Kesimpulan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus (Studi Kasus Pada Panti Alpha Omega di Kabanjahe)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan uraian-uraian pada bab sebelumnya maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Bahwa pendidikan di Alpha Omega dibagi menjadi dua yaitu formal dan non-formal yang berorientasi kepada kemandirian anak, terbukti dari pembelajaran ayng diberikan di kelas dan pendidikan untuk menambah keterampilan anak-anak. Kelas tersebut di sebut juga sebagai kelas vokasional 2. Dalam lingkungan pendidikan anak berkebutuhan khusus di Alpha Omega ini pun fungsi manifest dan fungsi laten memang terbukti ada. Dilihat dari fungsi manifestnya, yayasan ini juga mempersiapkan anak-anak untuk mencari nafkah untuk mereka, karena anak yang telah lulus dan keluar dan dianggap mampu akan diberikan modal oleh yayasan unutuk membuka usaha, sedangkan yang belum mampu dan telah menyelesaikan pendidikannya akan ditempatkan di “juma lingga”. Pembelajaran berupa keterampila juga diberikan. Pada dasarnya ini dilakukan agar anak mampu memenuhi kebutuhannya sendiri. 3. Fungsi laten juga tampak pada pendidikan di yayasan ini, dimana pengawasan orang tua terhadap anak akan diserahkan pada ahlinya yaitu guru-guru di yayasan. Selain itu penundaan usia perkawinan juga tampak disini, dimana secara umur anak-anak telah bisa menikah namun secara Universitas Sumatera Utara psikologis mereka belum mampu, sehingga di Alpha Omega inilah mereka ditempatkan, sehingga nantinya ketika mereka benar-benar siap dan mampu maka mereka akan menikah. 4. Anak memasuki dunia pendidikan pada dasarnya agar sistem kelas sosial mereka bertahan atau meningkat. Begitu juga dengan ABK disini, walaupun mereka berkekurangan mereka tetap bersekolah dan mengecap pendidikan sehingga mereka tidak dipandang sebelah mata oleh masyarakat. 5. Pendidikan anak yang berorientasi kepada kemandirian anak menuntut yayasan unutuk selalu mengembangkan potensi para pendidik dan pengasuh mereka dengan mengadakan dan mengikuti berbagai pelatihan. Hal ini terbukti dari akreditasi yang diperoleh yayasan yaitu akreditasi B 6. Pengaruh gereja GBKP sangat berperan dalam kegiatan didik disini. Semua yang bekerja diyayasan lebih mengutamakan pelayanan dalam pekerjaan mereka. Mendidik dan mengasuh anak sangat diutamakan.

4.2 Saran