Hubungan Konsep Diri dan Kecemasan Narapidana Menjelang Bebas
Kecemasan yang dialami narapidana menjelang bebas adalah kecemasan akan masa depannya yang merupakan ancaman bagi kehidupannya setelah
keluar dari penjara. Salah satu ancamannya adalah kesulitan untuk mendapatkan kepercayaan masyarakat dan pekerjaan. Al-Jauhar 2014
menyimpulkan bahwa pandangan masyarakat mengenai mantan narapidana dipengaruhi oleh Lembaga Hukum dan Lembaga Pemasyarakatan di
Indonesia yang tergolong lemah dan tidak tegas dalam menjalankan fungsi hukum. Pandangan masyarakat mengenai mantan narapidana juga
dipengaruhi oleh budaya masyarakat yang memandang kriminalitas sebagai hal yang tabu. Pandangan masyarakat tersebut dilatarbelakangi oleh
pengalaman pribadi, pengetahuan dan pengaruh media masa yang mengatakan bahwa mantan narapidana sebagai sumber permasalahan, sampah
masyarakat, orang jahat, individu yang harus diwaspadai dan bisa melakukan kembali tindakan kriminal.
24
Bagan Hubungan Konsep Diri dan Kecemasan Narapidana Menjelang Bebas di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Wirogunan Yogyakarta
.
Karakteristik Narapidana Menjalani hukuman penjara berdasarkan putusan pengadilan
Dipisahkan dari lingkungan sosial Di batasi kemerdakaannya
Mendapat stigma negatif dari masyarakat Konsep Diri
Negatif Positif
Harapan Optimis memandang
masa yang akan datang Memiliki harapan yang
realistis sesuai kemampuan yang dia
miliki dan berusaha untuk mendapatkannya
Pengetahuan Mengetahui kelebihan yang
dimiliki Mengetahui kekurangan
yang di miliki Mengetahui status yang saat
ini dimiliki. Misalnya sebagai orang tua, suami istri
Mengetahui karakter yang dimiliki. Misalnya mudah
marah Penilaian
Memandang setiap kejadian
memiliki dampak positif
Menilai dirinya
positif Pengetahuan
Tidak mengetahui kelebihan yang dimiliki
Tidak mengetahui kekurangan yang di miliki
Tidak mengetahui status yang saat ini dimiliki. Misalnya
sebagai orang tua, suami istri
Tidak mengetahui karakter yang dimiliki. Misalnya
mudah marah Penilaian
Memandang setiap kejadian
memiliki dampak
negatif
Menilai dirinya
negatif Harapan
Pesimis memandang masa yang akan datang
Kurang memiliki harapan untuk masa depannya
sehingga merasa diri tidak berdaya
Memiliki harapan yang terlalu tinggi namun usaha
tidak sebanding dengan harapannya
Kecemasan Rendah Kecemasan
Tinggi
25
Kecemasan Rendah Kecemasan
Tinggi Tidak muncul gejala
kecemasan Gejala Fisik : banyak
berkeringat, gugup, sakit perut, tangan dan
kaki terasa dingin, tidak selera makan, kepala
pusing, sulit benafas, jantung berdetak
kencang, sering buang air kecil, sulit tidur.
Gejala Emosi : mudah tersinggung, mudah
marah, mudah gelisah, takut, resah dan
khawatir. Gejala Kognitif : mudah
lupa, sulit berkonsentrasi, sulit
berpikir jernih, sulit mengambil keputusan
Gejala Perilaku : perilaku menghindar,
meningkatnya respon permusuhan terhadap
orang lain, perilaku agresi, acuh tak acuh
dan nafsu makan menurun