Lower Third Warna STUDI EKSISTING DAN PUSTAKA

30

d. Lower Third

Cara terbaik untuk mengidentifikasi pembawa acara dalam videomu adalah dengan menggunakan garis lower third. Membuat lower third lebih dari sekedar membuat judul, lower third dapat mengidentifikasi brand dan gaya videomaker_online. Dari sinilah kita tahu bahwa membuat lower third bukan haya sekedar menambahkan unsur grafis ke dalam video yang kita buat, tetapi juga sebagai penunjang infografis yang ada pada video. Di Amerika dan negara-negara maju lainnya, saat ini perkembangan lower third telah canggih. Mereka bisa membuat lower third mereka dengan sangat menarik dengan tampilan 3D yang cantik. Ini sebuah kemajuan di industri audio visual yang patut kita contoh. Jangan membuat lower thirdd yang mudah diperkirakan, berpikirlah di luar kotak videomaker_online. Lower third memang terkadang kita sepelekan dan tidak anggap penting, padahal di situlah letak peran kita di dunia grafis dalam audio visual. Bagaimana kita bisa membuat lower third itu sebagai informasi yang perlu ditunggu penonton dan membuat mereka menaruh perhatian pada apa yang kita infokan, tidak hanya sekedar menaruh nama dan keterangan saja. Berikut ini ada beberapa contoh lower third dari luar negeri. Gambar 2.19 Lower Third dalam Sebuah Acara Televisi Sumber : www.google.com

e. Warna

Teori warna menyerdehanakan warna-warna di alam bebas menjadi hanya dalam empat elemen, yaitu primer, sekunder, tersier dan warna netral ahlidesain_online. Warna primer adalah warna dasar yang tidak tercampur dengan warna-warna lain. Dengan kata lain, warna ini adalah warna-warna yang mampu berdiri sendiri, seperti merah, kuning dan biru. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 31 Gmabar 2.19 Warna Primer Sumber : www.ahlidesain.com Sedangkan warna sekunder adalah warna-warna yang terdiri dari pencampuran warna-warna primer. Seperti warna oranye yang berasal dari pencampuran merah dan kuning, warna hijau adalah hasil pencampuran dari kuning dan biru, warna ungu adalah hasil pencampuran merah dan biru. Gambar 2.20 Warna Sekunder Sumber : www.ahlidesain.com Warna tersier adalah hasil pencampuran salah satu warna sekunder dengan salah satu warna primer. Seperti jika kita mencampurkan warna kuning dengan oranye, maka kita akan mendapatkan warna kuning kejinggaan. Gambar 2.21 Warna Tersier Sumber : www.ahlidesain.com Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 32 Sedangkan yang terakhir, warna netral adalah warna yang dihasilkan dari pencampuran ketiga warna primer. Biasanya hasil pencampuran ini akan menghasilkan warna hitam, itulah mengapa disebut sebagai warna netral.

2.1.2.2 Teori Audio Visual

Secara garis besar inti dari produksi film ataupun video ada tiga, yaitu Pra produksi, Produksi dan Pasca produksi. Namun jika kita bedah lagi, masing-