dialek ngapak-ngapak karena pelafalan sesuai tulisan. Dialek ini memiliki kata- kata tertentu yang jarang sekali ditemui dalam dialek lain pada umumnya.
2.3 Kerangka Berpikir
Latar belakang dalam permasalahan ini adalah dengan banyaknya tuturan dalam dialek Banyumasan yang diduga mengandung sinonim nomina dan
adjektiva. Berkaitan dengan latar belakang tersebut memunculkan permasalahan yaitu bagaimanakah wujud sinonimi nomina dan adjektiva bahasa Jawa dialek
Banyumasan beserta faktor-faktor penyebabnya. Dengan menggunakan teori-teori yang meliputi teori sinonimi, nomina,
adjektiva dan dialek Banyumasan sebagai kerangka acuhan diharapkan mampu memecahkan masalah yang meliputi bagaimanakah wujud sinonimi nomina dan
adjektiva dialek Banyumasan beserta faktor penyebabnya. Pendekatan dalam penelitian ini meliputi pendekatan semantik, pendekatan dialektologi dan
pendekatan deskriptif kualitatif. Dalam metode pemerolehan data, peneliti menggunakan metode simak, rekam dan catat. Untuk menganalisis data,
digunakan metode padan. Sedangkan pemaparan hasil analisis data menggunakan metode formal dan informal.
Dari hasil penelitian ini, diharapkan dapat memuat wujud sinonimi nomina dan adjektiva bahasa Jawa dialek Banyumasan beserta faktor-faktor penyebabnya.
Dengan demikian penelitian ini dapat menambah daftar kosakata sinonim dialek Banyumasan yang jarang ditemui dalam dialek lain di Jawa, sehingga penelitian
ini dapat memberi khasanah bagi penutur dialek lain.
Skema Kerangka Berp Latar Belakang Masalah
Tuturan dalam dialek Banyumasan diduga banyak mengandung sinonim baik nomina atau adjektiva. Banyak kata
benda atau sifat yang tidak ditemui di daerah lain. Hal ini menjadi daya tarik permasalahan untuk diteliti baik dari
wujudnya maupun faktor penyebabnya.
Teori-Teori
Sinonim Nomina
Adjektiva Dialek
Banyumasan
Metodologi Penelitian
Pendekatan semantik, dan
deskriptif kualitatif
Perolehan data menggunakan
teknik simak, rekam dan catat.
Analisis data menggunakan
metode padan
Penyajian hasil analisis data
menggunakan metode informal
dan formal Hasil
Wujud sinonim nomina dan adjektiva bahasa
Jawa dialek Banyumasan
Faktor penyebab sinonim nomina dan
adjektiva bahasa Jawa dialek Banyumasan. Permasalahan
Bagaimanakah wujud sinonimi nomina dan
adjektiva bahasa Jawa
dialek Banyumasan?
Apa sajakah faktor penyebab sinonim
nomina dan adjektiva bahasa Jawa dialek
Banyumasan?
BAB III METODE PENELITIAN