, 1998.
Rahutomo. “Analisis Perubahan Struktur Ekonomi Dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi PDRB di Propinsi Daerh Istimewa Yogyakarta ”. 2007.
Rusriono, Deddy. “Analisis Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja, Dan Pengeluaran Pemerintah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Propinsi Jawa
Tengah”, 2008.
Saparita, Rachmini dan Burhan Arif. “Peranan Investasi Dalam Pembangunan Pertanian”, 2004.
Simanjuntak, Payaman. “Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia”, LPFE – Universitas Indonesia, Jakarta, 1985.
Sitompul, Novita Linda. “Pengaruh Investasi dan Tenaga Kerja Terhadap PDRB Sumatera Utara”, 2006.
Sukirno, Sadono. “Ekonomi Pembangunan”, Kencana, Jakarta, 2007.
Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer
http:www.novapdf.com