4.4 Pembahasan 4.4.1 Hubungan Auditor Switching dengan Ketepatan Waktu
Pelaporan Keuangan
Hasil uji regresi logistik terhadap variabel auditor switching SWITCH menunjukkan nilai koefisien positif 0,740 dan nilai
probabilitas Sig. 0,003 yang lebih kecil dari 0,05 maka auditor switching berpengaruh terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan.
Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Schwartz dan Soo 1996 yang juga menemukan bahwa auditor switching berpengaruh signifikan
terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan. Namun hasil penelitian ini bertentangan dengan hasil penelitian Mareta 2015 dan Marla 2013
yang menyatakan bahwa auditor switching tidak berpengaruh terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan.
4.4.2 Hubungan Audit Report Lag dengan Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan
Hasil pengujian regresi logistik menunjukkan bahwa variabel Audit Report Lag berpengaruh terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan
keuangan. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Dinita 2011 dan penelitian Sukanti 2014 dan sesuai dengan logika yang ada dimana
semakin cepat semakin sedikit hari audit report lag, maka penyampaian laporan keuangan cenderung semakin tepat waktu dan apabila audit
report lag semakin lama semakin banyak hari maka semakin lama dan cenderung tidak tepat waktu menyampaikan laporan keuangan.
Universitas Sumatera Utara
4.4.3 Hubungan Reputasi Auditor dengan Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan
Hasil pengujian hipotesis dengan regresi logistik menunjukkan bahwa Reputasi Auditor berpegaruh positif secara signifikan terhadap
ketepatan waktu. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Astuti 2007 dan Sulistiyo 2010 yang menemukan hubungan positif reputasi
auditor terhadap ketepatan waktu pelaporan keuangan. Hal ini juga sejalan dengan logika berpikir bahwa perusahaan yangmemakai jasa
KAPBig 4cenderungtepat waktu dalam penyampaian laporan keuanganperusahaan. Auditor yang memilki reputasi yang baik akan
memberikan kualitaspengauditan yang baik pula, yang dapat digunakan sebagai petunjuk kualitas perusahaanemiten. Hal ini berarti, penggunaan
auditor yang mempunyai reputasi berkualitascenderung akan menyampaikan laporan keuangan emiten secara tepat waktu. Hasil
penelitian ini bertentangan dengan penelitian dari Mareta 2015.
4.4.4 Hubungan Opini Auditor dengan Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan
Hasil pengujian hipotesis dengan regresi logistik menunjukkan bahwa Opini Audit tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap
ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. Hal ini dapat terjadi karena opini auditor atas laporan keuangan tidak mempengaruhi pihak
manajemen perusahaan untuk menyampaikan laporan keuangan secara tepat waktu maupun tidak tepat waktu. Hasil penelitian ini sejalan
Universitas Sumatera Utara
dengan penelitian dari Mareta 2015, Sulistiyo 2010, Dinita 2011, Suriyati 2013, dan Marla 2013.
Tabel 4.21 Distribusi Opini Audit Perusahaan Sampel berdasarkan
Ketepatan Waktu
Jenis Opini Auditor Perusahaan
Tepat Waktu Perusahaan
Tidak Tepat Waktu
Total Jumlah
Jumlah Jumlah
Unqualified Opinion 115
31,25 71
19,29 186
50,54 Non
Unqualified Opinion
88 23,91
94 25,54
182 49,45
Total 203
55,16 165
44,83 368
100 Dari tabel diatas diketahui bahwa dari 368 perusahaan sampel, 186
perusahaan memperoleh unqualified opinion dan 182 perusahaan memperoleh pendapat selain unqualified opinion. Tabel 4.21
menunjukkan bahwa sebanyak 203 perusahaan yang tepat waktu dalam menyampaikan laporankeuangan, perusahaan yang mendapatunqualified
opinion dari auditor ada sebanyak 115 perusahaan. Namun demikian, jika dilihat dari 165 perusahaan yang tidak tepat waktu dalam
penyampaian laporan keuangan, jugadiketahui bahwa 71 perusahaan diantaranya adalah perusahaan yang mendapatunqualified opinion.
Kondisi tersebutyang menyebabkan hasil penelitian ini menjadi tidak signifikan dan tidak sesuaidengan logika teori. Hasil penelitian ini
bertentangan dengan hasil yang diperoleh oleh penelitian Astuti 2007 dan Owusuh-Ansah dan Leventis 2006 yang menyatakan bahwa opini
Universitas Sumatera Utara
audit berpengaruh terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan.
4.4.5 Hubungan Kepemilikan Manajerial dengan Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan