Analisis Persamaan Regresi Linear Berganda

Gambar 4.3 Hasil Pengujian Normalitas Dari gambar tersebut didapatkan hasil bahwa semua data berdistribusi secaranormal, sebaran data berada disekitar garis diagonal.

4.2.2 Analisis Persamaan Regresi Linear Berganda

Model persamaan regresi yang baik adalah yang memenuhi persyaratan asumsi klasik, antara lain semua data berdistribusi normal, model harus bebas dari gejala multikolinieritas dan terbebas dari heterokedastisitas. Dari analisis sebelumnya telah terbukti bahwa model persamaan yang diajukan dalam penelitian ini telah memenuhi persyaratan asumsi klasik sehingga model persamaan dalam penelitian ini sudah dianggap baik. Analisis regresi digunakan untuk menguji hipotesis tentang pengaruh secara parsial variabel bebas terhadap variabel terikat. Berdasarkan estimasi regresi berganda dengan program SPSS 22 diperoleh hasil seperti table di bawah ini. Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Toleran ce VIF 1 Con stant 1.186 .351 3.380 .002 P .086 .075 .139 1.158 .254 .876 1.141 JK .017 .041 .055 .415 .680 .722 1.384 A 6.210E-7 .000 .631 4.554 .000 .660 1.515 a. Dependent Variable: PK Gambar 4.4 Hasil Estimasi Regresi Berdasarkan table 4.1… dapat diketahui persamaan regresi yang terbentuk adalah: Y= 1,186 + 0,086X1 + 0,017X2 + 6,210E-7X3 Keterangan: Y= Permintaan Kredit X1= Pendapatan X2= Jangka Waktu X3= Asuransi Dari persamaan dapat dijelaskan bahwa: 1. Pendapatan X1 memiliki nilai koefisien regresi yang positif yaitu sebesar 0,086 dalam persen. Nilai koefisien positif menunjukkan bahwa Pendapatan terhadap permintaan kredit berpengaruh positif. Hal ini menggambarkan bahwa jika terjadi kenaikan pendapatan sebesar 1 persen, maka permintaan kredit akan mengalami peningkatan sebesar 0,086 persen, dengan asumsi variabel independen lain dianggap konstan 2. Jangka waktu X2 memiliki nilai koefisien regresi yang positif yaitu sebesar 0,017 dalam persen. Nilai koefisien positif menunjukkan bahwa jangka waktu terhadap permintaan kredit berpengaruh positif. Hal ini menggambarkan bahwa jika jangka waktu yang diberikan semakin lama, maka permintaan kredit akan mengalami peningkatan sebesar 0,017 persen, dengan asumsi variabel independen lain dianggap konstan 3. Asuransi X3 memiliki nilai koefisien regresi yang positif yaitu sebesar 6,210E-7 dalam persen. Nilai koefisien positif menunjukkan bahwa Pendapatan terhadap permintaan kredit berpengaruh positif. Hal ini menggambarkan bahwa jika terjadi kenaikan pendapatan sebesar 1 persen, maka permintaan kredit akan mengalami peningkatan sebesar 6,210E-7 persen, dengan asumsi variabel independen lain dianggap konstan.

4.2.3 Pengujian Hipotesis