Pembuatan Larutan NaOH 17,5 Pembuatan Larutan H Pembuatan Larutan NaOCl 1,7 Pembuatan Larutan Buffer Asetat Pembuatan NaOH 2 Pembuatan HNO Larutan Seri Standar Cu

3.2. Bahan – Bahan

Adapun bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah: - Sabut buah pinang - Asam suksinat p.a E’Merck - KBr p.a E’Merck - NaNO 2 p.a E’Merck - HNO 3 p.a E’Merck - Asam asetat glasial p.a E’Merck - NaOH pellet p.a E’Merck - HCl p.a E’Merck - NaOCl p.a E’Merck - H 2 O 2 p.a E’Merck - Aquadest - Kertas saring no. 42 Whatman

3.3. Prosedur Penelitian

3.3.1. Preparasi Sampel

Sabut buah pinang dikeringkan, digunting kecil-kecil dan diblender sampai menjadi serbuk.

3.3.2. Pembuatan Pereaksi

3.3.2.1. Pembuatan Larutan NaOH 17,5

Ditimbang NaOH pellet sebanyak 175 gram dan dilarutkan dengan aquadest dalam labu takar 1000 mL. Universitas Sumatera Utara

3.3.2.2. Pembuatan Larutan H

2 O 2 10 Sebanyak 333 ml H 2 O 2 30 dimasukkan kedalam labu takar 1000 ml, ditambahkan aquadest hingga garis tanda, dihomogenkan.

3.3.2.3. Pembuatan Larutan NaOCl 1,7

Sebanyak 136 ml NaOCl p 12 dimasukkan ke dalam labu takar 1000 ml, ditambahkan aquadest hingga garis tanda, dihomogenkan.

3.3.2.4. Pembuatan Larutan Buffer Asetat

Sebanyak 27 gram NaOH pellet dilarutkan dengan 500 ml aquadest dalam gelas Beaker, diaduk hingga larut, lalu dimasukkan kedalam labu takar 1000 ml yang telah berisi 75 ml asam asetat glasial, ditambahkan dengan aquadest hingga garis tanda, dihomogenkan.

3.3.2.5. Pembuatan NaOH 2

Ditimbang NaOH pellet sebanyak 20 gram dan dilarutkan dengan aquadest dalam labu takar 1000 ml.

3.3.2.6. Pembuatan HNO

3 3,5 Sebanyak 54,6 ml HNO 3 65 diencerkan dengan aquadest dalam labu takar 1000 ml hingga garis batas, lalu dihomogenkan. Universitas Sumatera Utara

3.3.2.7. Larutan Seri Standar Cu

2+ 3.3.2.7.1.Larutan Seri Standar Cu 2+ 100 mgL Sebanyak 25 mL CuNO 3 2 dimasukkan ke dalam labu takar 250 mL, ditambahkan aquadest hingga garis batas dan dihomogenkan. 3.3.2.7.2.Larutan Seri Standar Cu 2+ 200 mgL Sebanyak 50 mL CuNO 3 2 dimasukkan ke dalam labu takar 250 mL, ditambahkan aquadest hingga garis batas dan dihomogenkan. 3.3.2.7.3.Larutan Seri Standar Cu 2+ 300 mgL Sebanyak 75 mL CuNO 3 2 dimasukkan ke dalam labu takar 250 mL, ditambahkan aquadest hingga garis batas dan dihomogenkan. 3.3.2.7.4.Larutan Seri Standar Cu 2+ 400 mgL Sebanyak 100 mL CuNO 3 2 dimasukkan ke dalam labu takar 250 mL, ditambahkan aquadest hingga garis batas dan dihomogenkan. 3.3.2.7.5.Larutan Seri Standar Cu 2+ 500 mgL Sebanyak 125 mL CuNO 3 2 dimasukkan ke dalam labu takar 250 mL, ditambahkan aquadest hingga garis batas dan dihomogenkan. Universitas Sumatera Utara

3.3.3. Isolasi Alfa Selulosa dari Sabut Buah Pinang

Dokumen yang terkait

Pemanfaatan Selulosa Mikrokristal Sebagai Bahan Pengisi Tablet Ekstrak Etanol Sabut Buah Pinang (Areca Catechu L.)

5 81 94

Sintesis hidrogel antibakteri berbasis karboksimetil selulosa-asam suksinat-AgNO3.

0 12 38

Sintesis Selulosa Sitrat dari Selulosa Daun Nenas (Ananas comosus (L)Merr ) Melalui Reaksi Esterifikasi dengan Asam Sitrat Sebagai Pengadsorpsi Ion Kadmium (Cd2+)

5 26 72

Sintesis Selulosa Sitrat dari Selulosa Daun Nenas (Ananas comosus (L)Merr ) Melalui Reaksi Esterifikasi dengan Asam Sitrat Sebagai Pengadsorpsi Ion Kadmium (Cd2+)

0 0 13

Sintesis Selulosa Suksinat Melalui Reaksi Esterifikasi Asam Suksinat dengan Selulosa Hasil Isolasi dari Sabut Buah Pinang (Areca catechu L.) Sebagai Adsorben Ion Tembaga (Cu2+)

0 1 13

Sintesis Selulosa Suksinat Melalui Reaksi Esterifikasi Asam Suksinat dengan Selulosa Hasil Isolasi dari Sabut Buah Pinang (Areca catechu L.) Sebagai Adsorben Ion Tembaga (Cu2+)

0 0 2

Sintesis Selulosa Suksinat Melalui Reaksi Esterifikasi Asam Suksinat dengan Selulosa Hasil Isolasi dari Sabut Buah Pinang (Areca catechu L.) Sebagai Adsorben Ion Tembaga (Cu2+)

0 0 5

Sintesis Selulosa Suksinat Melalui Reaksi Esterifikasi Asam Suksinat dengan Selulosa Hasil Isolasi dari Sabut Buah Pinang (Areca catechu L.) Sebagai Adsorben Ion Tembaga (Cu2+)

0 6 20

Sintesis Selulosa Suksinat Melalui Reaksi Esterifikasi Asam Suksinat dengan Selulosa Hasil Isolasi dari Sabut Buah Pinang (Areca catechu L.) Sebagai Adsorben Ion Tembaga (Cu2+)

0 2 5

Sintesis Selulosa Suksinat Melalui Reaksi Esterifikasi Asam Suksinat dengan Selulosa Hasil Isolasi dari Sabut Buah Pinang (Areca catechu L.) Sebagai Adsorben Ion Tembaga (Cu2+)

0 0 9