Dari alur kerangka berfikir tersebut terdapat 4 variabel yaitu terdiri dari variabel bebas X, dan satunya variabel terikat Y varibel bebas tersebut adalah produk X1,
harga X2, lokasi X3, promosi X4, sedangkan variabel terikat Y adalah keputusan nasabah.
2.3. Hipotesis
Berdasarkan kerangka berfikir di atas maka hipotesis dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Secara simultan Produk, Harga, Lokasi dan Promosi berpengaruh secara nyata
signifikan terhadap nasabah dalam menabung di Bank BRI cabang Kediri. 2.
Secara parsial Produk, Harga, Lokasi dan Promosi berpengaruh secara nyata signifikan terhadap nasabah dalam menabung di Bank BRI cabang Kediri.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Yang dimaksud definisi operasional adalah suatu definisi yang memberikan arti atau menspesifikasikan kegiatan atau memberikan suatu operasional yang
diperlukan untuk mengukur variabel tersebut sesuai dengan perumusan masalah dan tujuan dari penelitian yaitu mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan
keputusan nasabah dalam menabung di Bank BRI Cabang Kediri. Definisi dari variabel – variabel yang digunakan dalam penelitian ini antara lain sebagai berikut :
1. Variabel Bebas X terdiri dari :
a. Variasi Produk X
1
Yaitu meliputi keanekaragaman dari berbagai jenis produk tabungan Tabungan Simpedes, Tabungan BRITAMA dan Tabungan Haji yang
ditawarkan Bank BRI kepada nasabah, kualitas produk tabungan, dan manfaat dari produk yang ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan nasabahnya.
Indikatornya adalah: a
Penawaran keanekaragaman pilihan produk tabungan yang diberikan kepada nasabah
b Kualitas produk tabungan harian yang diberikan kepada nasabah
c Manfaat produk yang diberikan kepada nasabah
Cara pengukuran variabel ini dengan menggunakan skala likert dengan klasifikasi sebagai berikut :
1 = Sangat Tidak Baik 2 = Tidak Baik
3 = Cukup 4 = Baik
5 = Sangat Baik b.
Tingkat Harga X
2
67
Yang dimaksud dalam hal ini adalah suku bunga yang diberikan bank BRI kepada nasabah, biaya administrasi yang harus dibayar nasabah, dan biaya-
biaya lain seperti saldo minimum yang harus dibayar sesuai dengan transaksi yang dilakukan. Indikatornya adalah:
a Tingkat rendah dan tingginya suku bunga tabungan yang diberikan kepada
nasabah b
Tingkat rendah dan tingginya biaya administrasi yang diberikan kepada nasabah seperti pajak mentransfer ke bank lain
c Tingkat rendah dan tingginya biaya-biaya lain seperti saldo minimum
tabungan awal yang diberikan kepada nasabah Cara pengukuran variabel ini dengan menggunakan skala likert dengan
klasifikasi sebagai berikut : 1 = Sangat Rendah
2 = Rendah 3 = Cukup
4 = Tinggi 5 = Sangat Tinggi
c. Lokasi X
3
Yang dimaksud dalam hal ini adalah lokasi kantor cabang Bank BRI Cabang Kediri, lokasi mesin ATM, dan lokasi lain pengambilan ATM BRI yang
mudah dijangkau oleh nasabah. Indikatornya adalah: a
Mengenai letak lokasi Bank BRI Cabang Kediri b
Mengenai letak lokasi mesin ATM BRI yang cukup aman untuk betransaksi
c Mengenai letak lokasi mesin ATM BRI untuk bertransaksi diluar Bank
BRI Cabang Kediri Cara pengukuran variabel ini dengan menggunakan skala likert dengan
klasifikasi sebagai berikut : 1 = Tidak Strategis
2 = Kurang Strategis 3 = Cukup
4 = Strategis 5 = Sangat Strategis
d. Cara Promosi X
4
Yaitu kegiatan yang dilakukan Bank BRI dalam rangka mempromosikan produknya dalam hal ini melalui advertising, spanduk, dan hadiah-hadiah
