commit to user
= Diversity of Usage = Diversity of Usage
= Intention to Use
F. Pengukuran variabel
Pengukuran variabel-variabel dalam penelitian ini mengarah pada proses adopsi teknologi. Peneliti menggunakan skala Likert untuk mengukur
variabel-variabel penelitian. Ukuran skala Likert pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
1 = Sangat Tidak Setuju STS
2 = Tidak Setuju TS
3 =
Netral N
4 =
Setuju S
5 = Sangat Setuju SS
G. Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian dilakukan di Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret FE UNS Surakarta yang berlamat di Jalan Ir. Sutami No. 36A,
Kentingan Surakarta antara bulan September 2010 sampai dengan Desember 2010.
H. Metode Analisis Data
1. Analisis Deskriptif
commit to user
Analisis deskriptif merupakan analisis data dengan cara mengubah data mentah menjadi bentuk yang lebih mudah dipahami dan dapat
diinterpretasikan Zikmund, 2000. Model analisis deskriptif yang digunakan adalah tabel frekuensi proporsi.
2. Pengujian Instrumen Penelitian
1. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk menguji apakah suatu alat ukur benar-benar mengukur apa yang sebenarnya ingin diukur. Uji validitas
dilakukan dengan mengacu pada pengukuran yang telah dilakukan oleh peneliti-peneliti sebelumnya dan meminta pendapat para ahli sehingga
meyakinkan peneliti bahwa item-item pengukuran yang digunakan telah memenuhi kriteria validitas isi Sekaran, 2006. Suatu skala pengukuran
disebut valid jika melakukan apa yang seharusnya dilakukan dan mengukur apa yang seharusnya diukur. Bila skala pengukuran tidak valid
maka tidak bermanfaat bagi peneliti karena tidak mengukur atau melakukan apa yang seharusnya dilakukan Kuncoro, 2003
Dalam penelitian ini teknik analisis yang dipakai adalah dengan menggunakan analisis faktor atau Confimatory Factor Analysis CFA,
dengan bantuan software SPSS for windows versi 19. Analisis faktor merupakan cara yang digunakan untuk mengidentifikasi variabel dasar
atau faktor yang menerangkan pola hubungan dalam suatu himpunan variabel observasi. Pada CFA, jika masing-masing indikator merupakan
indikator pengukur konstruk, maka akan memiliki factor loading yang tinggi. Menurut Hair, et. al 1998, factor loading lebih besar + 0.30
commit to user
dianggap memenuhi level minimal, sangat disarankan besarnya factor loading adalah + 0.40, jika factor loading mencapai + 0.50 maka item
tersebut sangat penting dalam menginterpretasikan konstruk yang diukur. Dalam CFA kita juga harus melihat pada output dari rotated
component matrix yang harus terekstrak secara sempurna. Jika masing- masing item pertanyaan belum terekstrak secara sempurna, maka proses
pengujian validitas dengan Factor Analysis harus diulang dengan cara menghilangkan item pertanyaan yang memiliki nilai ganda.
2. Uji Reliabilitas