Rekapitulasi Frekuensi Klasifikasi Jawaban Responden Untuk Pelatihan Variabel X

BAB V ANALISIS DATA

A. Rekapitulasi Data

Setelah seluruh data yang diperoleh dari hasil penelitian diuraikan, maka tahap selanjutnya adalah melakukan pembahasan dan interpretasi data untuk masing-masing variabel penelitian, yakni dengan membuat rekapitulasi data dari pendidikan dan pelatihan Variabel X dan produktivitas karyawan Variabel Y.

1. Rekapitulasi Frekuensi Klasifikasi Jawaban Responden Untuk Pelatihan Variabel X

Setelah data penelitian dianalisis maka diperoleh nilaiskor tertinggi adalah 40,833 dan nilaiskor terendah adalah 10. Untuk menentukan jarak intervalnya maka digunakan rumus sebagai berikut Sugiyono, 2005 : 212 : I = Skor Tertinggi − Skor Terendah Jumlah Interval I = 40,833 −10 5 I = 30,833 5 = 6,167 Universitas Sumatera Utara Interval tersebut dapat digunakan untuk menyusun kategori sebagai berikut: Untuk kategori sangat tinggi : 34, 666 –40,833 Untuk kategori tinggi : 28, 498 – 34,665 Untuk kategori sedang : 22, 33 – 28,497 Untuk kategori rendah : 16,153 –22,32 Untuk kategori sangat rendah : 10–16,152 Untuk mengetahui pengaruh pelatihan terhadap produktivitas kerja karyawan, dapat dilihat dari rekapitulasi jawaban responden dalam tabel berikut ini : Tabel 5.1 Rekapitulasi Klasifikasi Jawaban Responden Berdasarkan Pelatihan Kategori Interval Frekuensi Persentase Sangat Tinggi 34,666 - 40,833 22 27,50 Tinggi 28,498 - 34,665 32 40,00 Sedang 22,33 - 28,497 20 25,00 Rendah 16,153 - 22,32 5 6,25 Sangat Rendah 10 - 16,152 1 1,25 Jumlah 80 100 Sumber : Kuesioner Penelitian 2016 Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwapelatihan di PT. Perkebunan Nusantara IV Medan, berada pada kategori tinggi yang ditunjukkan dari 32 responden 40, kategori sangat tinggi sebanyak 22 orang 27,50, kategori sedang sebanyak 20 orang 25, selanjutnya kategori rendah sebanyak 5 orang 6,25 dan sangat rendah sebanyak 1 orang 1,25. Universitas Sumatera Utara 2. Rekapitulasi Frekuensi Klasifikasi Jawaban Responden Untuk Produktivitas Kerja Karyawan Variabel Y Setelah data penelitian dianalisis maka diperoleh nilaiskor tertinggi adalah 44,379 dan nilaiskor terendah adalah 15,065. Untuk menentukan jarak intervalnya maka digunakan rumus sebagai berikut Sugiyono, 2005 : 212 : I = Skor Tertinggi −Skor Terendah Jumlah Interval I = 44,379 −15,065 5 I = 29,314 5 = 5,863 Interval tersebut dapat digunakan untuk menyusun kategori sebagai berikut : Untuk kategori sangat tinggi : 38,516 –44,379 Untuk kategori tinggi : 32.652 –38,515 Untuk kategori sedang : 26,788 –32,651 Untuk kategori rendah : 20,924 –26,787 Untuk kategori sangat rendah : 15,06 –20,923 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.2. Rekapitulasi Klasifikasi Jawaban Responden Berdasarkan Produktivitas KerjaKaryawan Kategori Interval Frekuensi Persentase Sangat Tinggi 38,516 - 44,379 11 13,75 Tinggi 32,652 - 38,515 28 35,00 Sedang 26,788 - 32,651 30 37,50 Rendah 20,924 - 26,787 9 11,25 Sangat Rendah 15,06 - 20,923 2 2,50 Jumlah 80 100 Sumber : Kuesioner Penelitian 2016 Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwa produktivitas kerja karyawan di PT. Perkebunan Nusantara IV Medan, berada pada kategori sedang yang ditunjukkan dari 30 responden 37,50, kategori tinggi sebanyak 28 orang 35, kategori sangat tinggi sebanyak 11 orang 13,75, kategori rendah sebanyak 9 orang 11,25 dan kategori sangat rendah sebanyak 2 orang 2,50.

B. Uji Validitas dan Reabilitas 1. Uji Validitas