130
4.3.3 Konsep Audio
a. Musik Latar
Dalam riset ditemukan fakta bahwa audience menyukai musik-musik yang mengalun tenang dan merdu serta memiliki keunikan tersendiri, seperti yang ada
pada lagu-lagu bergenre reggae ataupun country. Nuansa-nuansa inilah yang nantinya akan digunakan sebagai instrumen musik latar dalam video Discover
Banyuwangi. Reggae
adalah jenis musik yang memang pada jamannya sering dimainkan oleh para muda-mudi yang berjiwa bebas. Para penikmat musik ini juga seringkali
mengucapkan salam perdamaian, karena memang musik ini identik dengan nuansa yang dapat membuat hati terasa damai dan tentram. Alunan musiknya
membuat suasana menjadi santai, sangat cocok jika disandingkan dengan video berkonsep pantai.
Sedangkan country adalah jenis musik dari Amerika yang kental dengan petikan-petikan gitarnya. Irama musik yang riang akan membuat mood audience
juga meningkat. Musik latar seperti ini juga sesuai untuk panorama pantai.
b. Voice Over
SEQ CAST EKSPRESI
DIALOG
1. Host 1
Excited Hallo traveler
Host 2 Kita telah sampai di kabupaten paling timur di
Pulau Jawa, yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Situbondo di sebelah utara, Selat Bali
di sebelah timur, Kabupaten Jember di sebelah barat dan Samudera Hindia di sebelah selatan.
Host 1 Tempat ini memiliki beragam kekayaan alam
yang sangat menakjubkan dan sayang untuk dilewatkan Kita bisa menemukan segalanya di
sini. Mulai dari gunung, hutan hingga pantai. Garis pantainya sendiri mencapai 175 km. Wow
Host 2 Tak hanya itu, kita juga bisa melihat satu-satunya
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
131
gunung di Indonesia yang memiliki keajaiban alam berupa blue fire. Dan juga taman nasional
yang masih menyimpan satwa harimau jawa yang sudah sangat langka dan hampir punah.
Host 1 Semuanya hanya bisa kita temukan di tempat ini.
Dimana lagi kalau bukan di….. Host 1
Host 2 Banyuwangi
2. Bumper in
3. Host 1
Excited Di sini, kita berdiri tepat di depan pantai Watu
Dodol dimana terdapat jalan yang menjadi akses utama di sebelah utara untuk menuju kota
Banyuwangi.
Host 2 Di tempat ini juga, ada patung penari gandrung
sebagai penanda masuknya kita ke wilayah Banyuwangi sekaligus sebagai ikon kota
Banyuwangi itu sendiri.
3. Host 1
Excited Bisa kita lihat di sini, di bawah patung penari
gandrung terdapat tulisan ‘Selamat Datang di Banyuwangi’. Gandrung sendiri adalah kesenian
asli Banyuwangi yang dulunya ditujukan sebagai perwujudan rasa syukur atas panen yang
melimpah, tetapi sekarang lebih ditujukan sebagai penghormatan para tamu atau
pengunjung yang datang ke Banyuwangi. Host 2
Well…Welcome to Banyuwangi
4. Host 2
Excited Mungkin sebagian orang belum tahu sebenarnya
asal nama pantai Watu Dodol itu dari apa sih? Kalian bisa lihat batu besar di belakang saya ini.
Inilah yang disebut Watu Dodol. Batu ini menjadi simbol pantai Watu Dodol sekaligus sebagai
pemisah jalan akses utama menuju Banyuwangi.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
132
Keberadaannya di tengah jalan memberikan keunikan tersendiri bagi tempat ini.
5 Host 2
Curious Selain Pantai Watu Dodol ini sebenarnya ada apa
aja sih di Banyuwangi?
Host 1
Excited Banyuwangi ini punya banyak sekali spot-spot
alam yang keren dan juga kesenian dan budayanya yang sangat beragam. Seperti yang
sudah kita sebutin tadi nih. Dan tahu nggak? Ada kurang lebih 12 pantai yang ada di Banyuwangi
ini lho Host 2
Wow Berarti nggak kalah dong ya sama tempat- tempat wisata lain di Indonesia?
