Definisi K3 Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3

2.1.1 Definisi K3

ILOWHO Joint Safety and Health Commitee yang dinyatakan pada tahun 1950 yaitu Occupational Health and Safety is the promotion and maintenance of the highest degree of physical, mental and social well-being of all occupation; the prevention among workers of departures from health caused by working conditions; the protection of workers in their employment from risk resulting from factors adverse to health; the placing and maintenance of worker in an occupational environment adapted to his physiological equipment and to summarize the adaption of work to man and each man to his job. Defenisi ini menyatakan bahwa K3 meliputi: a. Promosi dan meningkatkan derajat kesehatan tenaga kerja setinggi- tingginya baik fisik, mental, dan sosial di semua jenis pekerjaan. b. Mencegah penurunan kesehatan tenaga kerja yang disebabkan oleh kondisi pekerjaan. c. Melindungi tenaga kerja dari pekerjaannya yang menimbulkan risiko yang disebabkan oleh faktor-faktor yang dapat merugikan kesehatan. d. Penempatan dan memelihara tenaga kerja di lingkungan kerja yang sesuai dengan kondisi fisiologis dan psikologisnya dan penyesuaian antara pekerjaan dengan tenaga kerja dan setiap tenaga kerja dengan tugasnya. 10 Universitas Sumatera Utara OHSAS 18001:2007 mendefinisikan Kesehatan dan Keselamatan Kerja K3 adalah kondisi-kondisi dan faktor-faktor yang berdampak, pada kesehatan dan keselamatan karyawan atau pekerja lain termasuk pekerja kontrak dan personel kontraktor, atau orang lain di tempat kerja. Depnakertrans RI mendefinisikan K3 dengan mencakup aspek: 1. Filosofi K3 adalah suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan: a. tenaga kerja dan manusia pada umumnya, baik jasmani maupun rohani b. hasil karya dan budaya menuju masyarakat adil, makmur, dan sejahtera. 2. Keilmuan K3 adalah suatu ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam upaya mencegah kecelakaan, kebakaran, peledakan, pencemaran, dan penyakit accident prevention.

2.1.2 Tujuan K3