komitmen organisasi sebagai variabel moderating yang dilakukan dengan menggunakan metode uji intraksi.
Tabel 4.16 Uji Signifikansi Komitemen Organisasi dalam Memoderasi Pemanfaatan Teknologi Informasi terhadap KLPD
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta
1 Constant
79.679 38.402
2.075 .044
KO -1.549
1.080 -2.448
-1.434 .159
PTI -1.602
1.208 -1.008
-1.327 .191
Moderat .057
.034 3.572
1.692 .098
a. Dependent Variable: KLKPD
Sumber : Data Primer yang diolah, 2016 Diketahui berdasarkan Tabel 4.17. nilai Sig. dari intraksi X3.X4 adalah
0,098, yakni lebih besar dari α = 0,05. Hal ini berarti variabel komitmen
organisasi tidak mampu memoderasi hubungan antara pemanfaatan teknologi informasi dan kualitas laporan keuangan pemerintah daerah.
4.6 Pembahasan
berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan melalui berbagai pengujian diatas, dapat diinterpretasikan bahwa pengaruh variabel independen dan dependen
serta variabel moderating adalah sebagai berikut: a.
Pengaruh Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah, Kapasitas Sumber Daya Manusia dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Terhadap
Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis melalui Uji-t pada Tabel 4.14.
Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah memiliki nilai t
hitung
=
Universitas Sumatera Utara
4,904 t
tabel
= 2,01536 dan memiliki nilai signifikansi = 0,000 α = 5
maka dapat disimpulkan Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Kualitas Laporan
Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Labuahan Batu Selatan. Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian Permadi 2013 yang menjelaskan
Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah berpengaruh positif dengan statistik yang signifikan terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah
Daerah. Kapasitas Sumber Daya Manusia mempunyai t
hitung
= 1,367 t
tabel
= 2,01536 dan memiliki nilai signifikansi = 0,178
α = 5, maka dapat disimpulkan bahwa Kapasitas Sumber Daya Manusia berpengaruh positif
namun tidak signifikan terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Hasil penelitian ini tidak sesuai
dengan penelitian yang dilakukan oleh Soimah 2014 yang menunjukkan bahwa variabel Kapasitas Sumber Daya Manusia mempunyai pengaruh
positif terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah. Pemanfaatan Teknologi Informasi mempunyai t
hitung
= 1,036 t
tabel
= 2,01536 dan memiliki nilai signifikansi = 0,306
α = 5, maka dapat disimpulkan bahwa Pemanfaatan Teknologi Informasi berpengaruh positif
namun tidak signifikan terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Hasil penelitian ini tidak sesuai
dengan penelitian yang dilakukan oleh Soimah 2014 yang menunjukkan
Universitas Sumatera Utara
bahwa variabel Pemanfaatan Teknologi Informasi mempunyai pengaruh positif terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah.
b. Pengaruh Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Dengan Komitmen
Organisasi Sebagai Variabel Moderating. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan dengan menggunakan
uji intraksi dapat diketahui bahwa komitmen organisasi tidak mampu untuk memoderasi hubungan antara penerapan sistem akuntansi keuangan
daerah dan kualitas laporan keuangan pemerintah daerah. Hasil yang ditunjukkan pada Tabel 4.15. nilai sig. dari intraksi X1.X4 sebesar 0,399
α = 0,05 yang berarti variabel komitmen organisasi tidak berpengaruh signifikan dan tidak mampu memoderasi hubungan antara penerapan
sistem akuntansi keuangan daerah dan kualitas laporan keuangan pemerintah daerah.
c. Pengaruh Kapasitas Sumber Daya Manusia Terhadap Kualitas Laporan
Keuangan Pemerintah Daerah Dengan Komitmen Organisasi Sebagai Variabel Moderating.
Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan dengan menggunakan uji intraksi dapat diketahui bahwa komitmen organisasi tidak mampu
untuk memoderasi hubungan antara kapasitas sumber daya manusia dan kualitas laporan keuangan pemerintah daerah. Hasil yang ditunjukkan pada
Tabel 4.16. nilai sig. dari intraksi X2.X4 sebesar 0,348 α = 0,05 yang
berarti variabel komitmen organisasi tidak berpengaruh signifikan dan
Universitas Sumatera Utara
tidak mampu memoderasi hubungan antara kapasitas sumber daya manusia dan kualitas laporan keuangan pemerintah daerah.
d. Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi Terhadap Kualitas Laporan
Keuangan Pemerintah Daerah Dengan Komitmen Organisasi Sebagai Variabel Moderating.
Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan dengan menggunakan uji intraksi dapat diketahui bahwa komitmen organisasi tidak mampu
untuk memoderasi hubungan antara pemanfaatan teknologi informasi dan kualitas laporan keuangan pemerintah daerah. Hasil yang ditunjukkan pada
Tabel 4.17. nilai sig. dari intraksi X3.X4 sebesar 0,098 α = 0,05 yang
berarti variabel komitmen organisasi tidak berpengaruh signifikan dan tidak mampu memoderasi hubungan antara pemanfaatan teknologi
informasi dan kualitas laporan keuangan pemerintah daerah.
Universitas Sumatera Utara
BAB V PENUTUP