Uji Linieritas Uji Normalitas

52 yang lain. Untuk mendeteksinya apabila chi-square hitung lebih besar dari nilai kritis chi-square pada derajat kepercayaan tertentu, maka H ditolak berarti adanya masalah autokorelasi dalam model. Dan sebaliknya apabila chi-square hitung lebih kecil dari nilai kritis chi-square pada derajat kepercayaan tertentu, maka H diterima berarti tidak ada masalah autokorelasi dalam model. Penentuan ada tidaknya masalah autokorelasi juga bisa dilihat dari nilai probabilitas chi-square. Jika nilai probabilitas lebih besar dari nilai α = 5 maka tidak ada autokorelasi. Sebaliknya Jika nilai probabilitas lebih kecil dari nilai α = 5 maka terdapat autokorelasi Widarjono,2009:147-148.

5. Uji Statistik

a. Koefisien Determinasi yang Disesuaikan Adj R

2 Di dalam regresi berganda juga menggunakan koefisien determinasi untuk mengetahui seberapa besar proporsi variasi variabel dependen dijelaskan oleh semua variabel independen. Formula untuk menghitung koefisien determinasi R 2 regresi berganda sama dengan regresi sederhana, yaitu: R 2 = SSESST atau R 2 = 1 - SSRSST Keterangan: R 2 = Koefisien determinansi berganda. Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer http:www.novapdf.com 53 SSR = Sum of Square Regression, atau jumlah kuadrat regresi, yaitu merupakan total variasi yang dapat dijelaskan oleh garis regresi. SST = Sum of Square Total, atau jumlah kuadrat total, yaitu merupakan total variasi Y. SSE = Sum of Square Error, atau jumlah kuadrat error, yaitu merupakan total variasi yang tidak dapat dijelaskan oleh garis regresi.

b. Pengujian Secara Parsial Individu Uji – t :

Untuk mengetahui pengaruh dari masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen digunakan uji secara parsial uji – t. Pengujian parsial dari setiap variabel independen menunjukan pengaruh dari ketiga variabel independen, yakni PMDN, PMA dan Tenaga Kerja sekto pertanian secara individual tehadap variabel dependen, yakni PDB sektor pertanian. Pengujian satu sisi:  Jika t hitung lebih kecil dari t tabel maka H diterima berarti variabel independen secara individual tidak berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen.  Jika t hitung lebih besar dari t tabel maka H ditolak berarti variabel independen secara individual berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen. Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer http:www.novapdf.com