untuk menarik perhatian nasabah atau konsumennya. Indikatornya adalah: a
Kegiatan mengenai promosi yang dilakukan oleh Bank BRI melalui media elektronik seperti acara Bank BRI Dekat Dihati untuk nasabah
b Kegiatan mengenai promosi yang dilakukan oleh Bank BRI melalui
spanduk Bank BRI Dekat Dihati yang berada di depan kantor Bank BRI Cabang Kediri
c Kegiatan mengenai promosi yang dilakukan oleh Bank BRI melalui
hadiah payung, jam dinding, tas, dan lain-lain yang diberikan kepada nasabah
Cara pengukuran variabel ini dengan menggunakan skala likert dengan klasifikasi sebagai berikut :
1 = Tidak Menarik 2 = Kurang Menarik
3 = Cukup 4 = Menarik
5 = Sangat Menarik
2. Keputusan Nasabah Y
Segala sesuatu yang berhubungan dengan keputusan menggunakan jasa Bank BRI, dimana konsumen memutuskan untuk menjadi nasabah karena sudah sesuai
dengan keinginan. Maka konsumen memutuskan untuk menggunakan berapa jenis produk yang akan digunakan dan keputusan nasabah merupakan tahap dari
proses keputusan nasabah yaitu ketika nasbah benar – benar memutuskan. Pada umumnya keputusan nasabah adalah memutuskan merek yang paling disukai.
Indikatornya adalah: a.
Keputusan nasabah bedasarkan kepuasan dengan variasi produk, tingkat harga, lokasi dan giat promosi yang ditabungkan oleh Bank BRI sehingga
dapat merekomendasikan kepada orang lain di lingkungan nasabah b.
Keputusan nasabah bedasarkan kepuasan dengan variasi produk, tingkat harga, lokasi dan giat promosi yang ditabungkan oleh Bank BRI sehingga
nasabah tidak berpindah ke bank lain c.
Keputusan nasabah bedasarkan kepuasan dengan variasi produk, tingkat harga, lokasi dan giat promosi yang ditabungkan oleh Bank BRI sehingga
nasabah dapat menambah jenis produk Bank BRI Cara pengukuran variabel ini dengan menggunakan skala likert dengan
klasifikasi sebagai berikut : 1 = Tidak Setuju
2 = Cukup Setuju 3 = Sangat Setuju
Populasi, Sampel dan Teknik Penarikan Sampel 3.1.1.
Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian di tarik kesimpulannya. Sugiyono 2008 ; 61. Populasi dalam penelitian ini populasi adalah nasabah yang aktif menabung di
Bank BRI Cabang Kediri.
3.1.2. Sampel
Menurut Sugiono 2008 ;62 bahwa sampel adalah bagian karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.
Sampel yang digunakan dalam penilitian ini adalah nasabah yang aktif menabung di Bank BRI cabang Kediri.
Responden disini adalah nasabah yang menabung di Bank BRI cabang Kediri pada saat penelitian dilaksanakan. Jumlah populasi penelitian ini merupakan populasi
yang tak terhingga populasi infinit yaitu jumlah individu dalam kelompok tidak
mempunyai jumlah yang tetap maka penentuan jumlah sampel dilakukan dengan menggunakan rumus : menurut riduwan, 2007 : 66 sebagai berikut :
……Riduwan, 2007
; 66
= 96,04 maka dibulatkan menjadi 97 responden. Untuk lebih representatif maka peniliti mengambil sampel 100 responden.
Keterangan : n
: Jumlah sampel Z
α : Derajat koefisien, untuk z 0,05 = 1,96
σ : Standar deviasi = 0,25
e : Standar error,
α 5 = 0,05
3.1.3. Teknik Penarikan Sampel
Penelitian ini diambil dengan cara menyebarkan kuesioner kepada responden, dengan menggunakan teknik purpossive sampling.
Purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu umumnya disesuaikan dengan tujuan dan masalah penelitian. Pada penelitian ini,
sampel ditentukan bedasarkan criteria responden dan pertimbangan – pertimbangan bahwa sampel dalam penilitian ini sebanyak 100 nasabah.
3.2. Teknik Pengumpulan Data