Data Primer Data Sekunder

94

3.3 Jenis dan Sumber Data

Melakukan sebuah perancangan tentunya harus didasari dengan penelitian tentang hal yang akan dirancang tersebut. Maka, data adalah hal yang paling penting dalam melakukan sebuah penelitian, guna menunjang kebutuhan informasi dalam perancangan yang dilakukan. Ada dua jenis data yang biasanya digunakan dalam sebuah perancangan.

3.3.1 Data Primer

Data primer dalah metode yang datanya di dapatkan dari sumber asli atau sumber yang paling pertama Sarwono dan Lubis 2007 : 88. Data primer ini adalah data yang paling penting karena dapat memberikan hasil yang cukup akurat, tepat dan mengandung lebih banyak informasi berharga karena di dapat dari narasumber langsung. Dalam perancangan ini ada beberapa data primer yang didapat dari narasumber langsung. Selengkapnya ada dalam teknik pengumpulan data. a. Metode Observasi Teknik observasi yang dilakukan adalah dengan mengunjungi langsung tempat yang dituju, melakukan pengamatan pada lingkungan dan kondisi yang ada di sana ataupun dengan orang-orangnya. Kebanyakan penelitian pasti menggunakan metode ini. b. Metode Wawancara Wawancara dapat dilakukan dengan bertemu langsung dengan sang narasumber utama dalam hal ini adalah Bapak Ainur Rofik dan Bapak Jarot Erdiyanto, lalu melakukan interaksi atau komunikasi dua arah. Kita bisa bertanya atau melakukan interview ataupun hanya sekedar bercakap-cakap untuk mengetahui perilakunya. Seperti yang telah dikemukakan oleh salah seorang ahli bahwa, metode wawancara adalah cara untuk mendapatkan data dengan saling berhadapan langsung, bercakap-cakap, baik antara individu dengan individu maupun individu dengan kelompok Ratna,2010: 222. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 95

3.3.2 Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang sudah ada dan kita hanya tinggal mencari dan mengumpulkannya Sarwono,dan Lubis,2007:82. Data sekunder ini berfungsi sebagai media pendukung dari data-data primer yang mungkin belum lengkap dan bisa dilengkapi. Sata sekunder ini bisa berupa macam-macam jenisnya. Dalam perancangan ini, digunakan beberapa metode pengumpulan data sekunder. Selengkapnya ada dalam teknik pengumpulan data. a. Metode Pustaka Metode pustaka adalah metode yang dilakukan melalui pengumpulan data- data dari tempat-tempat penyimpanan hasil penelitian, seperti perpustakaan Ratna, 2010.196. Metode ini mengacu pada teori-teori yang ada dalam rangkuman sebuah buku, internet, majalah dan yang lainnya. Dimana tentunya harus sesuai dengan rumusan masalah yang diangkat. Ada banyak format teori atau bahan pustaka yang bisa kita dapat dimana saja terutama dalam internet, disediakan dengan berbagai jenis file juga. b. Metode Dokumentasi Metode dokumentasi adalah metode yang dilakukan dengan mengumpulkan data-data dari hasil survey, baik berupa foto dokumentasi, artikel, selebaran, ataupun pengumuman, sebagai data bukti berupa fakta untuk dipertanggungjawabkan Nazir, 1988 : 109. Peralatan pendukung seperti kamera atau alat perekam gambar ataupun suara wajib disediakan sebagai piranti penting dalam metode ini.

3.4 Teknik Pengumpulan Data