Hasil Belajar Kajian Teori

secara terus menerus dan tidak statis. Suatu perubahan yang terjadi akan menyebabkan perubahan berikutnya. Misalnya, jika seorang anak belajar menulis, maka ia akan mengalami perubahan dari tidak dapat menulis menjadi dapat menulis. 3. Perubahan dalam belajar bersifat positif dan aktif Perubahan belajar bersifat positif maksudnya dalam perbuatan belajar, perubahan-perubahan itu selalu bertambah dan tertuju untuk memperoleh suatu yang lebih baik dari sebelumnya. 4. Perubahan mencakup seluruh aspek tingkah laku Perubahan yang diperoleh individu setelah melalui suatu proses belajar meliputi perubahan keseluruhan tingkah laku. Jika seseorang belajar sesuatu, sebagai hasilnya ia akan mengalami perubahan tingkah laku secara menyeluruh dalam sikap kebiasaan, keterampilan, pengetahuan, dan sebagainya.

2.1.2 Hasil Belajar

Pembelajaran merupakan kegiatan yang direncanakan untuk mencapai tujuan belajar yang diinginkan. Ketercapaian atau tidaknya tujuan belajar dapat diukur melalui hasil belajar yang diperoleh setelah pembelajaran berlangsung. Menurut Hamalik 2009:30, hasil belajar adalah bila seseorang telah belajar akan terjadi perubahan tingkah laku pada orang tersebut. Sedangkan menurut Anni 2006:5, hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar. Perolehan aspek-aspek perubahan perilaku tersebut tergantung pada apa yang dipelajari oleh pembelajar. Hasil belajar dapat menjadi tolak ukur keberhasilan dari suatu kegiatan belajar mengajar. Dari beberapa pengertian di atas dapat dipahami bahwa hasil belajar adalah hasil kemampuan pencapaian seseorang pada bidang tertentu setelah terjadinya proses kegiatan belajar mengajar yang dapat diukur dengan tes. Menrut Hamalik 2009:30, hasil belajar akan tampak pada setiap perubahan pada aspek-aspek tersebut. Adapun asek-aspek itu adalah : 1 Pengetahuan, 2 Kebiasaan, 3 Keterampilan, 4 Apresiasi, 5 Emosional, 6 Hubungan sosial,7 Jasmani, 8 Etis atau budi pekerti, 9 Sikap. Menurut Bloom dalam Sugandi 2005:24-27, hasil belajar terbagi menjadi tiga ranah yaitu : 1. Ranah kognitif Ranah kognitif berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang terdiri dan enam aspek, yakni pengetahuanatau ingatan, pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi. 2. Ranah afektif Ranah afektif berorientasi pada nilai dan sikap yang terdiri dari lima kategori, yakni penerimaan, merespon, penghargaan terhadap nilai, pengorganisasian, pengalaman. Secara hierarkis kategori penerimaan adalah tingkat paling rendah dan pengalaman tingkat paling tinggi. 3. Ranah psikomotor Berkenaan dengan hasil belajar keterampilan dan kemampuan bertindak. Ada 5 aspek ranah psikomotor, yakni 1 gerakan reflek, 2 keterampilan gerakan dasar, 3 kemampuan peresptual, 4 gerakan ekspresif, 5 interpretatife. Ketiga ranah tersebut menjadi obyek penilaian dari hasil belajar. Tetapi diantara ketiganya, ranah kognitif yang banyak dinilai oleh guru karena berkaitan dengan kemampuan siswa dalam menangkap dan menguasai materi pelajaran yang hasilnya berupa pengetahuan, pemahaman, dan kemahiran intelektual. Menurut Slameto 2010:54-72, faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar yaitu : 1. Faktor intern faktor yang berasal dari dalam diri siswa. Faktor intern dibagi menjadi tiga, yaitu : a. Faktor jasmaniah. Faktor jasmaniah ini meliputi faktor kesehatan, cacat tubuh. b. Faktor psikologis. Faktor psikologis ini meliputi, intelegensi, perhatian, minat, motif, kematangan dan kesiapan. c. Faktor kelelahan. Faktor kelelahan pada seseorang walaupun sulit untuk dipisahkan tetapi dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu kelelahan jasmani dan kelelahan rohani bersifat psikis. 2. Faktor ekstern adalah faktor yang berasal dari luar diri siswa. Faktor ini dikelompokkan menjadi tiga faktor, yaitu : a. Faktor keluarga. Faktor keluarga ini meliputi, 1 cara orang tua mendidik, 2 relasi antara anggota keluarga, 3 suasana rumah tangga dan keadaan ekonomi keluarga. b. Faktor sekolah. Faktor sekolah ini meliputi, 1 model mengajar, 2 krikulum, 3 relasi guru dengan siswa, 4 relasi siswa dengan siswa, 5 disiplin sekolah, 6 alat pengajaran, 7 waktu sekolah, 8 standar pelajaran di atas ukuran, 9 keadaan gedung, 10 model belajar, 11 tugas rumah. c. Faktor masyarakat. Faktor ni meliputi, 1 kegiatan siswa dalam masyarakat, 2 mass media, 3 teman bergaul, 4 bentuk kehidupan masyarakat.

2.1.3 Model Pembelajaran

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dengan TGT (Penelitian Kuasi EKsperimen di SMAN 1 Bekasi))

0 42 0

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT dengan Games Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Alat-Alat Optik

3 35 205

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAM GAMES TOURNAMENT) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MEKANIKA TEKNIK PADA SISWA KELAS X TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 LUBUK PAKAM TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 2 34

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAM GAMES TOURNAMENT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Tgt (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Kelas Iv Sd Negeri 02 Brujul Kecamatan

0 1 15

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TEAM GAME TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PADA KOMPETENSI ALAT UKUR PADA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN SMK NEGERI 1 SEDAYU BANTUL.

0 1 206

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL

0 0 12