Host 1 Dijamin nggak kalah sama tempat lain di
Indonesia ataupun mancanegara deh. Dan tahu nggak kamu kalau di Banyuwangi ini ada salah
satu pantai dengan ombak tertinggi di dunia? Host 2
Curious Wah, serius? Dimana?
5. Host 1
Excited Adanya di G-Land atau yang biasa disebut Pantai
Plengkung. Nah, pantai ini termasuk dalam The Triangle Diamond yang ada di Banyuwangi.
Pernah denger nggak Triangle Diamond itu apa? Host 2
Curious Nggak. Apa tuh?
Host 1 Excited
The Triangle Diamond adalah 3 tempat paling indah, paling populer dan paling wajib di
kunjungi di Banyuwangi. Terdiri dari Kawah Ijen, Pantai Plengkung dan Pantai Sukamade.
Nah, ketiga tempat ini jika kita lihat di peta akan membentuk sebuah segitiga. Itulah kenapa
dinamakan Triangle Diamond. Kalau di luar negeri punya Segitiga Bermuda, di Indonesia kita
punya Segitiga Berlian ini. Host 2
That’s amazing Kayaknya kita harus ke sana nih.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
133
Host 1 Harus Karena sekarang kita memang mau ke
Pantai Plengkung dan mengeksplore keindahan alam yang ada di sana.
Host 2 That will be great exprecience guys C’mon
6. Host 1
Voice Over Perjalanan kita di mulai dari titik ini. Pertama-
tama kita akan menuju sebuah pantai yang memiliki ombak sangat mempesona. Kita akan
melakukan rute panjang mengelilingi pantai- pantai di Banyuwangi bagian selatan, karena
pantai-pantai ini melewati jalur The Triangle Diamond dimana tersimpan banyak sekali harta
karun berupa kekayaan alam yang melimpah ruah di Banyuwangi ini.
7. Host 2
Excited Let’s go traveler
8. Host 2
Natural Setelah lewat pelabuhan Ketapang tadi, sekarang
kita sudah mulai memasuki kota Banyuwangi nih. Bisa dilihat dari adanya kantor-kantor
pemerintahan yang ada di tengah kota. Ada taman kota Sri Tanjung juga yang menjadi salah
satu fasilitas taman di Kota Banyuwangi ini.
9. Host 1
Natural menunjukkan peta Kita sekarang ada di kota,
sedangkan Pantai Plengkung ada di sini. Jarak antara kota Banyuwangi ke Pantai Plengkung
sekitar 88 km. Kita akan menempuh rute melewati Kecamatan Rogojampi lalu berbelok ke
kecamatan Srono kemudian melewati kecamatan Muncar nanti lurus terus belok kiri melewati desa
Kedung Gebang dan Kendal Rejo baru sampai di Taman Nasional Alas Purwo, disitu tempatnya
Pantai Plengkung. Host 2
Berapa lama kira-kira? Host 1
Sekitar 3 jam sampai Taman Nasional Alas
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
134
Purwonya. Tapi untuk masuk ke Pantai Plengkung-nya lagi, butuh waktu sekitar satu
jam. Host 2
It will be a long trip. So, enjoy your trip traveler 10.
Host 1 Host 2
Natural menikmati perjalanan
11. Host 1
Natural Nah, kita sudah mulai memasuki Taman Nasional
Alas Purwo. Pantai Plengkung termasuk ke dalam wilayah konservasi satwa langka ini. Di
taman ini juga ada beberapa wilayah tujuan wisata lainnya seperti Padang Rumput Sadengan,
Pura Luhur Giri Saloka, Gua Istana dan Pantai Pancur. Nantinya sebelum ke Pantai Plengkung,
kita akan transit dulu di Pancur untuk berganti mobil khusus, karena untuk sampai di Pantai
Plengkung tidak bisa menggunakan mobil biasa seperti ini.
12. Host 2
Natural Berapa lama lagi sampai di Pancur?
Host 1 Sekitar satu jam karena medannya cukup berat.
13. Host 2
Excited Akhirnya, sampai juga di Pancur
14. Host 2
Natural Berapa lama lagi sampai di Pantai Plengkung?
