5.1.2. Karakteristik Responden
Responden pada penelitian ini sebanyak 167 ibu yang melahirkan secara seksio sesarea dengan riwayat seksio sesarea berulang di RSUP H. Adam Malik
Medan dan RSUD Dr. Pirngadi Medan sepanjang tahun 2012.
5.1.2.1. Angka Kejadian Seksio Sesarea Berulang Berdasarkan Waktu
Proporsi ibu yang mengalami persalinan secara seksio sesarea dengan riwayat seksio sesarea berulang berdasarkan waktu dapat dilihat pada tabel di
bawah ini :
Tabel 5.1. Distribusi Responden Berdasarkan Waktu Bulan
Jumlah Persentase
Januari 17
10,2 Februari
13 7,8
Maret 15
9,0 April
8 4,8
Mei 15
9,0 Juni
12 7,2
Juli 19
11,4 Agustus
19 11,4
September 16
9,6 Oktober
8 4,8
November 10
6,0 Desember
15 9,0
Jumlah 167
100
Berdasarkan tabel 5.1, dapat dilihat bahwa proporsi terbesar adalah bulan Juli dan Agustus masing-masing 11,4 dengan jumlah 19 kasus, sedangkan
proporsi terendah adalah bulan April dan Oktober masing-masing 4,8 dengan jumlah 8 kasus.
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa frekuensi kasus dari bulan Januari
– Desember tahun 2012 menurun sebanyak 2 kasus. Trend atau kecenderungan ibu yang mengalami persalinan secara seksio sesarea dengan
riwayat seksio sesarea berulang yang dirawat inap di RSUP H. Adam Malik Medan dan RSUD Dr. Pirngadi Medan dengan metode Least Squares berdasarkan
data kunjungan perbulan mengalami penurunan pada tahun 2012 menurut persamaan garis y = -0.13x + 14,8.
5.1.2.2. Faktor Sosiodemografi
Proporsi ibu yang mengalami persalinan seksio sesarea dengan riwayat seksio sesarea berulang di RSUP H. Adam Malik Medan dan RSUD Dr. Pirngadi
Medan tahun 2012 berdasarkan faktor sosiodemografi dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 5.2. Distribusi Responden Menurut Faktor Sosiodemografi Faktor Sosiodemografi
Jumlah Persentase
Usia
20 tahun 2
1,2 20-35 tahun
125 74,8
35 tahun 40
24,0 Jumlah
167 100
Suku
Aceh 28
16,8 Melayu
8 4,8
Batak 83
49,7 Jawa
42 25,1
Padang 1
0,6 Tionghoa
4 2,4
Banjar 1
0,6 Jumlah
167 100
Universitas Sumatera Utara
Pendidikan
SD 11
6,6 SMP
14 8,4
SMA 126
75,4 Akademi Perguruan Tinggi
16 9,6
Jumlah 167
100
Pekerjaan
Ibu Rumah Tangga 140
83,8 Pegawai Negeri Sipil
13 7,8
Pegawai Swasta 14
8,4 Jumlah
167 100
Sumber Biaya
UMUM 13
7,8 JAMKESMAS
30 18
JAMPERSAL 91
54,5 KARTU MEDAN SEHAT
19 11,4
ASKES 14
8,4 Jumlah
167 100
Berdasarkan tabel 5.2. dapat dilihat bahwa distribusi proporsi usia 20 tahun dengan jumlah 2 orang 1,2, 20-35 tahun dengan jumlah 125 orang
74,8 dan usia 35 tahun dengan jumlah 40 orang 24. Distribusi proporsi suku terbesar pada kelompok suku Batak dengan
jumlah 83 orang 49,7, kemudian Jawa dengan jumlah 42 orang 25,1, Aceh dengan jumlah 28 orang 16,8, Melayu dengan jumlah 8 orang 4,8,
Tionghoa dengan jumlah 4 orang 2,4 dan yang terendah adalah Banjar serta Padang dengan jumlah masing-masing 1 orang 0,6.
Distribusi proporsi pendidikan terbesar adalah pendidikan tingkat SMA dengan jumlah 126 orang 75,4, kemudian AkademiPerguruan Tinggi dengan
jumlah 16 orang 9,6, SMP dengan jumlah 14 orang 8,4, dan yang terendah adalah SD dengan jumlah 11 orang 6,6.
Universitas Sumatera Utara
Distribusi proporsi pekerjaan terbesar adalah ibu rumah tangga dengan jumlah 140 orang 83,8, kemudian Pegawai Swasta dengan jumlah 14 orang
8,4 dan yang terendah adalah Pegawai Negeri Sipil dengan jumlah 13 orang 7,8.
Distribusi proporsi sumber biaya seksio sesarea terbesar adalah JAMPERSAL dengan jumlah 91 orang 54,5, kemudian JAMKESMAS
dengan jumlah 30 orang 18, KARTU MEDAN SEHAT dengan jumlah 19 orang 11,4, ASKES dengan jumlah 14 orang 8,4,dan yang terendah adalah
UMUM dengan jumlah 13 orang 7,8.
5.1.2.3. Faktor Mediko Obstetrik