Populasi Populasi dan Sampel Penelitian

2. Sampel Penelitian

Sampel penelitian ini diambil dua kelas. Kelas pertama menjadi kelas kontrol dan kelas yang kedua menjadi kelas kontrol. Kelas eksperimen diberi perlakuan yaitu dengan menggunakan strategi lingkaran pertanyaan Circle of Question dalam pembelajaran bercerita, dan kelas kontrol menggunakan strategi konvensional seperti biasa. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik cluster random sampling , pengambilan sampel dari populasi dengan cara undian. Tiap individu dalam populasi diberi kesempatan yang sama untuk menjadi anggota sampel. Teknik random digunakan untuk mengambil kelas yang akan dijadikan sampel penelitian dari keseluruhan populasi, agar kesalahan sampling dapat diperkecil. Dengan demikian, peneliti memberikan hak yang sama kepada tiap subjek untuk memeroleh kesempatan change dipilih menjadi sampel Arikunto 2010: 177. Sampel yang diambil yaitu kelas VII SMP Negeri 2 Pengasih, dengan jumlah 4 kelas. Mempertimbangkan beberapa hal yaitu waktu, tenaga, dan dana, peneliti mengambil dua kelas sebagai objek penelitian dari seluruh populasi. Dua kelas ini dibagi menjadi kelas kontrol dan kelas eksperimen. Penentuan kelas yang dijadikan sampel penelitian dilakukan dengan sistem undian untung-untungan dengan menuliskan nomor pada kertas kecil-kecil yang disesuaikan dengan jumlah populasi yaitu empat kelas, satu nomor untuk setiap kertas. Selanjutnya, peneliti mengambil dua kertas dari empat kertas, nomor yang keluar pertama dijadikan kelas eksperimen, dan nomor yang keluar kedua dijadikan kelas kontrol. Berdasarkan hasil pengundian yang dilakukan, maka ditetapkan kelas VII A sebagai kelas kontrol yang berjumlah 32 siswa dan kelas VII D sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 32 siswa.

D. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Pengasih dengan subjek penelitian siswa kelas VII tahun ajaran 20132014. SMP N 2 Pengasih terletak di Jl. Raya Wates, Kedungsari, Pengasih, Kulon Progo. SMP N 2 Pengasih merupakan salah satu sekolah mampu bersaing dengan sekolah-sekolah favorit di Kulon Progo. Penelitian dilaksanakan pada bulan September setelah ramadhan sampai Oktober semester satu tahun ajaran 20132014. Penelitian ini dibagi dalam beberapa tahap, yaitu: 1 Tahap pengukuran awal kemampuan bercerita siswa pretest pada kelompok kontrol maupun kelompok eksperimen, 2 Tahap pembelajaran pada kelompok kontrol dan perlakuan pada kelompok eksperimen, 3 Tahap pengukuran akhir kemampuan bercerita siswa posttest kelompok kontrol maupun kelompok eksperimen. Secara lengkap kegiatan penelitian dapat dilihat pada tabel berikut ini.