Host 1 Jarak tempuhnya sekitar 9 km, berarti sekitar 30
sampai 45 menit.
15. Host 2
Excited Wohoo Welcome to Plengkung Beach, guys
Host 1 Akhirnya sampai juga di Pantai Plengkung
Pantai yang menjadi salah satu spot surfing terbaik di dunia ini sangat indah ombaknya. Bisa
kita lihat, pemandangannya yang masih sangat alami menjadikan pantai ini tidak kalah indahnya
dengan pantai-pantai terkenal lainnya di Indonesia.
Host 2 Ingin tahu lebih lengkapnya tentang pantai ini?
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
135
Ikuti kita terus 16.
Host 1 Host 2
Natural berpencar
17. Host 2
Voice Over Pantai Plengkung juga biasa di sebut G-Land.
Huruf G pada G-Land berasal dari kata Grajagan yaitu sebuah teluk yang memiliki ombak yang
besar. Ombak besar ini terjadi karena adanya patahan dasar laut yang kemudian membentuk
palung laut yang dalam. Selain itu ada juga dinding karang yang memanjang. Kombinasi dari
palung laut dan dinding karang inilah yang akhirnya membentuk arus bawah laut dan
membentur dinding karang yang membuat gulungan air laut yang besar.
Host 2 Excited
Kalau kalian pecinta olahraga surfing, kalian wajib mengunjungi pantai ini, karena ombaknya
bisa mencapai ketinggian 6 sampai 7 meter Terutama di bulan-bulan Mei hingga Oktober.
Di pantai ini juga sering diadakan event-event surfing taraf internasional seperti Quicksilver Pro
Surfing Championship. So, why don’t you try it?
18. Host 1
Narator Di Pantai Plengkung ini disediakan penginapan-
penginapan murah bergaya jungle camp atau cottage dengan suasana hutan tropis yang alami.
Uniknya, ada monyet ekor panjang juga yang biasanya bergelantungan di sini.
19. Host 2
Natural Permisi mas, ini tempat persewaan papan
selancar ya? Boleh tanya-tanya sebentar? Sudah berapa lama kerja di sini?
Selalu ramai para surfer ya di pantai ini? Harga sewa papan selancarnya ini berapa?
Di sini tidak ada tempat pelatihan untuk surfer
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
136
pemula ya? Baik, terima kasih mas atas infonya.
20. Host 1
Natural Permisi pak, mau tanya-tanya sebentar tentang
penginapan boleh? Dengan bapak siapa ini? Pengelola ya?
Berapa harga sewa penginapan di sini? Kebanyakan pengunjungnya turis mancanegara
atau domestik? Sebulan bisa sampai berapa pengunjung?
Yang ramai bulan apa saja? Oke terima kasih informasinya bapak.
21. Host 1
Host 2 Cheerful
bersantai menikmati pantai
22. Host 2
Curious What’s the next trip?
Host 1 Excited
Dari pantai ini kita akan menuju ke barat yaitu ke pantai Pulau Merah. Perjalanannya sekitar dua
jam dari sini. Kalau dari kota Banyuwangi sekitar 60 km. Penasaran ada apa saja di sana?
Host 2 Follow us traveler
23. Host 1
Natural Keluar dari Taman Nasional Alas Puro ini kita
akan menuju ke barat melewati kecamatan Purwoharjo, Silir Agung hingga sampai
kecamatan Pesanggaran. 24
Host 1 Host 2
Natural menikmati perjalanan
25. Host 1
Cheerful Akhirnya sampai juga di Pantai Pulau Merah
Pantai yang dimana november tahun lalu pernah menjadi salah satu etape event balap internasional
Tour de Ijen. Host 2
Natural Laper banget nih, makan dulu yuk
Host 1 Ayo
26. Host 1
Natural mencari tempat makan dan memesan makanan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
137
Host 2
27. Host 2
Excited Wah Ini dia makanannya, gurami bakar saus
madu. Memang suasana pantai gini, enaknya pesen ikan bakar ya. Kamu pesen apa?
Host 1 Ini makanan khas Banyuwangi, ayam pedas
Banyuwangi. Pengen tahu nih rasanya
28. Host 2
Cheerful Sudah makan, sudah kenyang saatnya…
Host 1 Jalan-jalan ke pantai Pulau Merah
Host 2 Yap, pantai ini biasanya juga dijadikan spot
surfing tapi bedanya, biasanya surfer yang surfing di pantai ini adalah pemula. Karena
ombaknya tidak terlalu tinggi seperti di pantai Plengkung.
29. Host 1
Host 2 Cheerful
berpencar
30. Host 1
Cheerful Permisi mbak, kalau boleh tahu berapa harga
sewa penginapan ini ya semalam? Terdiri dari berapa kamar?
Pengunjungnya kebanyakan mancanegara atau domestik? Ramai ya?
Bulan apa yang paling ramai? Oke, terima kasih infonya mbak.
31. Host 2
Natural Salah satu ciri khas pantai Pulau Merah ini
adanya bukit di seberang pantai. Jika air laut surut kita bisa berjalan ke sana.
32. Host 2
Natural Di bukit ini juga ada sebuah pura yang biasanya
digunakan umat Hindu untuk upacara Mekiyis setiap tahunnya.
33. Host 1
Natural bersantai di tenda
34. Host 2
Natural menyusuri pantai
35. Host 1
Host 2 Natural
bersantai menikmati pantai
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
138
36. Host 2
Natural Sudah sore, sebentar lagi petang, berarti mau
tidak mau kita harus beranjak dari pantai cantik ini dan melanjutkan perjalanan ke pantai
Rajegwesi.
Host 1 Kalau dari kota Banyuwangi ke pantai Rajegwesi
ini jaraknya kurang lebih 75 km. Tapi kalau dari pantai Pulau Merah ini hanya dibutuhkan waktu
kurang lebih satu jam untuk ke sana. 37.
Host 1 Natural
Dari sini, kita akan ke sini. Melewati gunung Jagatamu dan perkebunan Sungai Lembu.
38. Host 1
Voice Over Ini dia perkebunan Sungai Lembu. Komoditas
utamanya karet dan kopi. Perkebunan ini juga menjadi akses utama dan satu-satunya jika ingin
ke Pantai Rajegwesi.
39. Host 2
Voice Over Persis sebelum Pantai Rajegwesi kita akan
menemukan sebuah desa bernama desa Sebang. Konon jaman dulu di desa ini, jika sudah mulai
petang penduduk tidak berani keluar karena pada jam-jam tersebut harimau turun ke jalan. Tapi
sekarang tentunya sudah tidak ada. 40.
Host 1 Host 2
Natural mencari penginapan
41. Host 1
Host 2 Natural
menyewa penginapan pada pemilik
42. Host 2
Natural Sampai juga di penginapan. Saatnya kita istirahat
sebelum besok kembali dengan petualangan yang lebih seru lagi. Stay with us traveler
43. Host 1
Host 2 Natural
bangun dan bersiap
44. Host 2
Excited Nggak rugi bangun di pagi buta untuk melihat
sunrise di Pantai Rajegwesi ini. Keren Host 1
Di pantai ini juga ada banyak perahu karena
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
139
memang sebagian penduduknya adalah nelayan. Biasanya pagi hari ini waktunya mereka pulang
dari melaut. 45.
Host 2 Excited
Nah, itu ada nelayan yang pulang melaut. Ayo kita lihat apa saja hasil tangkapannya
46. Host 1
Host 2 Cheerful
berbicara dengan nelayan setempat
47. Host 1
Cheerful Menurut penduduk sekitar pada tahun 1945 dulu
ada sebuah pesawat tempur milik Jepang yang jatuh di sini. Dan bangkai kapalnya masih ada
hingga saat ini. Kadang jika air laut surut kita bisa melihatnya.
48. Host 1
Natural Setelah ini kita akan kembali melanjutkan
perjalanan menuju Pantai Teluk Hijau yang berada tidak jauh dari sini.
49. Host 2
Curious Berapa lama nih kita sampai di Pantai Teluk
Hijau? Host 1
Natural Sebentar kok. Jaraknya hanya sekitar 2 km dari
pantai Rajegwesi. 50.
Host 1 Cheerful
Nah, kita sudah sampai di Pantai Teluk Hijau.
Host 2 Voice Over
Wow, so quite, peace and private place Pemandangannya yang masih sangat alami
membuatnya seperti surga yang tersembunyi di balik dinding-dinding karang dan hutan tropis ini.
So beautiful 51.
Host 1 Host 2
Cheerful menikmati pantai
52. Host 2
Natural Next, kita mau kemana?
Host 1 Excited
Last but not least, kita akan ke pantai di paling ujung barat daya Banyuwangi, apalagi kalau
bukan Pantai Sukamade Host 2
Tunggu apalagi? Pantai Sukamade, here we go
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
140
53. Host 2
Voice Over Untuk menuju Pantai Sukamade tidak bisa
menggunakan mobil biasa karena medan yang ditempuh berupa jungle track yang cukup sulit.
Harus melewati hutan tropis dan sungai, karena termasuk dalam Taman Nasional Meru Betiri.
Jadi jika ingin ke sana kita harus menyewa mobil khusus yang bisa kita dapatkan di Pantai
Rajegwesi tadi. Host 2
Natural Jaraknya berapa jauh nih?
Host 1 Jarak yang ditempuh sekitar 27 km dari Pantai
Teluk Hijau, tapi kalau dari kota Banyuwangi sekitar 97 km.
54. Host 1
Host 2 Cheerful
menikmati perjalanan
55. Host 2
Excited Perjalanannya memang cukup sulit dan
melelahkan, tapi semuanya terbayar saat kita sudah sampai di sini. Welcome to Sukamade
Host 1 Host 2
Cheerful menikmati sunset
56. Host 1
Natural Kita mau istirahat dulu sebelum nanti malam
berpetualang lagi ke Pantai Sukamade. Ada apa di sana? Tunggu kita traveler.
57. Host 1
Host 2 Natural
bersiap menuju pantai
58. Host 1
Voice Over Mungkin kalian bertanya-tanya apa yang akan
kita lakukan malam-malam di pantai. Kita di sini untuk melihat secara langsung penyu-penyu
bertelur di pantai Sukamade. Pemandangan ini tidak bisa kita jumpai di semua tempat. Dan
pengalaman berharga ini tidak akan saya sia- siakan.
Host 2 Excited
Biasanya penyu jenis apa pak yang bertelur di
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
141
sini? Bisa sampai berapa butir jumlah telurnya?
Bulan-bulan apa biasanya musim penyu bertelur? Host 1
Kita beruntung ada di sini saat musimnya penyu bertelur.
59. Host 1
Host 2 Natural
menyaksikan penyu bertelur
60. Host 2
Excited Pertama kali dalam hidup saya melihat penyu
langka di depan mata sedang bertelur. Pengalaman ini tidak akan saya lupakan.
Host 1 Kalian harus kesini dan menyaksikan sendiri
61. Host 1
Excited Hallo pak, permisi. Kita mau lihat penangkaran
anak-anak penyu boleh? Oke terima kasih.
Host 2 Ini penangkaran penyu semi alami ya?
Ini anak penyu usia berapa bulan pak? Usia berapa bulan anak penyu boleh dilepas
kembali ke laut? 62.
Host 1 Host 2
Excited melihat penangkaran anak penyu
63. Host 1
Excited Boleh kita melepaskan anak-anak penyu ini pak?
63. Host 2
Excited Wow, another great experience
Host 1 Host 2
Cheerful melepaskan anak penyu ke laut
64 Host 1
Cheerful Dengan melepas anak-anak penyu ini kembali ke
laut kita akan tahu bagaimana caranya mencintai alam dengan tulus. Mereka memberikan yang
kita butuhkan, kita wajib merawat, menjaga dan melestarikannya.
Host 2 Banyuwangi ini seperti surga. Gunung, hutan dan
lautan bersanding dengan indah di sini. Jika kita mau lebih bersyukur kita akan tahu bahwa
Indonesia itu indah dan kaya
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
142 Tabel 4.3 Voice Over
4.4 Layout Desain
Kategori